#6: Ekoteologi Islam-Hindu dan Pelestarian Alam di TNBTS
6 Menit

22 Juli 2025
Studi ini menjelajahi ekoteologi Islam-Hindu dan perannya dalam pelestarian alam di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Penulis menekankan bahwa konsep ini terbentuk dari faktor budaya kuat Suku Tengger, di mana tradisi lokal secara historis mendahului dan mendukung nilai-nilai keagamaan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa potensi ekoteologi dalam menjaga keberlanjutan TNBTS dapat dimaksimalkan melalui integrasi harmonis antara ajaran etika dari Islam dan Hindu dengan praktik-praktik budaya adat. Model yang diusulkan adalah sinergi budaya lokal dan agama, di mana budaya menjadi posisi strategis dan agama memperkuatnya dengan nilai-nilai etika konservasi. Pendekatan ini menunjukkan bagaimana kolaborasi lintas kepercayaan dan tradisi menjadi kunci untuk pelestarian lingkungan yang efektif.
Studi ini menjelajahi ekoteologi Islam-Hindu dan perannya dalam pelestarian alam di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Penulis menekankan bahwa konsep ini terbentuk dari faktor budaya kuat Suku Tengger, di mana tradisi lokal secara historis mendahului dan mendukung nilai-nilai keagamaan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa potensi ekoteologi dalam menjaga keberlanjutan TNBTS dapat dimaksimalkan melalui integrasi harmonis antara ajaran etika dari Islam dan Hindu dengan praktik-praktik budaya adat. Model yang diusulkan adalah sinergi budaya lokal dan agama, di mana budaya menjadi posisi strategis dan agama memperkuatnya dengan nilai-nilai etika konservasi. Pendekatan ini menunjukkan bagaimana kolaborasi lintas kepercayaan dan tradisi menjadi kunci untuk pelestarian lingkungan yang efektif.

