
Peringatan Keras Presiden soal Polisi Pamer Gaya Hidup Mewah
25 Menit
Tandai selesai
Tambah ke Antrean
Bagikan
Download
18 Oktober 2022
Lifestyle, fashion, hingga barang-barang branded kerap jadi konten buat disuguhkan lewat media sosial. Nah trend pamer harta ternyata gak cuma dilakukan oleh para netter atau influencer media sosial, tapi juga oleh oknum polisi. Tapi rupanya, persoalan pamer harta ini disoroti Presiden Joko Widodo. Kepala negara pun mengingatkan anggota dan pejabat tinggi kepolisian untuk peka terhadap kondisi masyarakat. Apa lagi, resesi sudah menjadi isu yang sangat mengkhawatirkan. Pasalnya, saat ini 66 negara telah tercatat berada pada posisi rentan dan 345 juta orang di 82 negara sudah menderita kekurangan pangan akut. Menurut Jokowi, aktivitas pamer harta kekayaan dengan memamerkan mobil mahal, motor gede atau menggunakan tas, baju, dan sepatu branded bisa menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat. Jokowi mengingatkan aparatur negara, bahwa media sosial anggota polisi tak luput dari pengawasan masyarakat. Jokowi mengaku mendapatkan sejumlah keluhan terkait kinerja dan trend pamer harta kekayaan dari anggota kepolisian. Kecepatan dan perkembangan teknologi, kata Jokowi memudahkan timbulnya percikan di masyarakat dan menurunnya tingkat kepercayaan terhadap institusi kepolisian. Melansir Metrotvnews, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti mengungkap pihaknya melaporkan gaya hidup mewah yang dijalankan anggota kepolisian. Poengky mengatakan para anggota dan keluarga kepolisian didapati menggunakan barang-barang mewah seperti mobil berharga fantastis. Sementara itu, Dilansir Kompas, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan bahwa gaya hidup anggotanya telah diatur dalam telegram rahasia (TR). Tujuannya supaya anggota Polri tidak memiliki gaya hidup yang terkesan hedonisme. Ia juga menyinggung bahwa, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri juga sudah membuat TR terkait larangan itu dengan disertai sanksi. Meski, ia tidak merinci soal sanksi tersebut. Lantas, Sorotan dari presiden dan netizen yang banyak mengkritik soal gaya hidup mewah aparat cukup gak buat nyentil kesadaran mereka? Masih banyakkah anggota polisi yang suka memamerkan kehidupan mewahnya? Soal hal ini kita bincangkan bersama dengan Peneliti bidang kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto dan Anggota Kompolnas Yusuf Warsyim. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke [email protected]

creator-rss
What's Trending
46
Subscribers
Subscribe
Komentar
Kreator
Lihat episode lain