Noice Logo
Masuk
Buka app
5-11-2023 - Mengampuni Seperti Kristus Mengampuni (PST GKJ Bahasa Indonesia)

5-11-2023 - Mengampuni Seperti Kristus Mengampuni (PST GKJ Bahasa Indonesia)

6 Menit

Tandai selesai
Tambah ke Antrean
Bagikan
Download

4 November 2023

Nats Alkitab : Matius 18:21-27 Penulis : G.I. Rony Sofian Apakah Anda pernah mendengar perkataan Henry Wheeler Shaw berikut ini, "Berhutang itu sama seperti perangkap pada umumnya, mudah masuk namun sulit keluar.” Apakah Anda setuju dengannya? Jikalau Anda pernah terjerat masalah hutang piutang, apalagi dalam jumlah yang sangat besar, pastinya Anda sulit menyangkal kebenaran dari pernyataan itu. Berhutang dan memberi hutang memang hal yang biasa dalam kehidupan manusia, apalagi dalam urusan bisnis. Namun hutang yang tidak dilunasi pada waktunya, apalagi disangkali, tentunya menimbulkan masalah besar bagi kedua belah pihak, terutama bagi yang berhutang. Akibat berhutang yang amat sangat besar jumlahnya dan tidak mungkin mampu melunasinya, hamba itu harus menelan pil pahit, ia beserta istri dan anaknya, juga segala miliknya harus dijual untuk melunasi hutangnya. Dan itu pun tak akan cukup! Bayangkan, ia berhutang sepuluh ribu talenta, jumlah yang amat sangat besar! Meski mungkin ini peluang terakhirnya, ia mencoba menyentuh hati sang raja. Dengan sujud menyembah ia memohon, "Sabarlah dahulu, segala hutangku akan kulunaskan" (ay. 26). Ajaibnya, hati sang raja tersentuh. Tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya (ay. 27). Wow, bayangkan! Raja itu bukan hanya menangguhkan pelunasan hutangnya, melainkan menghapus hutangnya. Bagaimana mungkin? Namun itulah yang bisa terjadi ketika hati sudah dipenuhi oleh belas kasihan. Hati yang berbelaskasihan tidak lagi hitung-hitungan, ia mengampuni yang tidak mungkin terampuni. Yesus menceritakan perumpamaan ini untuk mengajar Petrus dan murid-murid lainnya bagaimana seharusnya mengampuni orang yang bersalah kepada mereka. Masalahnya bukan berapa kali harus mengampuni, melainkan apakah sikap mengampuni itu lahir dari hati yang berbelaskasihan. Yesus mengajarkan dan melakukannya. Salib Kristus adalah bukti pengampunan Kristus yang tanpa batas atas kita, yang berdosa kepada Allah bahkan berulang kali melukai hati-Nya. Ia pun memanggil kita, yang telah menerima pengampunan-Nya untuk belajar mengampuni seperti Kristus mengampuni. Memang tidak selalu mudah tapi kita pasti bisa. "Pengampunan yang mengalir keluar dari hati yang berbelaskasih tidak akan hitung-hitungan." Pertanyaan untuk direnungkan: 1. Bagaimana Anda dapat melunasi hutang dosa kepada Allah? 2. Apa respon yang seharusnya Anda lakukan atas pengampunan yang Allah berikan?

Komentar








Lihat episode lain
Buka semua fitur dengan download aplikasi Noice
Kunjungi App