Masuk
PENGALAMAN HOROR KAMI DENGAN HANTU TIMUR
51 Menit

29 April 2024
39

special
Abdur & Mamat
40.16 rb
Subscribers
Subscribe
Komentar
Lihat Semua (39)
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
Lihat episode lain
Transkrip
00:00:00 - 00:00:09
Kalau bisa bikin tertawa, bisa bikin kau bergembira, Abdur dan Mahmad bawa bahagia.
00:00:10 - 00:00:20
Sudahlah kau jangan bersedih, kalau hibur kau sekali lagi, Abdur dan Mahmad bikin happy-happy.
00:00:20 - 00:00:22
Abdur dan Mahmad
00:00:24 - 00:00:26
Mahmad apa itu?
00:00:27 - 00:00:28
Abdur.
00:00:29 - 00:00:31
Takutin di kamar.
00:00:32 - 00:00:37
Bang, saya kaget betulan ya, saya kaget betulan ya, saya tidak bisa teriak-teriak begitu.
00:00:37 - 00:00:41
Begitu.
00:00:46 - 00:00:50
Saya kaget betulan, jangan teriak, teriaknya biasa saja, jangan ini.
00:00:52 - 00:00:53
Pernah.
00:00:53 - 00:00:54
Pernah?
00:00:54 - 00:00:55
Pernah.
00:00:55 - 00:00:56
Maksudnya kau lihat macam.
00:00:58 - 00:00:59
Dan kau kaget sendiri.
00:01:02 - 00:01:03
Saya pulang bagaimana ini.
00:01:04 - 00:01:06
Maksudnya menyeramkan.
00:01:06 - 00:01:11
Saya bayangkan siapa mama, marah, sangat-sangat menyeramkan.
00:01:11 - 00:01:13
Bang tapi horor itu identik.
00:01:13 - 00:01:15
Suara jangan besar-besar ini episode horor.
00:01:15 - 00:01:16
Bang.
00:01:16 - 00:01:17
Begitu.
00:01:17 - 00:01:18
Horor itu.
00:01:18 - 00:01:19
Ini ada musik-musik tuh.
00:01:23 - 00:01:25
Timur punya tidak lengsir bunyi.
00:01:25 - 00:01:26
Apa tuh?
00:01:26 - 00:01:28
Kasih slow, kasih slow.
00:01:30 - 00:01:32
Nanti-nanti kacau.
00:01:32 - 00:01:37
Kasih slow.
00:01:37 - 00:01:38
Lagu apa itu?
00:01:38 - 00:01:39
Lagu populer gini.
00:01:50 - 00:01:51
Lagu populer gini.
00:01:53 - 00:01:55
Bang tapi horor itu semuanya.
00:01:56 - 00:02:01
Apakah hal-hal yang mistis, yang kayak setan.
00:02:01 - 00:02:03
Ya tentu identiknya dengan itu.
00:02:04 - 00:02:05
Dengan hal-hal gaib.
00:02:05 - 00:02:06
Tapi hanya itu.
00:02:07 - 00:02:08
Apa tidak?
00:02:09 - 00:02:13
Ya bisa dia bermakna luas tapi dia diidentikan horor itu.
00:02:14 - 00:02:15
Menyeramkan kan?
00:02:15 - 00:02:17
Iya pasti diidentikan dengan hal-hal gaib.
00:02:17 - 00:02:19
Menyeramkan setan.
00:02:19 - 00:02:20
Jin.
00:02:20 - 00:02:22
Jin menyerupai manusia.
00:02:22 - 00:02:23
Saya takut.
00:02:24 - 00:02:27
Itu lebih kayak menggigil asli terlalu kecang.
00:02:27 - 00:02:29
Itu lebih kayak menggigil.
00:02:29 - 00:02:30
Saya takut.
00:02:30 - 00:02:31
Oke.
00:02:32 - 00:02:33
Kejadian dong.
00:02:34 - 00:02:36
Di saya ada itu, jin-jin itu.
00:02:37 - 00:02:38
Apa kejadiannya?
00:02:39 - 00:02:43
Waktu saya black camping, show, tour.
00:02:44 - 00:02:45
Black camping kan baru ini?
00:02:45 - 00:02:46
Baru kemarin-kemarin ini?
00:02:46 - 00:02:47
Jin.
00:02:47 - 00:02:48
Tahun lalu tuh.
00:02:48 - 00:02:49
Itu tahun lalu?
00:02:49 - 00:02:50
Saya tour tahun lalu tuh.
00:02:50 - 00:02:51
Di Jakarta kan sudah tahun ini.
00:02:51 - 00:02:53
Iya tapi tournya kan tahun lalu.
00:02:53 - 00:02:54
Oke.
00:02:54 - 00:02:57
Final Jakarta.
00:02:57 - 00:02:58
Terus?
00:02:58 - 00:03:00
Black camping di Lampung.
00:03:01 - 00:03:04
Ada salah satu kru namanya black.
00:03:04 - 00:03:06
Black siapa kru?
00:03:06 - 00:03:09
Ya dari penama hitam macam kau lah.
00:03:11 - 00:03:12
Terus?
00:03:12 - 00:03:13
Menyeramkan diri itu.
00:03:13 - 00:03:14
Yang hitam?
00:03:14 - 00:03:15
Iya.
00:03:15 - 00:03:18
Yang hitam tapi bukan gula manis tidak menyeramkan.
00:03:20 - 00:03:21
Terus?
00:03:21 - 00:03:23
Black, ini black ini.
00:03:23 - 00:03:27
Dia salah satu kru lah anak sumika.
00:03:28 - 00:03:33
Nah kejadiannya itu bukan di dianya tapi di kami pusupir travel.
00:03:33 - 00:03:34
White.
00:03:36 - 00:03:37
Very white.
00:03:37 - 00:03:39
Maksudnya kan black dan white.
00:03:39 - 00:03:41
Tidak dia bukan Michael Jackson.
00:03:41 - 00:03:42
Oke.
00:03:42 - 00:03:44
Black and white.
00:03:44 - 00:03:50
Black and white.
00:03:55 - 00:03:56
Moonwalk pake jari.
00:03:56 - 00:03:57
Iya.
00:03:57 - 00:03:58
Jari hitam.
00:03:58 - 00:03:59
Terus?
00:03:59 - 00:04:05
Jadi ada ini supir travel, kita mau travel disana.
00:04:06 - 00:04:10
Maghrib-maghrib kita kan pake taman budaya begitu, memang ini bangunan
00:04:10 - 00:04:12
sudah dari zaman Belanda mungkin, bangunan tua lah.
00:04:12 - 00:04:13
Terus?
00:04:14 - 00:04:21
Maghrib ketika, ini besoknya baru kami show, hari ini kita loading,
00:04:21 - 00:04:22
loading bareng.
00:04:24 - 00:04:29
Pas maghrib anak-anak semua di luar, nah si supir travel ini ada di dalam
00:04:29 - 00:04:32
HIS, dia oto nih, di HIS.
00:04:34 - 00:04:37
Dia lihat di kaca tengah ada black di belakang.
00:04:37 - 00:04:44
Dia cerita lah dengan black, jadi dia sambil main HP, sambil lihat black
00:04:44 - 00:04:48
di belakang, tapi namanya dia fokus di HP.
00:04:48 - 00:04:51
Jadi dia liat begini tuh tidak liat full.
00:04:51 - 00:04:52
Setengah saja.
00:04:52 - 00:04:57
Iya tidak, wajah mungkin setengah begitu, tapi dia tau ini mas-mas yang.
00:04:57 - 00:04:58
Tadi.
00:04:58 - 00:04:59
Iya yang kita pungkru nih.
00:04:59 - 00:05:04
Black bilang, lampung sekarang panas ya mas, gitu.
00:05:04 - 00:05:07
Kemudian dia bilang, iya mungkin lagi musim kemarau, karena pada waktu itu
00:05:07 - 00:05:09
memang lagi musim kemarau itu, ujan-ujan.
00:05:10 - 00:05:15
Iya mungkin karena lagi musim kemarau kata ini, kata supir ini.
00:05:15 - 00:05:18
Terus supirnya tanya, oh emang dulu pernah kelampung?
00:05:19 - 00:05:24
Oh iya dulu lama sekali sih pernah kelampung, tapi dulu dingin tempat ini.
00:05:24 - 00:05:26
Sekarang panas.
00:05:26 - 00:05:35
Nah posisinya ini supir ini, dia tidak terlalu rasa panas, karena dia buka
00:05:35 - 00:05:37
jendela juga apa, angin enak begitu.
00:05:38 - 00:05:41
Beda cuaca aja mungkin, mungkin black tidak.
00:05:41 - 00:05:42
Tidak biasa.
00:05:42 - 00:05:43
Tidak biasa.
00:05:44 - 00:05:50
Terus si supirnya ini, apa, mengiakan aja cerita pokoknya,
00:05:50 - 00:05:54
habis dia main game mungkin, dia rasa mau isap rokok tuh.
00:05:54 - 00:05:57
Belum masa isap rokok dulu ya, kata black iya.
00:05:58 - 00:06:02
Dia keluar mau isap rokok, begitu dia mau isap rokok di luar,
00:06:03 - 00:06:07
dia lihat di pohon sebelah sana, black ada duduk dengan Rafli.
00:06:08 - 00:06:10
Rafli ini ada suamin juga, suamika juga.
00:06:10 - 00:06:13
Dia lihat, hei kok black ada di sana.
00:06:14 - 00:06:17
Dia lihat di dalam auto, tidak ada, tidak ada siapa-siapa.
00:06:18 - 00:06:20
Dia takut mama.
00:06:20 - 00:06:21
Terus dia pergi mana?
00:06:21 - 00:06:26
Pasar maghrib tuh, pasar maghrib, dia takut tuh, dia diam saja.
00:06:26 - 00:06:30
Dia diam saja, habis loading barang, selesai.
00:06:31 - 00:06:34
Dia antar kru, saya di hotel ini saya tidak tahu.
00:06:34 - 00:06:40
Dia antar kru pulang ke hotel, anak-anak turun ganti pekian
00:06:40 - 00:06:45
untuk mau makan malam, tersisa Rafli saja di itu auto dengan ini.
00:06:46 - 00:06:47
Black.
00:06:47 - 00:06:48
Tidak, Rafli dengan si supir.
00:06:48 - 00:06:49
Supir.
00:06:49 - 00:06:51
Kemudian supir tanya di.
00:06:52 - 00:06:53
Rafli.
00:06:53 - 00:07:00
Rafli, mas itu temennya mas itu, tadi ada di mobil gak ya waktu kita di sana.
00:07:01 - 00:07:05
Nah Rafli bingung, karena Rafli itu merasa bahwa black itu.
00:07:05 - 00:07:06
Dari awal dengan dia.
00:07:06 - 00:07:09
Dari awal turun itu, dia bongkar-bongkar banget tidak pernah di mobil lagi.
00:07:09 - 00:07:12
Karena mereka isap rokok terus di luar.
00:07:12 - 00:07:16
Katanya Rafli, kayaknya enggak deh soalnya dari tadi dia atur barang,
00:07:16 - 00:07:20
kan dia anak event tidak mungkin dia di dalam auto, orang lain loading barang apa
00:07:20 - 00:07:23
tidak mungkin di dalam auto sendiri, pasti dia ikut bantu apa segala macem.
00:07:23 - 00:07:25
Dan dia selalu di luar.
00:07:26 - 00:07:30
Jadi Rafli, kayaknya enggak deh, tapi nanti coba saya tanya deh.
00:07:30 - 00:07:37
Akhirnya ini supir cerita masalah pengalamannya dia tadi itu, kayak Rafli.
00:07:38 - 00:07:42
Nah Rafli merasa bahwa kayaknya black selalu dengan saya,
00:07:42 - 00:07:44
tapi nanti biar jelas saya coba tanya.
00:07:44 - 00:07:52
Nah waktu mereka mau jalan, eh apa, makan malam itu Rafli tanya ke black.
00:07:52 - 00:07:53
Black.
00:07:53 - 00:07:54
Di depan supir ini.
00:07:55 - 00:07:56
Tidak diem-diem saja.
00:07:57 - 00:08:00
Black tadi kamu ada masuk-masuk mobil enggak gini-gini.
00:08:01 - 00:08:06
Kata black tidak, saya turun loading barang tidak pernah masuk mobil lagi
00:08:06 - 00:08:08
sampai kemudian kita balik hotel.
00:08:09 - 00:08:12
Nah tapi Rafli tidak cerita ke black pengalamannya supir ini,
00:08:12 - 00:08:14
Rafli cuman tanya itu.
00:08:14 - 00:08:20
Ini Rafli konfirmasi ke supirnya, tidak black tidak pernah masuk mobil lagi.
00:08:21 - 00:08:22
Terus itu siapa?
00:08:23 - 00:08:28
Nah akhirnya kemudian cerita ini menyebar ke anak-anak sampai ke saya juga
00:08:28 - 00:08:31
apa segala macem semua, kemudian semua orang berkesimpulan,
00:08:31 - 00:08:34
karena black yakin sekali dia tidak pernah masuk mobil lagi.
00:08:34 - 00:08:40
Saya mau berkesimpulan, ini adalah sosok lain yang menyerupai black.
00:08:40 - 00:08:45
Dan habis dari situ besoknya ini supir ini tidak pernah mau lagi
00:08:45 - 00:08:48
bawa mobil yang ada black di dalam.
00:08:48 - 00:08:49
Dia trauma.
00:08:49 - 00:08:50
Dia tidak mau.
00:08:50 - 00:08:51
Bagaimana?
00:08:51 - 00:08:57
Jadi itu HIAS orang lain yang bawa, dia bawa mobil lain untuk.
00:08:57 - 00:08:58
Barang misalnya.
00:08:58 - 00:09:00
Iya yang penting bukan black yang naik.
00:09:00 - 00:09:03
Jadi saya yang akhirnya naik disitu, dia bawa mobil Innova lagi
00:09:03 - 00:09:06
nah saya yang naik disitu, HIAS yang lain segala macem itu
00:09:06 - 00:09:08
black yang naik tapi supirnya orang lain.
00:09:08 - 00:09:12
Sampai kami pulang dari Lampung, dia tidak pernah mau ketemu black.
00:09:12 - 00:09:14
Dan black sudah tau itu.
00:09:14 - 00:09:15
Dan black tau itu.
00:09:15 - 00:09:17
Terus dia bangga.
00:09:17 - 00:09:20
Iya dia bilang, woi kalau tau ada jin yang menyerupai saya,
00:09:20 - 00:09:22
saya suruh kerja juga biar.
00:09:23 - 00:09:28
Maksudnya biar pekerjaan di event lebih cepat.
00:09:28 - 00:09:34
Maksudnya kan enak tuh ada satu pekerja tidak perlu dibayar.
00:09:34 - 00:09:36
Tidak perlu daftar BPJS.
00:09:36 - 00:09:39
Dia punya sum dengan konklusi besar.
00:09:39 - 00:09:42
Tapi itu horor sih itu.
00:09:42 - 00:09:45
Dan kemungkinan besar kalimat-kalimatnya dia yang bilang
00:09:45 - 00:09:47
dulu Lampung dingin apa segala macem.
00:09:47 - 00:09:49
Karena mungkin pada waktu itu.
00:09:49 - 00:09:50
Disitu hutan.
00:09:50 - 00:09:53
Disitu hutan belum ada apa-apa.
00:09:53 - 00:09:55
Dan dia bicara itu pas ajar maghrib kan.
00:09:56 - 00:10:02
Lalu kemudian itu lama taman budaya ini tidak pernah dipakai lagi.
00:10:02 - 00:10:05
Habis dipugar mulai rame lagi dipakai.
00:10:05 - 00:10:07
Salah satu shownya saya itu.
00:10:07 - 00:10:09
Nah dan itu makanya dia bilang panas.
00:10:09 - 00:10:10
Orang mulai rame.
00:10:10 - 00:10:11
Saya di rumah sendiri bang.
00:10:11 - 00:10:14
Coba saya telepon dulu jangan-jangan kau bukan mamat ini.
00:10:14 - 00:10:15
Saya black.
00:10:16 - 00:10:17
Memang.
00:10:17 - 00:10:18
Saya black.
00:10:18 - 00:10:20
Memang kalau kau bilang kau black.
00:10:20 - 00:10:21
Memang.
00:10:21 - 00:10:26
Tapi bang saya pernah ada kejadian yang menyeramkan dalam sebuah hidup.
00:10:26 - 00:10:28
Horor sekali.
00:10:28 - 00:10:32
Ketika MPGK berapa ya.
00:10:32 - 00:10:34
Tingkat kebupaten.
00:10:34 - 00:10:36
Nah ini kita selalu tau ini.
00:10:36 - 00:10:37
Apa nih suara apa?
00:10:37 - 00:10:38
Belajaran itu.
00:10:38 - 00:10:40
Bukan, bukan, bukan.
00:10:40 - 00:10:45
Ini bukan ini sebelum kita masuk ke asrama yang juara-juara dikumpulkan.
00:10:45 - 00:10:46
Oke.
00:10:46 - 00:10:48
Ini masih yang antar kejamatan.
00:10:48 - 00:10:51
Saya mewakili Favakota teman lain apa begitu-begitu tuh.
00:10:52 - 00:10:53
Itu saya pertanyaan.
00:10:53 - 00:10:55
Kau mewakili keramungung gak?
00:10:55 - 00:10:56
Tidak.
00:10:56 - 00:10:59
Saya waktu itu mewakili kokas.
00:10:59 - 00:11:00
Wih.
00:11:00 - 00:11:01
Kokas.
00:11:01 - 00:11:02
Kokas karena siapa?
00:11:02 - 00:11:03
Hantu kasablangka itu berarti.
00:11:03 - 00:11:06
Bukan, kokas itu ini nama kejamatan disana.
00:11:06 - 00:11:09
Saya punya kakek kan orang situ.
00:11:09 - 00:11:11
Saya putreti orang situ.
00:11:11 - 00:11:14
Nah jadi pas kokas tawar kayak ada rasa.
00:11:14 - 00:11:15
Bangga.
00:11:15 - 00:11:17
Rasa memiliki lah gitu.
00:11:17 - 00:11:19
Di Favakota orang lain lah.
00:11:20 - 00:11:22
Saya mewakili kokas.
00:11:22 - 00:11:25
Dan saya punya teman yang satu geng.
00:11:25 - 00:11:29
Satu geng betul-betul ini dari SD sampai SMA juga banyak yang ikut.
00:11:29 - 00:11:33
Ada yang tilawah, ada yang tartil semacam itu ada.
00:11:33 - 00:11:34
Jadi ada.
00:11:34 - 00:11:35
Oh bagian fashion show?
00:11:35 - 00:11:37
Eh fashion show bagaimana?
00:11:37 - 00:11:39
Syahrul Quran, cerama.
00:11:39 - 00:11:41
Menyedarkan orang-orang kayak anda.
00:11:41 - 00:11:43
MTK ada fashion show tidak?
00:11:43 - 00:11:46
Tidak ada bang, itu satu lomba setemua.
00:11:46 - 00:11:49
Saya tau ada fashion show buat sana muslim.
00:11:49 - 00:11:51
Tidak ada lah itu lomba-lomba gue.
00:11:51 - 00:11:52
Tidak ada.
00:11:52 - 00:11:53
Pak Karabani.
00:11:53 - 00:11:59
Astagfirullah ini tidak jadi horror jadi fashion show disebut nama-nama merek ini.
00:11:59 - 00:12:00
Nah.
00:12:00 - 00:12:01
MTK.
00:12:01 - 00:12:02
MTK.
00:12:02 - 00:12:06
Waktu itu saya punya bidang belum.
00:12:07 - 00:12:10
Hari pertama itu tilawah malamnya siangnya tartil.
00:12:10 - 00:12:14
Jabang remaja, jabang anak-anak itu di pagi ke siang.
00:12:15 - 00:12:19
Nah tiba-tiba ketika pengumuman masuk ke final.
00:12:19 - 00:12:22
Ada satu kontingen dia tidak masuk.
00:12:22 - 00:12:25
Tapi dia bagus kita, kuisimu dia bagus sekali.
00:12:25 - 00:12:26
Bagus di bidang apa nih?
00:12:26 - 00:12:27
Tartil.
00:12:27 - 00:12:28
Tartil.
00:12:31 - 00:12:33
Tidak usah suara hidung begitu.
00:12:33 - 00:12:37
Itulah yang bikin setan tidak takut mama.
00:12:37 - 00:12:38
Astagfirullah.
00:12:38 - 00:12:39
Kok punya suara hidung itu.
00:12:39 - 00:12:44
Terus akhirnya dia mewakili Patipi.
00:12:44 - 00:12:47
Dia mewakili Kecamatan Patipi.
00:12:47 - 00:12:51
Kok punya nama Kecamatan nih, horror juga ya.
00:12:51 - 00:12:53
Ada Patipi darat ada Patipi pasir.
00:12:55 - 00:12:59
Macem kura-kura, kura-kura darat.
00:13:01 - 00:13:03
Horror ini horror.
00:13:03 - 00:13:06
Terus ininya protes.
00:13:07 - 00:13:08
Siapa yang protes?
00:13:08 - 00:13:09
Dia punya pembina.
00:13:09 - 00:13:10
Patipi pembina?
00:13:10 - 00:13:11
Patipi pembina.
00:13:11 - 00:13:12
Oh ini bagus.
00:13:12 - 00:13:16
Ternyata juri menggugurkan karena secara batas usia ini anak lewat.
00:13:16 - 00:13:19
Dia SMA tapi ikut di bidang anak-anak.
00:13:19 - 00:13:21
Ribut ini ya.
00:13:21 - 00:13:22
Yang Patipi.
00:13:22 - 00:13:23
Pembina.
00:13:23 - 00:13:25
Kalian tunggu saja nanti.
00:13:25 - 00:13:28
Wih betul, saya pun orang dengar pak.
00:13:28 - 00:13:30
Kalian tunggu ya nanti.
00:13:30 - 00:13:33
Besoknya saya pertemanin kan Mas Ufina.
00:13:33 - 00:13:35
Dia menghaji.
00:13:35 - 00:13:37
Menghaji selesai pas.
00:13:37 - 00:13:39
Sadaqallahuladzim.
00:13:39 - 00:13:42
Dia tutup alkuran pas berdiri freeze.
00:13:43 - 00:13:44
Ada subzero.
00:13:47 - 00:13:48
Dia freeze pak.
00:13:48 - 00:13:50
Freeze tidak bisa girak.
00:13:50 - 00:13:51
Oh ada yang tekan paus.
00:13:51 - 00:13:52
Tidak tahu.
00:13:52 - 00:13:54
Ada yang tekan paus.
00:13:54 - 00:13:56
Tuhan dia robot apa ini.
00:13:56 - 00:13:57
Robot menghaji bagaimana.
00:13:57 - 00:13:58
Kenapa dia freeze?
00:13:58 - 00:13:59
Tidak tahu.
00:13:59 - 00:14:00
Dia freeze nih.
00:14:00 - 00:14:01
Dia freeze.
00:14:01 - 00:14:02
Begini tuh.
00:14:02 - 00:14:03
Dia mata-mata ini.
00:14:03 - 00:14:05
Kayak terbulat-bulat balik gitu.
00:14:05 - 00:14:06
Freeze begini.
00:14:06 - 00:14:08
Akhirnya dari bawah kan banyak orang-orang.
00:14:08 - 00:14:11
Naik langsung kayak sapu dia langsung jatuh gitu.
00:14:11 - 00:14:12
Kayak hipnotis gitu pak.
00:14:12 - 00:14:14
Langsung pikul dia bawa pulang.
00:14:15 - 00:14:16
Dia juga ada satu.
00:14:16 - 00:14:17
Satu.
00:14:17 - 00:14:18
Ini orang.
00:14:18 - 00:14:21
Saingan dia harusnya dengan anaknya yang tidak lolos ini.
00:14:21 - 00:14:23
Tapi dia akhirnya lolos.
00:14:23 - 00:14:25
Iya malamnya pak.
00:14:26 - 00:14:27
Malamnya.
00:14:28 - 00:14:29
Berempun-berempun.
00:14:29 - 00:14:31
Kerasukan semua.
00:14:31 - 00:14:32
Di Diklat.
00:14:33 - 00:14:36
Di Diklat itu tempat apa namanya.
00:14:36 - 00:14:38
Untuk peserta tinggal kafila ini.
00:14:38 - 00:14:40
Kafila ini.
00:14:40 - 00:14:41
Gitu-gitu.
00:14:41 - 00:14:42
Kerasukan siapa?
00:14:42 - 00:14:43
Pembina patipi?
00:14:43 - 00:14:45
Astagfirullahaladzim.
00:14:45 - 00:14:46
Pembina patipi yang bilang.
00:14:46 - 00:14:48
Tidak tahu intinya ini.
00:14:48 - 00:14:50
Nah yang ini berempun yang satu ini,
00:14:50 - 00:14:52
dia tuh mau pergi untuk tampil.
00:14:53 - 00:14:54
Dilawa juga?
00:14:54 - 00:14:55
Anak-anak.
00:14:55 - 00:14:57
Iya dia dilawa.
00:14:57 - 00:14:58
Cewek?
00:14:58 - 00:14:59
Iya.
00:14:59 - 00:15:01
Dia mau pergi final ini.
00:15:01 - 00:15:03
Itu kesurupan sih.
00:15:04 - 00:15:07
Nah saya kan tidak percaya perempuan-perempuan ini sejak lama.
00:15:07 - 00:15:09
Sejak lama saya tidak percaya perempuan-perempuan ini.
00:15:10 - 00:15:13
Saya duduk lah depan pintu dengan ada beberapa teman-teman.
00:15:13 - 00:15:15
Duduk di dalam itu.
00:15:15 - 00:15:16
Orang bateria?
00:15:16 - 00:15:18
Bateria, aku pegang itu rame.
00:15:18 - 00:15:20
Sampai ada yang mengikat tali rahasia di ini.
00:15:20 - 00:15:22
Supaya jangan merontak.
00:15:22 - 00:15:23
Rame.
00:15:23 - 00:15:25
Tiba-tiba bang, saya buka kaki ini, dibawah ini.
00:15:25 - 00:15:27
Kayak tiba-tiba mati rasa.
00:15:27 - 00:15:28
Kesimutan itu.
00:15:28 - 00:15:30
Kayak, saya pikir begitu.
00:15:30 - 00:15:32
Betul sekali yang abang bilang itu, saya pikir begitu.
00:15:32 - 00:15:34
Eh kesimutan mungkin.
00:15:34 - 00:15:36
Duduk tuh, lipat kaki kan.
00:15:37 - 00:15:39
Saya pikir-pikir, naik.
00:15:39 - 00:15:41
Itu saya diantara sadar dan tidak sadar.
00:15:42 - 00:15:43
Kok mabuk?
00:15:43 - 00:15:45
Astaghfirullahaladzim.
00:15:45 - 00:15:46
Astaghfirullahaladzim.
00:15:46 - 00:15:47
Astaghfirullahaladzim.
00:15:47 - 00:15:48
Astaghfirullahaladzim.
00:15:48 - 00:15:49
Mabuk.
00:15:49 - 00:15:50
Horor lu ini.
00:15:50 - 00:15:52
Horor.
00:15:52 - 00:15:54
Tidak begitu.
00:15:56 - 00:15:58
Saya rasa begitu, intinya.
00:15:58 - 00:16:02
Akhirnya saya merasakan, apa yang si pete manina rasakan tadi pagi.
00:16:03 - 00:16:04
Free.
00:16:04 - 00:16:05
Yang free situ.
00:16:05 - 00:16:07
Kayak, saya bisa bicara nih, saya bilang kayak.
00:16:07 - 00:16:09
Saya bilang si pete man,
00:16:09 - 00:16:11
dipenama Afjal.
00:16:11 - 00:16:13
Afjal, panggil Aba, Depo Aba.
00:16:13 - 00:16:16
Depo Aba ini Habib juga, Arab juga.
00:16:16 - 00:16:18
Masih keluarga dan siapa petiri lah.
00:16:18 - 00:16:20
Saya bilang kok panggil Aba, panggil Aba.
00:16:20 - 00:16:23
Saya masih positif thinking adalah, saya paniki jadian ini.
00:16:24 - 00:16:26
Iya kan, ada kondisi tubuh.
00:16:26 - 00:16:28
Yang kayak kita panic attack.
00:16:29 - 00:16:32
Takutan atau apa, begitu kan bikin kita.
00:16:32 - 00:16:34
Seolah-olah kayak tidak bisa bergerak kan.
00:16:34 - 00:16:38
Kayak orang ketemu apa-apa gitu atau jin atau apa.
00:16:38 - 00:16:41
Kan freeze dia kan, tidak bisa bergerak gitu.
00:16:41 - 00:16:43
Nah saya pikir saya begitu.
00:16:43 - 00:16:45
Dia angkat letarung di dalam berkam.
00:16:45 - 00:16:46
Berani.
00:16:46 - 00:16:48
Saya bisa ini, tapi saya tidak bisa kontrol.
00:16:48 - 00:16:50
Kontrol diri.
00:16:50 - 00:16:51
Tapi kok masih sadar.
00:16:51 - 00:16:54
Saya sadar, saya dengar, saya sadar, saya masih bisa bicara.
00:16:54 - 00:16:55
Tapi kok tidak bisa bergerak.
00:16:55 - 00:16:56
Tidak bisa bergerak.
00:16:56 - 00:17:00
Tapi besok paginya ada satu hal yang bikin saya malu sekali.
00:17:00 - 00:17:01
Apa?
00:17:01 - 00:17:02
Katanya.
00:17:02 - 00:17:04
Ketika saya tidur itu.
00:17:05 - 00:17:08
Nah ada satu orang yang sekarang dia jadi bupati di Fakfad.
00:17:10 - 00:17:12
Yang sekarang jadi bupati Fakfad.
00:17:12 - 00:17:15
Dulu itu kan masih ketemu, punya abang-abangan, om biasa saja.
00:17:15 - 00:17:16
Dia peserta juga?
00:17:16 - 00:17:18
Tidak, dia tidak peserta.
00:17:18 - 00:17:20
Tapi dia ini ponakannya, saya temanin freeze ini.
00:17:20 - 00:17:22
Dia punya om Ibar lah gitu.
00:17:23 - 00:17:25
Datang katanya, datang dia yang pikul saya bawa masuk.
00:17:25 - 00:17:28
Ini bupati yang saya pikul bawa masuk ke rumah ini.
00:17:28 - 00:17:30
Tapi anak-anak kita.
00:17:30 - 00:17:32
Besoknya itu anak-anak ngeliat saya itu kayak.
00:17:32 - 00:17:34
Anjir gue goblok, goblok, goblok.
00:17:34 - 00:17:36
Saya bilang, saya kenapa?
00:17:36 - 00:17:40
Kan saya tidak tahu, maksudnya saya sadar tapi tidak bisa kira apa-apa.
00:17:40 - 00:17:44
Ternyata, saya tahu saya ditekan.
00:17:45 - 00:17:47
Sama bupati yang sekarang ini.
00:17:48 - 00:17:50
Ditekan bantal disini, ternyata saya batal.
00:17:52 - 00:17:53
Ternyata dulu.
00:17:53 - 00:17:55
Saya mau freeze, kecuali kok pembantal.
00:17:57 - 00:17:59
Ternyata ada cerita tadi malam.
00:17:59 - 00:18:01
Bahwa, saya pencet notek.
00:18:01 - 00:18:03
Muncul sendiri begini.
00:18:03 - 00:18:05
Pencet notekan itu dulu juga.
00:18:08 - 00:18:10
Saya mau freeze, tapi kok pembantal bisa naik.
00:18:10 - 00:18:12
Saya tidak rasa apa-apa bang.
00:18:12 - 00:18:14
Saya tidak rasa apa-apa.
00:18:14 - 00:18:17
Jadi, orang itu kayak, usap-usap kayak.
00:18:17 - 00:18:19
Eh kasih, kasih.
00:18:19 - 00:18:22
Karena disitu kan kayak ustazah apa gitu toh.
00:18:22 - 00:18:24
Dan kok pembantal naik.
00:18:24 - 00:18:26
Maksudnya saya tidak rasa.
00:18:26 - 00:18:28
Saya itu.
00:18:28 - 00:18:31
Jadi, malamnya saya rame, besoknya saya malu sendiri.
00:18:31 - 00:18:34
Berarti itu kok pembantal punya otak sendiri.
00:18:34 - 00:18:36
Saya tidak mau kesebutan.
00:18:36 - 00:18:38
Saya akan berdiri sendiri.
00:18:38 - 00:18:40
Akhirnya, urus saya itu sekarang jadi bupati.
00:18:42 - 00:18:43
Urus batal.
00:18:43 - 00:18:45
Akhirnya dia yang naik.
00:18:45 - 00:18:47
Jadi bupati Fafik sekarang.
00:18:47 - 00:18:49
Mawat pembantal.
00:18:49 - 00:18:55
Sungguh horror ceritanya.
00:18:57 - 00:19:00
Abang, abang, abang.
00:19:00 - 00:19:02
Abang mamat atut.
00:19:02 - 00:19:04
Mamat atut.
00:19:04 - 00:19:06
Hei, hantu datang lihat kok.
00:19:06 - 00:19:08
Hantu yang takut.
00:19:08 - 00:19:10
Wih, ini siapa bos.
00:19:10 - 00:19:12
Abang, abang ada tuyul.
00:19:12 - 00:19:14
Abang mamat atut.
00:19:14 - 00:19:16
Mamat atut.
00:19:16 - 00:19:18
Tumpuk dari mulut.
00:19:18 - 00:19:20
Suasana ini lagi.
00:19:20 - 00:19:23
Suasana lagi tidak enak, bulu kuduk.
00:19:23 - 00:19:25
Meriduk.
00:19:25 - 00:19:27
Bulu kuduk merinding.
00:19:27 - 00:19:28
Bulu kuduk meriduk.
00:19:28 - 00:19:30
Ya kalau dia meriduk bahaya dong.
00:19:30 - 00:19:32
Kalo bulu kuduk putri malu.
00:19:32 - 00:19:34
Meriduk.
00:19:34 - 00:19:36
Meruncuk, dia meruncuk.
00:19:36 - 00:19:38
Saya ada pertanyaan.
00:19:39 - 00:19:41
Saya suara bilang sedikit.
00:19:41 - 00:19:43
Saya ada pertanyaan buat abang.
00:19:43 - 00:19:45
Saya ada pertanyaan buat abang.
00:19:45 - 00:19:47
Suara tidak jelas disini.
00:19:47 - 00:19:48
Suara apa?
00:19:48 - 00:19:50
Suara rakyat minta.
00:19:50 - 00:19:52
Wah.
00:19:52 - 00:19:54
Apa, kamu mau tanya apa?
00:19:54 - 00:19:56
Bang Absur saya mau tanya.
00:19:56 - 00:19:58
Berhubungan dengan horror.
00:19:58 - 00:20:00
Mistis.
00:20:00 - 00:20:02
Abang percaya tidak?
00:20:02 - 00:20:04
Dari hati kecil abang.
00:20:04 - 00:20:06
Yang paling dalam.
00:20:06 - 00:20:09
Kalo Ari keriting memang ada ilmu.
00:20:11 - 00:20:13
Saya mau tau secara jujur.
00:20:13 - 00:20:16
Saya mau tau secara jujur hari ini.
00:20:16 - 00:20:18
Abang percaya tidak?
00:20:18 - 00:20:20
Dari hati kecil abang.
00:20:20 - 00:20:22
Bukan masalah itu.
00:20:23 - 00:20:25
Itu saya mau pertanyaan juga.
00:20:33 - 00:20:35
Makanya saya di rumah.
00:20:38 - 00:20:40
Karena saya tau abang pikir itu.
00:20:40 - 00:20:42
Abang pikir itu.
00:20:42 - 00:20:44
Abang pikir itu.
00:20:44 - 00:20:46
Makanya saya tau.
00:20:46 - 00:20:48
Makanya saya mau di luar.
00:20:48 - 00:20:50
Saya mau di luar.
00:20:50 - 00:20:52
Abang percaya tidak?
00:20:54 - 00:20:56
Tapi sebenernya kita ini terlalu adek.
00:20:56 - 00:20:58
Abang tidak tanya.
00:20:58 - 00:21:00
Bahas saya dan dia.
00:21:00 - 00:21:02
Kita di bari ke bari.
00:21:02 - 00:21:04
Bahas abang.
00:21:04 - 00:21:06
Disini kita lupa.
00:21:10 - 00:21:12
Jawab.
00:21:12 - 00:21:14
Jawab iya sudah jawab dulu.
00:21:14 - 00:21:16
Kalo saya tuh.
00:21:16 - 00:21:18
Saya masih menyimpan plot twist di saya pake pala.
00:21:18 - 00:21:20
Masih tersimpan? Iya.
00:21:20 - 00:21:22
Soal apa tuh?
00:21:22 - 00:21:24
Jadi saya tuh selama ini.
00:21:24 - 00:21:26
Juga berpikir.
00:21:27 - 00:21:29
Apa jangan-jangan.
00:21:30 - 00:21:32
Memang Ari keriting itu dukun.
00:21:32 - 00:21:34
Karena apa?
00:21:34 - 00:21:37
Dan kita semua ini juga sudah kena dia punya guna-guna.
00:21:37 - 00:21:38
Jadi.
00:21:38 - 00:21:40
Makanya kita berdua juga berpikir.
00:21:40 - 00:21:42
Tidak mungkin dia dukun.
00:21:42 - 00:21:44
Jangan-jangan.
00:21:44 - 00:21:46
Memang dia tuh dukun.
00:21:46 - 00:21:48
Kita semua ini sudah kena guna-guna.
00:21:48 - 00:21:50
Kita tidak sadar kalo dia dukun.
00:21:50 - 00:21:52
Kok berapa kali.
00:21:52 - 00:21:54
Makan-makanan dan minum-minuman yang dia bawa.
00:21:54 - 00:21:56
Oh banyak sering.
00:21:56 - 00:21:58
Saya apalagi.
00:21:58 - 00:22:00
Abang lagi dari Malang.
00:22:00 - 00:22:02
Dari dulu.
00:22:02 - 00:22:04
Dan kebanyakan orang-orang.
00:22:04 - 00:22:06
Di kita teman-teman ini.
00:22:06 - 00:22:08
Yang percaya kalo Ari keriting itu bukan dukun.
00:22:08 - 00:22:10
Rata-rata semua sudah pernah dikasih makanan.
00:22:10 - 00:22:12
Sudah dikasih diet, sudah dikasih minuman.
00:22:12 - 00:22:14
Iya juga ya.
00:22:14 - 00:22:16
Makanya saya kasih minuman.
00:22:16 - 00:22:18
Dan bukan hanya teman-teman loh bang.
00:22:18 - 00:22:20
Banyak masyarakat juga loh.
00:22:20 - 00:22:22
Yang sudah makan dia pemakanan dan minuman.
00:22:22 - 00:22:24
Betul.
00:22:24 - 00:22:26
Dia bikin mualla itu untuk sebar.
00:22:26 - 00:22:28
Dia punya ilmu.
00:22:28 - 00:22:30
Makanya resepnya itu dia simpan betul.
00:22:30 - 00:22:32
Dia punya sambal itu.
00:22:32 - 00:22:34
Pisang semua orang bisa goreng.
00:22:34 - 00:22:36
Tapi sambal ini.
00:22:36 - 00:22:38
Kopi itu.
00:22:40 - 00:22:42
Ini dari lubuk hati yang paling terakhir.
00:22:42 - 00:22:44
Iya saya masih menyimpan plot twist.
00:22:44 - 00:22:46
Di kepala saya, jangan-jangan.
00:22:46 - 00:22:48
Ari keriting itu memang dukun.
00:22:48 - 00:22:50
Dan kita semuanya sudah kena guna-gunanya.
00:22:50 - 00:22:52
Makanya hati-hati dengan dia bang.
00:22:52 - 00:22:54
Bisa jadi sih.
00:22:54 - 00:22:56
Dia itu ketawa-ketawa di depan kita.
00:22:56 - 00:22:58
Tapi dia siram ilmu.
00:22:58 - 00:23:00
Tapi dia lewat tawa-tawanya.
00:23:00 - 00:23:02
Dia ada gelombang-gelombang.
00:23:02 - 00:23:04
Ilmu yang dihantarkan ke
00:23:04 - 00:23:06
ketempung telinga, ketempung otak.
00:23:06 - 00:23:08
Betul, saya itu pertama kali percaya
00:23:08 - 00:23:10
orang ini dukun.
00:23:10 - 00:23:12
Adalah ketika saya ketemu Fira.
00:23:12 - 00:23:14
Saya punya cewek sekarang.
00:23:16 - 00:23:18
Awal-awal saya yakin itu Ari keriting.
00:23:18 - 00:23:20
Kerjain saya.
00:23:20 - 00:23:22
Kenapa begitu?
00:23:22 - 00:23:24
Karena setiap
00:23:24 - 00:23:26
saya chat Fira.
00:23:26 - 00:23:28
Awal-awal ya.
00:23:28 - 00:23:30
Awal-awal chat itu.
00:23:30 - 00:23:32
Lama dia tidak balas misalnya 1 jam 2 jam.
00:23:32 - 00:23:34
Ketika dia balas bersama dengan Ari keriting.
00:23:34 - 00:23:36
Ari keriting juga balas.
00:23:36 - 00:23:38
Ari keriting juga chat saya.
00:23:38 - 00:23:40
Jadi itu bahkan
00:23:40 - 00:23:42
ada sekitar
00:23:42 - 00:23:44
berapa kali begitu.
00:23:44 - 00:23:46
Bahkan yang paling aneh adalah ketika
00:23:46 - 00:23:48
saya Arief Alfianza Prastegu
00:23:48 - 00:23:50
KAI Thio.
00:23:50 - 00:23:52
Kita nonton bioskop.
00:23:52 - 00:23:54
Filmnya Bang Bene Ganjil Genap.
00:23:54 - 00:23:56
Kita nonton.
00:23:56 - 00:23:58
Itu awal masuk ini
00:23:58 - 00:24:00
masuk ke bioskop
00:24:00 - 00:24:02
itu Fira belum balas.
00:24:02 - 00:24:04
Oh.
00:24:04 - 00:24:06
Film selesai Bang.
00:24:06 - 00:24:08
Fira balas teng bersamaan
00:24:08 - 00:24:10
detik-detiknya saya buat
00:24:10 - 00:24:12
dengan Ari keriting.
00:24:12 - 00:24:14
Jadi sudah mengantarkan ilmu
00:24:14 - 00:24:16
melalui aplikasi.
00:24:16 - 00:24:18
Nah sama
00:24:18 - 00:24:20
waktu ketika orang tuanya
00:24:20 - 00:24:22
Fira tidak setuju saya.
00:24:22 - 00:24:23
Iya.
00:24:23 - 00:24:25
Sampai stres sampai begitu.
00:24:25 - 00:24:27
Itu kadang-kadang kok jelek.
00:24:27 - 00:24:29
Itu bukan berhubungan
00:24:29 - 00:24:31
ilmu hitam memang kau yang hitam.
00:24:35 - 00:24:37
Fira putih bagus begitu kok.
00:24:39 - 00:24:41
Kok ini menelakan
00:24:41 - 00:24:43
orang tapi tidak sadar diri.
00:24:43 - 00:24:45
Saya belum selesai cerita ya.
00:24:45 - 00:24:47
Belum selesai cerita ya.
00:24:47 - 00:24:49
Saya belum selesai cerita.
00:24:49 - 00:24:51
Apa?
00:24:51 - 00:24:53
Sampai di momen
00:24:53 - 00:24:55
Fira punya mama
00:24:55 - 00:24:57
masih setuju pertama kali.
00:24:57 - 00:24:59
Adalah keesokan hari
00:24:59 - 00:25:01
setelah malamnya
00:25:01 - 00:25:03
saya ngobrol
00:25:03 - 00:25:05
ke Ari keriting.
00:25:05 - 00:25:06
Wow.
00:25:06 - 00:25:08
Sumpah ini aneh sekali.
00:25:08 - 00:25:10
Itu berarti malam itu juga ketika
00:25:10 - 00:25:12
dia dengar kubur curhat.
00:25:12 - 00:25:13
Dia kirim.
00:25:13 - 00:25:15
Dan itu tengah malam saya ada story dia
00:25:15 - 00:25:17
dia tidak pakai baju Bang, dia tidak pakai baju.
00:25:17 - 00:25:19
Ari keriting.
00:25:19 - 00:25:21
Tidak pakai baju kita doang ngobrol
00:25:21 - 00:25:23
dia malam itu saya pulang
00:25:23 - 00:25:25
sekitar jam 1.
00:25:25 - 00:25:26
Besok paginya.
00:25:26 - 00:25:28
Besoknya itu
00:25:28 - 00:25:30
titik terang dimunculkan dari sana.
00:25:30 - 00:25:32
Kayak ya sudah nah tidak apa-apa
00:25:32 - 00:25:34
kalau itu memang pilihan.
00:25:34 - 00:25:36
Ari keriting malam itu
00:25:36 - 00:25:38
tidak tidur.
00:25:38 - 00:25:39
Besoknya dia drop.
00:25:39 - 00:25:41
Ari keriting drop.
00:25:41 - 00:25:42
Sumpah.
00:25:42 - 00:25:44
Saya disetujui Ari keriting drop.
00:25:44 - 00:25:46
Berarti banyak sekali ilmu
00:25:46 - 00:25:48
yang dia kirim misalnya.
00:25:48 - 00:25:50
Soalnya kan kita tahu ilmu-ilmu begini
00:25:50 - 00:25:52
itu hilang kalau dia
00:25:52 - 00:25:54
melanggar, melewati laut.
00:25:54 - 00:25:55
Ada batas-batas.
00:25:55 - 00:25:56
Menyeberangi laut.
00:25:56 - 00:25:57
Ada batas-batas kan.
00:25:57 - 00:25:59
Nah Ari keriting punya ini sudah di tingkat
00:25:59 - 00:26:01
yang di atasnya lagi.
00:26:01 - 00:26:03
Terus kedua
00:26:03 - 00:26:05
hal kedua
00:26:05 - 00:26:07
makin disetujui dan
00:26:07 - 00:26:09
dan omongannya itu kayak
00:26:09 - 00:26:11
oh ternyata mamat baik sekali.
00:26:11 - 00:26:13
Setelah Vira ketemu Ari keriting
00:26:13 - 00:26:15
di Yogyakarta.
00:26:15 - 00:26:17
Langsung iya juga.
00:26:17 - 00:26:19
Langsung besoknya
00:26:19 - 00:26:21
iya sekali sayang saya tanya
00:26:21 - 00:26:23
itu jangan marah-marah mama.
00:26:23 - 00:26:25
Terbalik. Terbalik sekali.
00:26:25 - 00:26:27
Terbalik.
00:26:27 - 00:26:29
Dan Ari keriting bikin postingan
00:26:29 - 00:26:31
kayak yang orang lihat
00:26:31 - 00:26:33
yang orang tidak tahu.
00:26:33 - 00:26:35
Dia begini kan Vira di depan.
00:26:35 - 00:26:37
Iya kan? Yang orang tidak tahu.
00:26:37 - 00:26:39
Itu tuh untuk mengelabui kita.
00:26:39 - 00:26:41
Untuk seolah-olah ini bercanda.
00:26:41 - 00:26:43
Ternyata itu.
00:26:43 - 00:26:45
Saya percaya.
00:26:45 - 00:26:47
Kita setiap komedian kita tahu lah
00:26:47 - 00:26:49
hal kalau kita bercanda kebercandakan
00:26:49 - 00:26:51
orang akan pikir kita bercanda.
00:26:51 - 00:26:53
Padahal dibaliknya
00:26:53 - 00:26:55
itu tidak.
00:26:55 - 00:26:57
Persis seperti penjualan senjata.
00:26:57 - 00:26:59
Yang lain-lain itu kita bikin
00:26:59 - 00:27:01
bercanda kan.
00:27:01 - 00:27:03
Tidak usah bohongi saya.
00:27:03 - 00:27:05
Kita lagi bahas Ari keriting ya.
00:27:05 - 00:27:07
Tidak usah bohongi saya.
00:27:07 - 00:27:09
Saya setuju itu.
00:27:09 - 00:27:11
Saya ketukar kadang-kadang ya.
00:27:11 - 00:27:13
Dikirim ilmu dia.
00:27:15 - 00:27:17
Dia bisa tahu ya
00:27:17 - 00:27:19
ketika saya bicara dia ya.
00:27:19 - 00:27:21
Makanya kadang-kadang
00:27:21 - 00:27:23
saya kalau bicara dengan Nuna Indah
00:27:23 - 00:27:25
dia bertatapan kosong.
00:27:25 - 00:27:27
Kosong.
00:27:27 - 00:27:29
Apalagi saya waktu bicara dengan dia punya anak.
00:27:29 - 00:27:31
Dia tidak bisa balas, cuma ketawa-ketawa saja.
00:27:31 - 00:27:33
Ya iya depan aku sedikit.
00:27:33 - 00:27:35
Depan aku sedikit.
00:27:35 - 00:27:37
Dan yang paling aneh
00:27:37 - 00:27:39
Indah Permata Sari mengatakan bahwa dia suka
00:27:39 - 00:27:41
bagian belakang Ari keriting.
00:27:41 - 00:27:43
Artinya dari kepala belakang
00:27:43 - 00:27:45
dan punggung.
00:27:45 - 00:27:47
Dia paling suka Ari keriting pun punggung.
00:27:47 - 00:27:49
Karena kalau kaya depan dia kosong.
00:27:49 - 00:27:51
Kalau tetapan itu dikosong.
00:27:51 - 00:27:53
Bingung, yang dilihat punggung semua.
00:28:03 - 00:28:05
Sebenarnya dia suka muka, tapi ketika dia lihat muka
00:28:05 - 00:28:07
yang dilihat si Allah, punggung.
00:28:07 - 00:28:09
Kosong.
00:28:09 - 00:28:15
Juga ketika belakang.
00:28:15 - 00:28:17
Ari keriting paling
00:28:17 - 00:28:19
tidak sadar.
00:28:21 - 00:28:23
Dan
00:28:23 - 00:28:25
yang paling
00:28:25 - 00:28:27
tidak bersuakal bang, di bulan kemarin
00:28:27 - 00:28:29
kita ketika kumpul
00:28:29 - 00:28:31
dia drop.
00:28:31 - 00:28:33
Dia pergi ada job
00:28:33 - 00:28:35
di Vindes, dia drop.
00:28:35 - 00:28:37
Pokoknya dia drop aja.
00:28:37 - 00:28:39
Dan saya suruh dia bang pergi periksa
00:28:39 - 00:28:41
check up.
00:28:41 - 00:28:43
Darah normal,
00:28:43 - 00:28:45
jantung normal, semuanya normal
00:28:45 - 00:28:47
bang, kok bisa ada orang demam
00:28:47 - 00:28:49
dalam keadaan normal.
00:28:49 - 00:28:51
Apalagi kalau ini bukan
00:28:51 - 00:28:53
lagi ilmu
00:28:53 - 00:28:55
dan ilmu lagi, baku adu ini setiap malam.
00:28:55 - 00:28:57
Iya.
00:28:57 - 00:28:59
Dan abang coba tes,
00:28:59 - 00:29:01
Ari keriting diantara jam 7
00:29:01 - 00:29:03
sampai jam 12 dia tidak balas.
00:29:03 - 00:29:05
12 keatas dia balas.
00:29:05 - 00:29:07
Oh.
00:29:07 - 00:29:09
Dan saya juga paham kenapa
00:29:09 - 00:29:11
dia ngedrop sekali.
00:29:11 - 00:29:13
Karena ini musim hujan,
00:29:13 - 00:29:15
dia harus
00:29:15 - 00:29:17
mempersiapkan kekuatan yang lebih
00:29:17 - 00:29:19
untuk menjaga dupa tetap hidup.
00:29:21 - 00:29:23
Kok salah taruh, dupa mati bos.
00:29:23 - 00:29:25
Apalagi
00:29:25 - 00:29:27
jaga kartan, setiap sore hujan.
00:29:27 - 00:29:29
Astagfirullahaladzim.
00:29:29 - 00:29:31
Jadi dia jaga dupa.
00:29:31 - 00:29:33
Astagfirullahaladzim.
00:29:33 - 00:29:35
Dia ngedrop.
00:29:35 - 00:29:37
Ngedrop.
00:29:37 - 00:29:39
Iya.
00:29:39 - 00:29:41
Abang liat dia putih-putih drop.
00:29:41 - 00:29:43
Abang liat.
00:29:43 - 00:29:45
Abang liat dia putih-putih drop ya.
00:29:45 - 00:29:47
Kita tiku misalnya mulai jam 9.
00:29:47 - 00:29:49
Jalannya di atas jam 12.
00:29:49 - 00:29:51
Saya selalu liat jam.
00:29:51 - 00:29:53
Lewat sedikit jam 12 dia drop.
00:29:53 - 00:29:55
Dia putih-putih jam bunyi.
00:29:55 - 00:29:57
Iya kan?
00:29:57 - 00:29:59
Dia macam ultraman.
00:29:59 - 00:30:01
Iya.
00:30:01 - 00:30:03
Waktunya ada orang dari sana serang,
00:30:03 - 00:30:05
kita harus serang balik, begitu.
00:30:05 - 00:30:07
Makin masuk akal.
00:30:07 - 00:30:09
Makanya.
00:30:09 - 00:30:11
Itulah hasil analisa kita berdua dari
00:30:11 - 00:30:13
jawab pertanyaan kita berdua
00:30:13 - 00:30:15
sudah itu.
00:30:15 - 00:30:17
Iya sudah akhirnya kita dua
00:30:17 - 00:30:19
oke fix, kita percaya dia punya
00:30:19 - 00:30:21
kekuatan.
00:30:21 - 00:30:23
Sekarang saya mau tanya kok.
00:30:23 - 00:30:25
Kira-kira mamat.
00:30:25 - 00:30:27
Kok lari tidak?
00:30:27 - 00:30:29
Kalau?
00:30:29 - 00:30:31
Kok pulang rumah?
00:30:31 - 00:30:33
Ada hantu?
00:30:33 - 00:30:35
Dan hantu itu
00:30:35 - 00:30:37
kok pomapet diri?
00:30:37 - 00:30:39
Tidak.
00:30:39 - 00:30:41
Kok
00:30:41 - 00:30:43
bikin kopi?
00:30:43 - 00:30:45
Teh, beli suka teh.
00:30:45 - 00:30:47
Astagfirullahaladzim.
00:30:47 - 00:30:49
Ini konten
00:30:49 - 00:30:51
ini konten horor.
00:30:51 - 00:30:53
Kita waktu rusak tadi.
00:30:53 - 00:30:55
Pertanyaan paling kaya
00:30:55 - 00:30:57
anjir tidak masuk akal.
00:30:57 - 00:30:59
Gara-gara pertanyaannya
00:30:59 - 00:31:01
saya ambil.
00:31:01 - 00:31:03
Gara-gara pertanyaannya saya ambil
00:31:03 - 00:31:05
masuk akal.
00:31:07 - 00:31:09
Astagfirullah.
00:31:09 - 00:31:11
Astaga, tidak kalau itu
00:31:11 - 00:31:13
saya tidak.
00:31:13 - 00:31:15
Tapi kan kalau sudah hantu ini.
00:31:15 - 00:31:17
Tidak, karena saya tidak percaya
00:31:17 - 00:31:19
ruh kembali ke dunia.
00:31:19 - 00:31:21
Saya tahu itu jin yang menyerupai.
00:31:21 - 00:31:23
Karena dia tidak akan bisa
00:31:23 - 00:31:25
sakiti manusia, jin.
00:31:25 - 00:31:27
Yakin itu? Yakin.
00:31:27 - 00:31:29
Orang di sebelah saya tidak pernah sakiti saya ini.
00:31:29 - 00:31:31
Saya juga.
00:31:31 - 00:31:33
Kejuntung.
00:31:33 - 00:31:35
Hahaha.
00:31:39 - 00:31:41
Aduh astagfirullah.
00:31:41 - 00:31:43
Bang saya punya pertanyaan.
00:31:43 - 00:31:45
Apa?
00:31:45 - 00:31:47
Setan kan ada jenis banyak tuh.
00:31:47 - 00:31:49
Ada tidak dalam bayangan
00:31:49 - 00:31:51
abang, abang nafsulin
00:31:51 - 00:31:53
setan? Tidak.
00:31:53 - 00:31:55
Tidak ada.
00:31:55 - 00:31:57
Tidak ada, abang tidak pernah colib bayangan.
00:31:57 - 00:31:59
Astagfirullah.
00:32:01 - 00:32:03
Abang tidak pernah kocok batang bayangan setan.
00:32:03 - 00:32:05
Banyak.
00:32:05 - 00:32:07
Banyak.
00:32:07 - 00:32:09
Banyak.
00:32:09 - 00:32:11
Kok pertanyaan jelek
00:32:11 - 00:32:13
sekali itu.
00:32:13 - 00:32:15
Baksinya kan setan.
00:32:15 - 00:32:17
Cantik dimana?
00:32:17 - 00:32:19
Tapi susu kelihatan.
00:32:19 - 00:32:21
Tidak cantik, tidak semua orang susu
00:32:21 - 00:32:23
kelihatan cantik, darah waktu susu kelihatan ya.
00:32:23 - 00:32:25
Tidak cantik.
00:32:25 - 00:32:27
Triple H itu susu juga kelihatan ya.
00:32:27 - 00:32:29
Rikishi juga ya.
00:32:29 - 00:32:31
Hahaha.
00:32:31 - 00:32:33
Tantem disana ya.
00:32:33 - 00:32:35
Aku bayangkan rikishi.
00:32:35 - 00:32:37
Aku pernah.
00:32:37 - 00:32:39
Astagfirullah.
00:32:39 - 00:32:41
Astagfirullah.
00:32:41 - 00:32:43
Aku bayangkan rikishi.
00:32:43 - 00:32:45
Hahaha.
00:32:45 - 00:32:47
Aduh astagfirullah.
00:32:47 - 00:32:49
Apa?
00:32:49 - 00:32:51
Mau ditanyain lagi?
00:32:51 - 00:32:53
Apa bang?
00:32:53 - 00:32:55
Bicara soal
00:32:55 - 00:32:57
hantu-hantu.
00:32:57 - 00:32:59
Kau setuju
00:32:59 - 00:33:01
tidak dengan pernyataan
00:33:01 - 00:33:03
laki-laki
00:33:03 - 00:33:05
kalau mati masuk surga
00:33:07 - 00:33:09
perempuan kalau mati
00:33:09 - 00:33:11
jadi hantu.
00:33:11 - 00:33:13
Oh tidak lah.
00:33:13 - 00:33:15
Hantu perempuan semua.
00:33:15 - 00:33:17
Kok mau sangkal pernyataan itu?
00:33:17 - 00:33:19
Laki-laki mati masuk surga perempuan mati jadi hantu.
00:33:19 - 00:33:21
Iya sangkal lah.
00:33:21 - 00:33:23
Enak saja masuk laki-laki
00:33:23 - 00:33:25
masuk surga terus perempuan menjadi setan.
00:33:25 - 00:33:27
Iya kan.
00:33:27 - 00:33:29
Itu pernyataan yang muncul
00:33:29 - 00:33:31
gara-gara terlalu banyak setan
00:33:31 - 00:33:33
dari perempuan.
00:33:33 - 00:33:35
Iya makanya itu karena kenapa?
00:33:35 - 00:33:37
Karena lebih menyeram misalnya rambutnya panjang.
00:33:37 - 00:33:39
Tidak terurus.
00:33:39 - 00:33:41
Itu kan lebih seram daripada rambut pendek.
00:33:41 - 00:33:43
Nah kalau anda jadi setan seram sih.
00:33:43 - 00:33:45
Laki-laki tapi Abdul Arshad.
00:33:45 - 00:33:47
Kok mau bilang kalau perempuan rambut pendek
00:33:47 - 00:33:49
tidak seram?
00:33:49 - 00:33:51
Tidak terurus makanya ketika perempuan itu
00:33:51 - 00:33:53
rambutnya tidak terurus itu liatnya lebih.
00:33:53 - 00:33:55
Kok mau bilang Ibu Megawati tidak seram?
00:33:55 - 00:33:57
Astagfirullahaladzim dia masuk ke situ
00:33:57 - 00:33:59
Tuhan ada
00:33:59 - 00:34:01
Koni-Koni apa itu juga perempuan
00:34:01 - 00:34:03
rambut pendek.
00:34:03 - 00:34:05
Tidak begitu.
00:34:05 - 00:34:07
Ini yang seram pertanyaan anda sebenarnya.
00:34:07 - 00:34:09
Sumpah yang bikin horror pertanyaan begini.
00:34:09 - 00:34:11
Memang brengsek
00:34:11 - 00:34:13
memang orang ini.
00:34:13 - 00:34:15
Saya mau tanya abang.
00:34:17 - 00:34:19
Saya mau tanya abang.
00:34:19 - 00:34:21
Abang saya mau tanya. Apa?
00:34:21 - 00:34:23
Misal bang mati.
00:34:23 - 00:34:25
Bang?
00:34:25 - 00:34:27
Abang mati meninggal nih.
00:34:27 - 00:34:29
Ya Tuhan.
00:34:29 - 00:34:31
Terus kemudian dikuburkan.
00:34:31 - 00:34:33
Aduh saya takut.
00:34:33 - 00:34:35
Dikuburkan nih.
00:34:35 - 00:34:37
Terus orang terakhir jalan.
00:34:37 - 00:34:39
Abang posisi kan begini
00:34:39 - 00:34:41
enggak ada begini tau ini anggaplah papan-papannya tau.
00:34:41 - 00:34:43
Enggak ada begini.
00:34:43 - 00:34:45
Saat kematian.
00:34:45 - 00:34:47
Tidak usah bernyanyi.
00:34:47 - 00:34:49
Ini kayak konten lagu horror.
00:34:49 - 00:34:51
Siapa tau ada
00:34:51 - 00:34:53
ERK di situ.
00:34:53 - 00:34:55
Terus orang terakhir jalan.
00:34:55 - 00:34:57
Tahu? Terus
00:34:57 - 00:34:59
kan kita tidak tau alam lainnya.
00:34:59 - 00:35:01
Alam barza
00:35:01 - 00:35:03
kita tidak tau ya.
00:35:03 - 00:35:05
Tiba-tiba bang bangun.
00:35:05 - 00:35:07
Gelap, suasana gelap.
00:35:07 - 00:35:09
Apa hal yang pertama kali abang pikirkan
00:35:09 - 00:35:11
dengan kafan
00:35:11 - 00:35:13
dengan idung dia itu
00:35:13 - 00:35:15
terus kemudian bangun dalam posisi kayak begitu
00:35:15 - 00:35:17
apa yang abang pikirkan pertama kali.
00:35:17 - 00:35:19
Ya saya pasti
00:35:19 - 00:35:21
dalam keadaan itu pasti panik takut.
00:35:21 - 00:35:23
Karena sendirian
00:35:23 - 00:35:25
gelap.
00:35:25 - 00:35:27
Takut sekali itu pasti. Terus tiba-tiba ada
00:35:27 - 00:35:29
ular keluar dari
00:35:29 - 00:35:31
kubur, dari tanah.
00:35:31 - 00:35:33
Sudah jelas saya
00:35:33 - 00:35:35
ERK itu berarti.
00:35:35 - 00:35:37
Ya mungkin ya.
00:35:37 - 00:35:39
Kan kotanya saya.
00:35:39 - 00:35:41
Jadi kalau saya ada
00:35:41 - 00:35:43
di dalam kubur kemudian. Terus ular datang.
00:35:43 - 00:35:45
Ada ular datang. Berarti saya sadar
00:35:45 - 00:35:47
diri bahwa berarti saya jelek ini saya mati
00:35:47 - 00:35:49
ini. Apa yang abang pikirkan?
00:35:49 - 00:35:51
Pasti
00:35:51 - 00:35:53
mau nampudan.
00:35:53 - 00:35:55
Misalnya
00:35:55 - 00:35:57
dapet pilihan kayak
00:35:57 - 00:35:59
ini alam gaib ya kan kita tidak tau sama sekali.
00:35:59 - 00:36:01
Kau mau
00:36:01 - 00:36:03
keluar tidak? Keluar
00:36:03 - 00:36:05
kunjungi keluarga
00:36:05 - 00:36:07
tapi pasti mereka akan takut.
00:36:07 - 00:36:09
Kau akan dianggap setan dan lain sebagainya.
00:36:09 - 00:36:11
Atau kau mau diem saja disini?
00:36:11 - 00:36:13
Kau mau keluar ke atas atau tidak?
00:36:13 - 00:36:15
Abang akan pilih apa?
00:36:17 - 00:36:19
Kayaknya saya
00:36:19 - 00:36:21
pilih untuk diem disitu sih.
00:36:21 - 00:36:23
Di kegelapan itu?
00:36:23 - 00:36:25
Karena kalau saya keluar, mengunjungi
00:36:25 - 00:36:27
keluar dan segala macem saya tambah sedih.
00:36:27 - 00:36:29
Apalagi
00:36:29 - 00:36:31
kalau misalkan
00:36:31 - 00:36:33
saya sampai
00:36:33 - 00:36:35
di rumah sama keluarga
00:36:35 - 00:36:37
baru ternyata saya sudah dilupakan.
00:36:39 - 00:36:40
Itu lebih sedih lah.
00:36:40 - 00:36:41
Abang tapi saya mau tanya.
00:36:41 - 00:36:43
Ada lagi.
00:36:43 - 00:36:45
Abang saya mau tanya terakhir. Apalagi?
00:36:45 - 00:36:47
Abang pernah memang
00:36:47 - 00:36:49
ketemu
00:36:49 - 00:36:51
makhluk lain
00:36:51 - 00:36:53
dalam
00:36:53 - 00:36:55
bentuk keluarga?
00:36:55 - 00:36:57
Saya pernah ketemu
00:36:57 - 00:36:59
makhluk hitam.
00:36:59 - 00:37:03
Di podcast-podcast.
00:37:03 - 00:37:05
Sembinata.
00:37:05 - 00:37:07
Sembinata.
00:37:07 - 00:37:09
Saya mau usir kotor,
00:37:09 - 00:37:11
saya juga takut tuh.
00:37:11 - 00:37:13
Disini.
00:37:13 - 00:37:15
Saya jujur jawab mati ya.
00:37:15 - 00:37:17
Dari saya kecil
00:37:17 - 00:37:19
sampai saya sekarang ini,
00:37:19 - 00:37:21
saya belum pernah sekalipun
00:37:21 - 00:37:23
melihat hantu.
00:37:23 - 00:37:25
Oke.
00:37:25 - 00:37:27
Makanya orang bercerita hantu
00:37:27 - 00:37:29
macam-macam.
00:37:29 - 00:37:31
Saya tidak relate.
00:37:31 - 00:37:33
Saya takut-takutnya saya ini.
00:37:33 - 00:37:35
Saya tidak pernah ketemu.
00:37:35 - 00:37:37
Hal paling seram
00:37:37 - 00:37:39
di hidup saya bukan hantu.
00:37:39 - 00:37:41
Saya lihat teman saya
00:37:41 - 00:37:43
pakai musa patiran,
00:37:43 - 00:37:45
Petrus Barera.
00:37:45 - 00:37:47
Petrus Barera, mereka pakai bedak.
00:37:47 - 00:37:49
Saya jauh lebih takut.
00:37:49 - 00:37:51
Daripada saya lihat hantu.
00:37:53 - 00:37:55
Tiba-tiba.
00:37:55 - 00:37:57
Karena
00:37:57 - 00:37:59
bener-bener saya tuh sudah seram.
00:37:59 - 00:38:01
Jadi sih tidak ada level lain lagi
00:38:01 - 00:38:03
di keseraman.
00:38:03 - 00:38:05
Kalau saya tetap lebih takut ketemu orang timur
00:38:05 - 00:38:07
mabuk di jalan sih.
00:38:07 - 00:38:09
Ah gampang itu.
00:38:09 - 00:38:11
Walaupun sama-sama timur.
00:38:11 - 00:38:13
Gampang itu, tos botol tuh.
00:38:13 - 00:38:15
Tidak usah Finta, tidak usah.
00:38:15 - 00:38:17
Sudah, sudah, saya sudah tidak takut lagi.
00:38:17 - 00:38:19
Saya sudah tidak takut.
00:38:19 - 00:38:21
Abang, abang.
00:38:21 - 00:38:23
Pinjam tangan.
00:38:23 - 00:38:25
Pinjam tangan kanan.
00:38:25 - 00:38:27
Pinjam tangan kanan.
00:38:27 - 00:38:29
Pinjam dulu tangan kanan.
00:38:37 - 00:38:39
Politik begitu, horror begitu.
00:38:41 - 00:38:43
Amin.
00:38:45 - 00:38:47
Amin.
00:38:47 - 00:38:49
Maaf dulu.
00:38:51 - 00:38:53
Kita akan membaca
00:38:53 - 00:38:55
pertanyaan-pertanyaan dari Noiser.
00:38:55 - 00:38:57
Noismania.
00:38:57 - 00:38:59
Soal horror.
00:38:59 - 00:39:01
Mereka sudah bertanya kepada kita.
00:39:01 - 00:39:03
Karena mereka sudah mulai menaruh
00:39:03 - 00:39:05
kepercayaan horror kepada podcast ini.
00:39:05 - 00:39:07
Menurut mereka, scary thing.
00:39:07 - 00:39:09
Apalah itu?
00:39:09 - 00:39:11
Podcast horror.
00:39:11 - 00:39:13
Karena kalau disitu ceritanya yang horror,
00:39:13 - 00:39:15
kalau disini hostnya yang horror.
00:39:15 - 00:39:17
Iya.
00:39:17 - 00:39:19
Kita akan membawa
00:39:19 - 00:39:21
horror secara fundamental
00:39:21 - 00:39:23
ke hadapan teman-teman.
00:39:23 - 00:39:25
Realis, realis, realis.
00:39:25 - 00:39:27
Oke langsung, pertanyaan pertama
00:39:27 - 00:39:29
dari Alif Maul
00:39:29 - 00:39:31
Pernah ke R.P.R.P gak bang?
00:39:31 - 00:39:33
Kalau pernah terus apa yang dilakuin?
00:39:33 - 00:39:35
R.P.R.P tau gak?
00:39:35 - 00:39:37
Apa itu makin tidak tau?
00:39:37 - 00:39:39
Ketindihan.
00:39:39 - 00:39:41
Saya tidak pernah
00:39:41 - 00:39:43
merasakannya, tapi
00:39:43 - 00:39:45
saya tidak tau itu
00:39:45 - 00:39:47
ketindihan atau bukan
00:39:47 - 00:39:49
baru-baru ini sih, sebelum bulan puasa
00:39:49 - 00:39:51
kemarin
00:39:51 - 00:39:53
saya pernah tiba-tiba
00:39:53 - 00:39:55
tidak bisa bernafas, dalam posisi tidur.
00:39:55 - 00:39:57
Tapi, tiba-tiba plong.
00:39:57 - 00:39:59
Sebelum bulan puasa?
00:39:59 - 00:40:01
Iya, nah mungkin.
00:40:01 - 00:40:03
Apa itu?
00:40:03 - 00:40:05
Astagfirullah.
00:40:07 - 00:40:09
Memasuk bulan puasa kan?
00:40:09 - 00:40:11
Malaikat belenggu, baru kawan datang.
00:40:11 - 00:40:13
Bos, itu manusia.
00:40:13 - 00:40:15
Makanya aku langsung
00:40:15 - 00:40:17
tidak pelan-pelan, langsung tiba-tiba plong kan?
00:40:17 - 00:40:19
Tiba-tiba plong.
00:40:19 - 00:40:21
Itu dia.
00:40:21 - 00:40:23
Astagfirullah.
00:40:23 - 00:40:25
Tidak begitu.
00:40:25 - 00:40:27
Saya yakin, itu mungkin
00:40:27 - 00:40:29
yang orang maksud dengan ketindihan, tapi
00:40:29 - 00:40:31
kalau saya analisis
00:40:31 - 00:40:33
secara saintik dan
00:40:33 - 00:40:35
mungkin di saat itu saya ngorok
00:40:35 - 00:40:37
yang dalam, paham?
00:40:37 - 00:40:39
Ngorok dalam air?
00:40:39 - 00:40:41
Bukan, maksudnya ngorok tapi tarikannya itu
00:40:41 - 00:40:43
dalam, mungkin ya, terus
00:40:43 - 00:40:45
kayak ada rasa keganjal
00:40:45 - 00:40:47
pas akhirnya kaget banget
00:40:47 - 00:40:49
tapi abis itu langsung
00:40:49 - 00:40:51
plong. Jadi bukan
00:40:51 - 00:40:53
ketindihan karena setan, karena saya tidak ada rasa
00:40:53 - 00:40:55
juga setan. Tapi sepertimaan
00:40:55 - 00:40:57
karena setan tidak
00:40:57 - 00:40:59
tidak ingin di setan. Tapi sepertimaan
00:40:59 - 00:41:01
bang, dia lahir pake sarung
00:41:01 - 00:41:03
mitosnya kan orang yang lahir
00:41:03 - 00:41:05
ada, ada apa namanya
00:41:05 - 00:41:07
berbannya itu
00:41:07 - 00:41:09
bisa lihat-lihat hal-hal begitu kan.
00:41:09 - 00:41:11
Terus satu kali
00:41:11 - 00:41:13
kita lagi di rumah dia
00:41:13 - 00:41:15
di rumah anak ini, dia tidur.
00:41:15 - 00:41:17
Pusing dia tidur
00:41:17 - 00:41:19
kita di balkon
00:41:19 - 00:41:21
balkon lantai dua rumahnya
00:41:21 - 00:41:23
nongkrong. Dia tidur di kamar?
00:41:23 - 00:41:25
Di kamar, kita di luar.
00:41:25 - 00:41:27
Tiba-tiba dia keluar dengan pucat sekali.
00:41:27 - 00:41:29
Terus dia
00:41:29 - 00:41:31
kayak, wih kenapa? Malaria?
00:41:31 - 00:41:33
Astagfirullah, malaria
00:41:33 - 00:41:35
tidak pucat, anemia.
00:41:35 - 00:41:37
Oh kok kasih sama bio?
00:41:37 - 00:41:39
Dia lanjut
00:41:39 - 00:41:41
kan Tuhan lelah sekali
00:41:41 - 00:41:43
saya di orang ini. Kenapa dia pucat?
00:41:43 - 00:41:45
Dia terus dia marah, dia bilang
00:41:45 - 00:41:47
kenapa saya panggil-panggil kalian tidak ada yang
00:41:47 - 00:41:49
masuk, tidak ada yang denger
00:41:49 - 00:41:51
saya bilang, tidak ada yang panggil kok.
00:41:51 - 00:41:53
Jadi dia bilang
00:41:53 - 00:41:55
pusing dia tidur,
00:41:55 - 00:41:57
lelahnya kan terbuka. Ini
00:41:57 - 00:41:59
siang, sore, malam?
00:41:59 - 00:42:01
Malam sekitar jam 8, 9.
00:42:01 - 00:42:03
Terus dia ditindih
00:42:03 - 00:42:05
dan dia bisa lihat, suster
00:42:05 - 00:42:07
Belanda, jadi kayak suster begitu rambut
00:42:07 - 00:42:09
pirang, bule begitu lah.
00:42:09 - 00:42:11
Pake ini, nah
00:42:11 - 00:42:13
rumah dia tuh kayak betulan dikata SPK.
00:42:13 - 00:42:15
Apa? Sekolah?
00:42:15 - 00:42:17
Sekolah Keperawatan. Pendidikan Keperawatan.
00:42:17 - 00:42:19
Nah, dia bilang
00:42:19 - 00:42:21
dia digilat dari leher ini
00:42:21 - 00:42:23
sampai ke kepala.
00:42:23 - 00:42:25
Itu dia bisa berkirak, dia panggil
00:42:25 - 00:42:27
dia rasa dia panggil, kita kuat sekali
00:42:27 - 00:42:29
tapi tidak ada yang denger satupun.
00:42:29 - 00:42:31
Sampai dia, apa namanya
00:42:31 - 00:42:33
kayak coba berontak.
00:42:33 - 00:42:35
Coba berontak begitu, dia lihat ini
00:42:35 - 00:42:37
suster ini
00:42:37 - 00:42:39
lompat ke jendela terus senyum langsung
00:42:39 - 00:42:41
keluar.
00:42:41 - 00:42:43
Sekolah jadi dia sih, bilang suster
00:42:43 - 00:42:45
ini setan,
00:42:45 - 00:42:47
binatang.
00:42:47 - 00:42:49
Saya kan tadi tanya, anda
00:42:49 - 00:42:51
nasut tidak dengan
00:42:51 - 00:42:53
setan-setan?
00:42:53 - 00:42:55
Saya kan bilang ada setan apa?
00:42:55 - 00:42:57
Siapa tau, kayak Benedion
00:42:57 - 00:42:59
dianggap lain.
00:42:59 - 00:43:01
Benedion dianggap lain kan?
00:43:01 - 00:43:03
Ya, itu dia.
00:43:03 - 00:43:05
Kalau saya, saya tidak percaya.
00:43:05 - 00:43:07
Nah, next.
00:43:07 - 00:43:09
Mama, kok jantanya
00:43:09 - 00:43:11
suster-suster berlainan disini?
00:43:11 - 00:43:13
Tiba-tiba jadi warna oranye.
00:43:13 - 00:43:15
Disebelahnya noise dulu, ini ada SPK juga.
00:43:15 - 00:43:17
Apa itu SPK nya? Singkatannya apa?
00:43:17 - 00:43:19
Sekolah Perawat Kuningan.
00:43:25 - 00:43:27
Itu ikon kuningan tuh.
00:43:27 - 00:43:29
Gue di jam satu.
00:43:39 - 00:43:41
Oke.
00:43:41 - 00:43:43
Adinu Iksan.
00:43:43 - 00:43:45
Bang Mahmad kalau lagi tidur di rumah, tiba-tiba
00:43:45 - 00:43:47
di Guru Dokumentarian tertahan.
00:43:47 - 00:43:49
Ya takut lah, bodoh.
00:43:49 - 00:43:51
Bodoh kau ya.
00:43:51 - 00:43:53
Adinu Iksan itu
00:43:53 - 00:43:55
horor sekali. Orang lagi tidur,
00:43:55 - 00:43:57
Bapak Pro,
00:43:57 - 00:43:59
tiba-tiba kasih bangun.
00:43:59 - 00:44:01
Ikut.
00:44:01 - 00:44:03
Ya takut lah.
00:44:03 - 00:44:05
Tiba-tiba kok tidur?
00:44:05 - 00:44:07
Kok tidur kan?
00:44:07 - 00:44:09
Tiba-tiba Pak Prabowo dobrak.
00:44:09 - 00:44:11
Mahmad, bangun.
00:44:11 - 00:44:13
Kau akan menjadi kelihatan tutuler.
00:44:13 - 00:44:15
Ya saya tetap kaget dulu,
00:44:15 - 00:44:17
takut dulu abis itu.
00:44:17 - 00:44:19
Terserah dia mau ngomong apa setelah itu,
00:44:19 - 00:44:21
tapi kalau kementerian, satu kementerian
00:44:21 - 00:44:23
datang geruduk saya, dipimpin Pak Prabowo,
00:44:23 - 00:44:25
ya saya takut lah lagi tidur.
00:44:25 - 00:44:27
Siapa dia bernama?
00:44:27 - 00:44:29
Iksan bodoh.
00:44:29 - 00:44:31
Berikutnya, Mercy RMR.
00:44:31 - 00:44:33
Kaka Mahmad, kau pernah ketemu
00:44:33 - 00:44:35
potong kep?
00:44:35 - 00:44:37
Tidak, waktu di fak-fak sana.
00:44:37 - 00:44:39
Potong kepala.
00:44:39 - 00:44:41
Di singkat saja.
00:44:43 - 00:44:45
Potong kep.
00:44:45 - 00:44:47
Tidak pernah saya sebut di zaman kecil,
00:44:47 - 00:44:49
saya tidak pernah sebut potong kep.
00:44:49 - 00:44:51
Sudah bagus dia.
00:44:51 - 00:44:53
Bersingkat.
00:44:53 - 00:44:55
Kalau kau potong-potong,
00:44:55 - 00:44:57
bawang juga potong-potong.
00:44:57 - 00:44:59
Timun juga potong-potong.
00:44:59 - 00:45:01
Nah itu banyak.
00:45:01 - 00:45:03
Ada potong-potong, film juga potong-potong.
00:45:03 - 00:45:05
Podcast juga potong-potong.
00:45:05 - 00:45:07
Kalau di sana, tidak bilang
00:45:07 - 00:45:09
bumbu itu apa, bawang itu tidak disebut potong.
00:45:09 - 00:45:11
Iris. Kambing.
00:45:11 - 00:45:13
Sembelih.
00:45:13 - 00:45:15
Orang fak-fak pakai sembelih.
00:45:15 - 00:45:17
Sembelih, potong.
00:45:17 - 00:45:19
Tapi tidak potong-potong.
00:45:19 - 00:45:21
Potong saja.
00:45:21 - 00:45:23
Ayam potong, potong ayam.
00:45:23 - 00:45:25
Itu saja. Tidak potong-potong.
00:45:25 - 00:45:27
Kalau potong-potong itu.
00:45:27 - 00:45:29
Tidak, potong pohon.
00:45:29 - 00:45:31
Banyak.
00:45:31 - 00:45:33
Pohon banyak.
00:45:33 - 00:45:35
Kalau potong pohon, satu pohon.
00:45:35 - 00:45:37
Tidak, kita sebut potong pohon, potong pohon.
00:45:39 - 00:45:41
Itu dua.
00:45:41 - 00:45:43
Potong pohon, potong pohon.
00:45:43 - 00:45:45
Kalau tiga, potong pohon, potong pohon.
00:45:45 - 00:45:47
Potong pohon, potong pohon. Begitu.
00:45:47 - 00:45:49
Kalau potong-potong, identik dengan itu.
00:45:49 - 00:45:51
Pernah ketemu?
00:45:51 - 00:45:53
Tidak. Itu cuma
00:45:53 - 00:45:55
mitos. Potong-potong kepala, kepalanya dipakai
00:45:55 - 00:45:57
untuk tambal pelabuhan.
00:45:57 - 00:45:59
Bangun jalan.
00:45:59 - 00:46:01
Bikin jembatan.
00:46:01 - 00:46:03
Jembatan itu dari mana?
00:46:03 - 00:46:05
Dibikin kuat, betonnya pakai kepala.
00:46:05 - 00:46:07
Dulu banyak teman-teman saya yang bisa
00:46:07 - 00:46:09
berenang, saya kan tidak bisa.
00:46:09 - 00:46:11
Sampai turun disitu, cari mana potong kepala.
00:46:11 - 00:46:13
Nah, mereka bilang ada.
00:46:13 - 00:46:15
Tapi menurut saya, itu abang tahu
00:46:15 - 00:46:17
apa namanya?
00:46:17 - 00:46:19
Yang tiram, yang tajam sekali itu.
00:46:19 - 00:46:21
Itu kan sering banyak.
00:46:21 - 00:46:23
Nah, itu bisa dibentuk
00:46:23 - 00:46:25
kayak apa saja.
00:46:25 - 00:46:27
Imajinasi kita, seperti kita melihat awan.
00:46:27 - 00:46:29
Kadang imajinasi kayak, woy ini bisa dinosaurus.
00:46:29 - 00:46:31
Iya, apalagi di bawah dermaga kan
00:46:31 - 00:46:33
gelap. Nah, jadi kayak
00:46:33 - 00:46:35
itu ada, padahal itu cuma
00:46:35 - 00:46:37
siput, apa itu yang biasa kan
00:46:37 - 00:46:39
dia tertempel
00:46:39 - 00:46:41
di kerang-kerang ini kan.
00:46:41 - 00:46:43
Besar begitu orang bilang kayak, woy ada tengkoraknya ini.
00:46:43 - 00:46:45
Padahal tidak ada.
00:46:45 - 00:46:47
Oke, itu dia. Mamat tidak percaya. Lanjut.
00:46:47 - 00:46:49
Tidak pernah ketemu juga.
00:46:49 - 00:46:51
Rahmat 89, katanya
00:46:51 - 00:46:53
Mamat pernah makan orang.
00:46:53 - 00:46:55
Pertanyaan macam apa
00:46:55 - 00:46:57
dia tuh?
00:46:57 - 00:46:59
Tidak pernah paham.
00:46:59 - 00:47:01
Tidak, maksudnya ini
00:47:01 - 00:47:03
dia bilang katanya, ini berarti
00:47:03 - 00:47:05
ada
00:47:05 - 00:47:07
statement yang pernah keluar pada
00:47:07 - 00:47:09
waktu kau makan orang.
00:47:09 - 00:47:11
Tidak yakin. Saya tidak pernah makan.
00:47:11 - 00:47:13
Kayaknya ini dititik kumpul
00:47:13 - 00:47:15
dengan kita bahas. Kau tidak pernah makan orang. Tidak pernah.
00:47:15 - 00:47:17
Oh mungkin bukan makan orang, makan-makan.
00:47:17 - 00:47:19
Kan tidak, potong kepala
00:47:19 - 00:47:21
tidak ada, tapi potong-potong.
00:47:21 - 00:47:23
Nah, sekarang makan orang mungkin
00:47:23 - 00:47:25
tidak ada, makan-makan.
00:47:25 - 00:47:27
Kau pernah makan-makan.
00:47:27 - 00:47:29
Oh, itu.
00:47:29 - 00:47:31
Kau makan orang.
00:47:31 - 00:47:33
Itu kau makan orang.
00:47:33 - 00:47:35
Woy, mari-mari, itu makan-makan.
00:47:35 - 00:47:37
Nah, itu kau makan orang.
00:47:37 - 00:47:39
Karena tadi kau bilang
00:47:39 - 00:47:41
potong kepala tidak ada, tapi potong-potong
00:47:41 - 00:47:43
ada. Astagfirullahaladzim.
00:47:43 - 00:47:45
Makan orang mungkin kok tidak ada, tapi makan-makan.
00:47:45 - 00:47:47
Astagfirullahaladzim.
00:47:47 - 00:47:49
Sumpah, kayaknya
00:47:49 - 00:47:51
berakhir episode ini ya.
00:47:51 - 00:47:53
Episode ini, mamat terima kasih.
00:47:53 - 00:47:55
Oke, saya paham. Terima kasih banyak.
00:47:55 - 00:47:57
Next.
00:47:57 - 00:47:59
Lanjut.
00:47:59 - 00:48:01
Ini lagi nih, adinu ikhsan. Astagfirullahaladzim.
00:48:01 - 00:48:03
Ini yang tadi ditanya nih.
00:48:03 - 00:48:05
Kalau ketemu syaitan Kristen, gak jago ngaji
00:48:05 - 00:48:07
mau diapain bang?
00:48:07 - 00:48:09
Kristen dan Islam ini
00:48:09 - 00:48:11
dari mana? Itulah, yang pertama adalah
00:48:11 - 00:48:13
manusia saja
00:48:13 - 00:48:15
kadang-kadang itu tersinggung
00:48:15 - 00:48:17
kalau kita tanya agamanya apa.
00:48:17 - 00:48:19
Apalagi syaitan.
00:48:19 - 00:48:21
Dia sudah melepas
00:48:21 - 00:48:23
dia sudah disana.
00:48:23 - 00:48:25
Artinya sudah tidak penting lagi.
00:48:25 - 00:48:27
Itu pun kalau kau percaya
00:48:27 - 00:48:29
bahwa arwah itu ada.
00:48:29 - 00:48:31
Ya, jadi
00:48:31 - 00:48:33
begitu lah. Tapi sejujurnya
00:48:33 - 00:48:35
teman-teman, saya belum pernah bertemu
00:48:35 - 00:48:37
baik itu syaitan yang
00:48:37 - 00:48:39
pakai kafan maupun syaitan yang tidak
00:48:39 - 00:48:41
pakai kafan. Saya juga belum, tapi kalau
00:48:41 - 00:48:43
lihat orang kerasukan. Ya, saya pernah
00:48:43 - 00:48:45
kalau lihat orang kerasukan. Pernah, pernah.
00:48:45 - 00:48:47
Lihat dimana? Sering, saya punya
00:48:47 - 00:48:49
kawan, pernah. Dan paling sering itu
00:48:49 - 00:48:51
orang kalau kerasukan, kata
00:48:51 - 00:48:53
orang-orang itu, tekan dia punya ini biar sakit.
00:48:53 - 00:48:55
Iya. Nah, saya juga tidak tahu
00:48:55 - 00:48:57
ini fungsinya apa.
00:48:57 - 00:48:59
Kalau saya kemarin itu
00:48:59 - 00:49:01
terakhir
00:49:01 - 00:49:03
merah. Ada kerasukan?
00:49:03 - 00:49:05
Uh, kerasukan masal.
00:49:05 - 00:49:07
Banyak, tapi
00:49:07 - 00:49:09
ini jangan-jangan korban-korban
00:49:09 - 00:49:11
dulu. Tidak begitu, ini
00:49:11 - 00:49:13
peserta, peserta
00:49:13 - 00:49:15
apa namanya, kelas bahasa itu.
00:49:15 - 00:49:17
Karena kalau kerasukan masal, syaitannya banyak dong.
00:49:17 - 00:49:19
Ya lucu satu,
00:49:19 - 00:49:21
tiba-tiba dia pakai
00:49:21 - 00:49:23
bahasa India.
00:49:23 - 00:49:25
Wah, ada orang India juga
00:49:25 - 00:49:27
disikap disitu dong? Tidak tahu, tiba-tiba
00:49:27 - 00:49:29
Assalamualaikum.
00:49:29 - 00:49:31
Eh, kok sudah bukan Arap nih?
00:49:31 - 00:49:33
Kok sudah bukan Arap?
00:49:33 - 00:49:35
Ada satu datang,
00:49:35 - 00:49:37
dia
00:49:37 - 00:49:39
pakai bahasa, katanya bahasa sana.
00:49:39 - 00:49:41
Bahasa Banda.
00:49:41 - 00:49:43
Oh, mas.
00:49:43 - 00:49:45
Habibi kan ikut saya.
00:49:45 - 00:49:47
Habibi Kru Kaks.
00:49:47 - 00:49:49
Habibi bilang, maaf.
00:49:49 - 00:49:51
Saya dari Papua.
00:49:51 - 00:49:53
Oh.
00:49:53 - 00:49:55
Oke, oke.
00:49:55 - 00:49:57
Syaitan langsung menyerah.
00:49:57 - 00:49:59
Lupa seterusnya.
00:49:59 - 00:50:01
Syaitan menyerah dengan bahasa.
00:50:01 - 00:50:03
Makanya belajar, namanya ada Google Translate.
00:50:03 - 00:50:05
Syaitan.
00:50:05 - 00:50:07
Ada Google Translate.
00:50:07 - 00:50:09
Oh iya, oke.
00:50:09 - 00:50:11
Aduh.
00:50:11 - 00:50:13
Syaitan menyerah.
00:50:13 - 00:50:15
Syaitan menyerah dengan bahasa Papua.
00:50:15 - 00:50:39
Bahasa Banda.
00:50:45 - 00:51:01
Syaitan menyerah dengan bahasa Papua.