Perkebunan kelapa sawit dan problematikanya terhadap kesehatan anak oleh Alberta Christina
Buku Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi: Mungkinkah keadilan sosial seimbang?
<p><em>"Kalau anak ketigo itu umur limo tahun, perutnyo buncit, mencret darah terus meninggal. Satu lagi, baru lahir meninggal</em>,”</p><p>Pernyataan yang disadur dari Mongabay tersebut merupakan perkataan dari Besoal, seorang ibu dari tiga anak yang meninggal karena penyakit yang menyerang anak-anak di perkebunan sawit di Air Hitam, Sorolangun, Jambi, Indonesia. Anak-anak Besoal adalah tiga dari lima juta anak yang terkena dampak negatif dari keberadaan ladang sawit Indonesia, mulai dari permasalahan kesehatan, edukasi, dan perkembangan. Anak-anak yang tinggal di komunitas pedesaan di sekitar perkebunan adalah kelompok yang paling terkena dampak dari industri ini.</p>