Masuk
[#1] Ep.5 Tegar, Bertahan dan Pelukan
3 Menit
14 September 2020
[Tegar, Bertahan dan Pelukan]
luka yang tidak terhitung jumlahnya
juga tidak tercatat kedalamannya ,
terukir dalam diri mu
mengupas tuntas harga diri mu,
memberi lubang yang besar pada jati diri mu
tangisan yang memekakan telinga
membisu pada tatap mata
meminta pertolongan
pada mereka yang tidak mengerti. S
jeritan yang terdengar lugas
dari hati yang berdiam diri
berdengung keras pada jiwa nya
berusaha untuk meminta berhenti.
berhenti.
dari semua rasa yang melelahkan
dari semua ornag yang selalu datang sebagai sipir
seolah kamu adalah penjara bagi diri mu sendiri.
sakit ya pasti? tidak dapat dijelaskan, juga tidak dapat diucapkan.
mewakili mereka, kuucapkan maaf.
maaf nyatanya manusia masih begitu jahatnya.
maaf nyatanya semua perjalanan tidak selalu lurus
maaf bahwa nyatanya tidak semua sejalan seperti apa yang kamu inginkan dan kamu pikirkan
tapi…
tenang ya,
kamu baik untuk diri mu sendiri.
biarkan penilaian mereka mengambarkan diri mu pada pandangan mereka
tapi jangan sampai mereka memaksa gambar bagi diri mu sendiri
tenang ya,
kamu teman untuk diri mu sendiri.
biarkan mereka mencoba menjatuhkan mu
tapi jangan sampai mereka membiarkan mu untuk tidka memeluk mu .
katanya,
hal terbaik Ketika sedih
adalah pelukan.
namun Ketika tampak tidak ada seseorang yang bisa diandalkan dan dipercaya untuk memeluk.
maka, peluk diri mu sendiri
Peluk diri mu dengan apresiasi, ucapkan “ terimakasih, sampai sekarang, masih terus berjuang Bersama.”
peluk dirimu dengan maaf, ucapkan “maaf, aku terlalu keras pada mu”
peluk dan tepuk dengan dengan lembut diri mu dengan ucapan “lain kali, kita coba lagi ya? “ iklasin yang sudah terjadi yaaa . Iklasin semua yang gaberhasil
karena hingga akhirnya aku sadar,
jatuh cinta paling murni
dan pelukan paling tulus
adalah penerimaan sepenuhnya terhadap diri sendiri
aku adalah aku.
dan tidak ada yang bisa mengambil itu
creator-rss
METANOIA : Podcast Pengembangan Diri
2
Subscribers
Subscribe
Komentar
Kreator
Lihat episode lain