Masuk
20-9-2024 - Hidup Dalam Kebenaran & Keadilan (PST GKJ Bahasa Indonesia)
4 Menit
19 September 2024
Nats Alkitab : Kejadian 18:17-19
Penulis : Pdt. Peter Samsudin
Orang tua yang bijaksana selalu mempunyai rencana untuk membesarkan anak-anaknya dan berupaya meninggalkan warisan yang paling berharga bagi anak-anak dan keturunan mereka. Warisan yang diwariskan seseorang, bisa berbagai bentuk dan macamnya. Umumnya orang berpikir bahwa bentuk warisannya adalah berupa harta dan uang dalam jumlah yang memadai. Orang tua yang kaya sering berasumsi bahwa warisannya yang banyak akan sampai pada anak cucunya dan tak habis–habisnya. Realitasnya sering kali warisan materi akan cepat habis. Yang perlu dipikirkan adalah warisan lain yaitu berupa prinsip dan gaya hidup yang mengutamakan Firman Tuhan dan nilai-nilai kehidupan.
Dalam bacaan kita, Abraham mewariskan teladan, gaya hidup dalam kebenaran dan keadilan (ay. 19). Baik kebenaran dan keadilan merupakan nilai integritas yang juga sangat ditekankan oleh nabi Amos. Kebenaran dan keadilan merupakan dua unsur fundamental dalam spiritualitas seseorang, sebab tanpanya segala macam ibadah, ritual kerohanian menjadi sia-sia dan tidak berkenan kepada Tuhan. Allah memiliki visi untuk memberkati Abraham dan keturunannya supaya mereka mengalami segala berkat perjanjian Allah (Kej 13:1-4) melalui hidup dalam ketaatan kepada jalan yang ditunjukkan Tuhan (ay. 18:19) yakni hidup mempraktikkan kebenaran dan keadilan dengan tujuan segala berkat perjanjian diwariskan pada Abraham dan keturunannya.
Allah kita dalam Yesus Kristus adalah Allah yang selalu berintervensi khusus untuk menggenapkan segala janji-Nya secara luar biasa. Hal penting yang menjadi tugas setiap orang percaya adalah hidup beriman pada Tuhan dan segala janji-janji-Nya melalui gaya hidup dalam kebenaran dan keadilan. Gaya hidup ini bisa terus diteladankan dan diwariskan pada keturunan setiap anak- anak Tuhan. Mari kita dengan bersandar pada anugerah Tuhan, kita terus berjuang untuk mempraktikkan kebenaran dan keadilan dalam setiap aspek hidup kita.
“Teladan kehidupan berbicara lebih kuat daripada kata- kata dan ucapan seseorang.”
Pertanyaan untuk Direnungkan:
1. Apakah anda mengalami kesulitan menerapkan gaya hidup dalam kebenaran dan keadilan? Mengapa ?
2. Apa yang anda rencanakan untuk anda wariskan pada keturunanmu saat ini ?
rss
Penuntun Saat Teduh Gereja Kristen Jakarta
55
Subscribers
Subscribe
Komentar
Lihat episode lain