Kala Parkir Mahal Diprotes Wisatawan

Belakangan media sosial diramaikan dengan protes-protes sebagian masyarakat terkait tarif parkir dan juga tiket masuk wisata yang mahal di kala libur lebaran kemarin. Salah satu yang di sorot adalah tarif parkir di Yogyakarta. Lalu, ada juga di tarif parkir di Masjid Sheikh Zayed Solo. Dimana mobil dikenakan tarif Rp50.000 dan bus dua kali lipatnya. Pengunjung pun sempat mengadu kepada Gibran Rakabuming Raka sebagai Walikota Solo. Setelah viral, Pemkot Solo mematok tarif resmi sebesar Rp3000 untuk motor, mobil roda 4 Rp5000, dan minibus Rp10.000. Nah yang terbaru viral tarif parkir mobil di Warpat, Puncak Bogor. Dimana seorang yang diduga juru parkir mematok tarif hingga Rp40.000. Padahal, biasanya biaya parkir hanya berkisar Rp5.000-Rp10.000. Lantas, Pengaruhnya apa, seperti apa ini membebani wisatawan? Apa yang bisa dilakukan pengunjung atau wisatawan? Soal hal ini kita akan bahas bersama dengan Ketua Ikatan Cendikiawan Pariwisata Indonesia (ICPI) Azril Azahari. Simak juga pernyataan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Wali kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka soal hal ini. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

creator-rss

What's Trending

126 Subscribers

Subscribe

Komentar

‌
‌
‌
‌

‌
‌
‌
‌

Kreator

Host

KBR Prime