Noice Logo
Masuk

Perkara Mager WFO usai Kelamaan WFH

22 Menit

Perkara Mager WFO usai Kelamaan WFH

24 Januari 2023

Sebagian orang mungkin perlu kembali menyesuaikan diri ketika harus bekerja dari kantor atau WFO setelah sekian lama mobilitasnya dibatasi saat pandemi. Bahkan rasa enggan balik 'ngantor' masih jadi keluhan dan bahan omongan netizen di media sosial pada masa transisi ini. Keenganan atau ketidaksukaan orang muda ke kantor pun beberapa waktu lalu sempat diungkap oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Menurut Sri Mulyani, selama pandemi Covid-19 orang-orang diibaratkan melakukan hibernasi dan sulit untuk didorong berkerja ke kantor kembali. Sebelumnya JAKPAT Survey Report 2022 yang bertajuk Post-Pandemic Workplace Preference, menyebut lebih banyak Gen Z yang menganggap WFH efektif, jika dibandingkan generasi yang lebih senior. Sebanyak 63% Gen Z menganggap WFH efektif, sementara hanya ada 56% milenial yang menganggap WFH efektif dan 43% Gen X yang berpikiran serupa. Jakpat melakukan survei terhadap sekitar 1.400-an pekerja berumur 18-44 tahun pada 24 Juni-4 Juli 2022. Survei ini memiliki margin of error di bawah 3%. Dilansir BBC, beberapa perusahaan sampai harus mengambil langkah yangbervariasi untuk menarik para pekerjanya kembali bekerja dari kantor. Simon Coughlin, direktur asosiasi dari agensi PR Babel yang berbasis di London, menyebut kantornya menyediakan sarapan dan makan siang pada Hari Senin dan minuman pada Hari Jumat. Perusahaan data real estate Amerika, CoStar Group, bahkan mengundi hadiah mewah untuk pegawai yang kembali ke kantor, termasuk mobil Tesla dan liburan gratis ke Barbados. Tingkat kehadiran kantor mereka diklaim melonjak 16% setelah tawaran tersebut. Sementara itu, menurut ekonom dari Universitas Stanford, Nicholas Bloom, sebagian besar perusahaan memberikan kenaikan gaji setinggi 5% hingga 10% tetap bagi para pegawai jarak jauh yang kembali ke kantor. Namun, Bloom memperingatkan bahwa tawaran seperti ini mungkin tidak akan bertahan lama. Kata dia, itu akan berakhir karena ini benar-benar fase transisi, yaitu ketika kita keluar dari pandemi ke era pascapandemi. Lantas, apa perlu insentif dari perusahaan karena pekerja dihadapkan dengan pengeluaran lebih saat harus mobilitas ke kantor? Apakah secara psikologis pandemi kemarin berpengaruh besar bagi para pekerja muda? Soal hal ini kita akan bincangkan bersama dengan Psikolog Aully Grashinta. Simak juga pernyataan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati soal hal ini. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Komentar








Lihat episode lain
Buka semua fitur dengan download aplikasi Noice
Kunjungi App