Dunia Bawah Tanah di Bawah Telapak Kaki Kita - Apakah Makhluk Bawah Tanah itu Benar-Benar Ada
Misteri Alam Semesta
Pada Juli 1960 silam, tim ekspedisi Peru pernah menemukan sebuah koridor bawah tanah di pegunungan Andes 600 km sebelah timur Lima, Peru. Panjang koridor bawah tanah tersebut sekitar 1.000 km, yang menembus ke Cile dan Kolombia.Demi melindungi bekas peradaban kuno itu, dan dengan pertimbangan tingkat teknologi saat ini yang belum mampu melakukan eksploitasi, pemerintah Peru lalu kembali menutup pintu masuk ke terowongan bawah tanah tersebut dan dijaga ketat. Dan oleh UNESCO, tempat itu dijadikan sebagai Situs Warisan Dunia. Selanjutnya, ketika Antonie Verglas asal Spanyol melakukan survei di Guatemala, ia menemukan koridor bawah tanah dengan panjang 50 km. Koridor panjang ini memiliki lengkungan tajam, dan dari bawah tanah ini bisa menembus ke Meksiko. Sementara itu, pada Agustus 1972, tim ekspedisi dari Inggris juga menemukan sebuah koridor bawah tanah di pegunungan Madre, Meksiko, yang menuju ke Guatemala. Setiap fajar, akan terdengar suara pukulan drum yang bergema dari koridor bawah tanah. Penemuan koridor bawah tanah menunjukkan bahwa memang ada peradaban bawah tanah yang maju, dan memang ada manusia yang menetap di bawah tanah.