Masuk
E28: Mau Positif Thinking Kok Malah Jadi Bawa Masalah
51 Menit
17 Oktober 2023
42
original
PANDEKA (Praz Teguh & Rin Hermana)
30.98 rb
Subscribers
Subscribe
Komentar
Lihat Semua (42)
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
Lihat episode lain
Transkrip
00:00:00 - 00:00:03
Sebelumnya
00:00:03 - 00:00:04
Kemarin ini aku ambil obey
00:00:04 - 00:00:07
Ingin ku bawa lah dia ke perusahaanku
00:00:07 - 00:00:09
Tapi ini cerita sebelumnya
00:00:09 - 00:00:12
Jadi Bang Persi itu kenapa bisa lulu hatinya untuk mengajak dia
00:00:12 - 00:00:15
Karena lagi-lagi dia menggunakan jurus ibu
00:00:15 - 00:00:17
Ah iya betul
00:00:17 - 00:00:20
Di saat itu aku baru kehilangan ibu
00:00:20 - 00:00:22
Nah waktu itu
00:00:22 - 00:00:27
Foto ibuku yang waktu di show itu kan ada figuranya itu yang besar
00:00:27 - 00:00:30
Dibawanya ke rumahnya, ditaruhnya ke ruang tamunya
00:00:30 - 00:00:31
Dipajangnya
00:00:31 - 00:00:32
Dipajangnya di ruang tamunya
00:00:32 - 00:00:34
Maksudnya kan
00:00:34 - 00:00:36
Tertesentuh hatiku
00:00:36 - 00:00:37
Tersentuh hatiku
00:00:37 - 00:00:38
Kalo Bang Persi tersentuh
00:00:38 - 00:00:41
Kalo aku ini aneh kali orang liat
00:00:41 - 00:00:44
Tiba-tiba mau pasang foto ibu orang di rumahnya
00:00:44 - 00:00:46
Saya pun kalo misalnya jadi tamu rumah dia
00:00:46 - 00:00:48
Nanya-nanya ini foto keluarga nih ini bapak
00:00:48 - 00:00:49
Ini siapa?
00:00:49 - 00:00:51
Ini ibunya Bang Persi
00:00:54 - 00:00:55
Lucu kali
00:00:55 - 00:00:57
Hubungan keluarga
00:00:57 - 00:01:00
Kamu dengan dia gitu
00:01:00 - 00:01:02
Prasteguh kan
00:01:02 - 00:01:06
Iya ini foto ibunya gitu
00:01:06 - 00:01:09
Foto kakak mau ibu dajah 4R gitu
00:01:17 - 00:01:20
Assalamualaikum wr.wb
00:01:20 - 00:01:23
Waalaikumsalam wr.wb
00:01:23 - 00:01:26
Nah selamat datang lagi di podcast Pandeka Asyik
00:01:30 - 00:01:31
Masih trade ya
00:01:41 - 00:01:43
Bercanda
00:01:43 - 00:01:45
Kamu nanya ya
00:01:45 - 00:01:46
Bercanda
00:01:46 - 00:01:48
Kamu nanya ya
00:01:48 - 00:01:50
Bercanda
00:01:51 - 00:01:53
Oh iya tau-tau Rizky Febrian bikin lagu
00:01:53 - 00:01:56
Ya keren ya sekarang tuh sudah banyak bunyi-bunyian
00:01:56 - 00:01:59
Yang bisa viral teman-teman ya
00:01:59 - 00:02:02
Bisa viral dia apa namanya nih
00:02:02 - 00:02:05
Aku juga pengen lah bikin-bikin begitu
00:02:05 - 00:02:09
Coba-coba keluarkan saja dulu apa bunyi-bunyian
00:02:14 - 00:02:15
Coba dong
00:02:15 - 00:02:21
Itu lebih bernyanyi ya sama aku juga
00:02:21 - 00:02:23
Dia tuh kan kayak
00:02:25 - 00:02:27
Nah itu tuh yang susah tuh nemukannya
00:02:27 - 00:02:29
Genius tuh orangnya
00:02:31 - 00:02:33
Itu nyanyi
00:02:33 - 00:02:35
Pokoknya bunyi-bunyian
00:02:41 - 00:02:43
Boleh dipotong ya teman-teman
00:02:43 - 00:02:47
Bisa ada orang aneh-aneh gitu kan ditempel sama
00:02:51 - 00:02:54
Itu kontennya nanti wajahnya yang pencong-pencong tuh dikitu
00:02:57 - 00:03:00
Ada pula orang bikin bunyi-bunyian berharap viral
00:03:04 - 00:03:07
Banyak sekarang gampang sekali begitu-begitu tuh
00:03:07 - 00:03:11
Ya cuman kan keliatannya itu kan kayak gak ada karyanya
00:03:11 - 00:03:13
Gak boleh begitu
00:03:13 - 00:03:16
Ya makanya kita harus berpositif thinking sama itu
00:03:16 - 00:03:17
Iya betul sekali
00:03:17 - 00:03:20
Sesuai dengan pembahasan episode kita yang kemarin Sadiq
00:03:20 - 00:03:22
Yang hari ini
00:03:22 - 00:03:23
Hari ini dong
00:03:23 - 00:03:24
Hari ini
00:03:24 - 00:03:25
Saya udah capek brising nih
00:03:25 - 00:03:27
Udah capek brising nih
00:03:27 - 00:03:30
Makanya kita mau membahas sekarang tentang
00:03:30 - 00:03:34
Orang yang menyebalkan ketika di pinggir jalan
00:03:37 - 00:03:38
Salah dong
00:03:38 - 00:03:39
Apa tuh?
00:03:39 - 00:03:42
Tadi kata kuncinya positif thinking
00:03:42 - 00:03:46
Kita akan membahas orang yang selama ini dia berpositif thinking
00:03:46 - 00:03:49
Ternyata itu ada juga gak baiknya Bang Pra
00:03:49 - 00:03:51
Terlalu positif thinking
00:03:52 - 00:03:56
Ya betul pada dasarnya terlalu positif thinking itu tidak baik
00:03:56 - 00:03:58
Karena kalau dari prinsip aku sendiri
00:03:58 - 00:04:02
Aku punya pegangan adalah ketika kita melihat orang
00:04:02 - 00:04:05
Positifnya itu 70%
00:04:05 - 00:04:09
Harus tetap kita taruh pikiran negatif kita 30%
00:04:10 - 00:04:14
Karena tidak semua orang yang kita pikir baik ternyata dia baik
00:04:15 - 00:04:17
Siapa tau dia baik
00:04:17 - 00:04:18
Baik sekali
00:04:18 - 00:04:19
Baik sekali
00:04:19 - 00:04:20
Terlalu baik
00:04:20 - 00:04:22
Ya silahkan lah dari siapa dulu
00:04:22 - 00:04:24
Dulu kan aku terus
00:04:25 - 00:04:28
Kalau Sadiq nih orangnya positif thinking kali Bang Pra
00:04:28 - 00:04:29
Sangat
00:04:29 - 00:04:30
Ini buat teman-teman ya
00:04:30 - 00:04:34
Saya tuh senang dengan Sadiq nih selalu dia berpositif thinking
00:04:34 - 00:04:37
Ketika saya berbicara sudah menjelek-jelekkan orang
00:04:37 - 00:04:39
Bukan menjelek-jelekkan orang apa namanya
00:04:40 - 00:04:42
Berkata-kata berpikir-pikir tidak benar
00:04:42 - 00:04:45
Ketika saya sudah bernegatif sama orang tuh apa namanya
00:04:45 - 00:04:48
Ini apa ruangan ini udah kayak toko Feb nih ya
00:04:51 - 00:04:54
Mengisapnya Sirin sama si Wibi dari tadi gak tanggung-tanggung
00:04:54 - 00:04:57
Itu si Foncus sekarang keluar ngomong sama produser nih
00:04:58 - 00:04:59
Produser yang lain
00:04:59 - 00:05:01
Enggak kita positif thinking aja
00:05:01 - 00:05:03
Mereka senang dengan Feb kan kita
00:05:03 - 00:05:05
Oh bagus
00:05:05 - 00:05:06
Itulah contohnya Sadiq
00:05:06 - 00:05:09
Langsung kau berikan citra yang baik langsung
00:05:09 - 00:05:11
Termasuk Rin Hermana menurutku
00:05:11 - 00:05:14
Rin Hermana tuh adalah orang yang selalu berpositif thinking
00:05:14 - 00:05:16
Dan tidak mau terbawa-bawa dalam arus masalah
00:05:17 - 00:05:19
Kemarin yang dia di labrak sama orang
00:05:19 - 00:05:21
Sama fansnya yang di warung lontong itu
00:05:21 - 00:05:22
Iya iya
00:05:22 - 00:05:24
Itu kan dia berpositif thinking
00:05:24 - 00:05:26
Coba dengar dulu dengar dulu gitu kan
00:05:26 - 00:05:27
Dengar dulu dia mau ngapain gitu
00:05:27 - 00:05:29
Dengar dengar pala kita udah diinjak-injak orang
00:05:29 - 00:05:30
Nah ada diinjak
00:05:30 - 00:05:33
Ya maksudnya kan secara tidak langsung kiasan bahasanya kan
00:05:33 - 00:05:35
Udah diharga diri kita udah diinjak-injak
00:05:35 - 00:05:36
Coba aku
00:05:36 - 00:05:38
Kalau aku ngerasa selama tidak sentuh fisik
00:05:38 - 00:05:40
Makanya aku yaudah biarin aja gitu
00:05:40 - 00:05:41
Positif thinking
00:05:41 - 00:05:43
Positif thinking
00:05:43 - 00:05:45
Kesel orangnya gara-gara itu ya
00:05:45 - 00:05:47
Ya kalau aku apa
00:05:47 - 00:05:48
Apa
00:05:48 - 00:05:49
Aman aman ya
00:05:49 - 00:05:50
Gak berubah bunyinya
00:05:50 - 00:05:52
Tadi pas ke single couple agak berubah bunyinya
00:05:52 - 00:05:53
Gak ada
00:05:53 - 00:05:54
Positif thinking aja
00:05:54 - 00:05:55
Positif thinking aja
00:05:55 - 00:05:57
Ya karena kalau Sadiq
00:05:57 - 00:05:59
Rin tuh selalu berpositif thinking
00:05:59 - 00:06:01
Terus berbusa mulutku ngomong
00:06:01 - 00:06:02
Tidak dia tuh begini itu
00:06:02 - 00:06:03
Belum tau lagi bang katanya
00:06:03 - 00:06:04
Kita liat lah dulu
00:06:04 - 00:06:05
Ah pantesan aneh
00:06:05 - 00:06:07
Nah itulah contohnya
00:06:07 - 00:06:09
Sering mematahkan argumen-argumen bang Pras
00:06:09 - 00:06:12
Ya argumen aku tuh sering kalian-kalian patahkan gitu kan
00:06:12 - 00:06:14
Padahal apa diomonganku ternyata betul
00:06:14 - 00:06:18
Ya dan itu baru terjadi baru-baru ini sama aku dan bang Pras
00:06:18 - 00:06:22
Jadi aku berpositif thinking sama rekan kerja aku yang dulu
00:06:22 - 00:06:26
Jadi dia tuh ceritanya mau meminjam duit sama aku
00:06:26 - 00:06:30
Tapi orang ini tuh tau juga sama bang Pras
00:06:30 - 00:06:32
Jadi dia kenal juga sama bang Pras
00:06:32 - 00:06:35
Nah sebelumnya sebelum dia datang ke aku untuk pinjam duit
00:06:35 - 00:06:37
Dia ternyata udah coba minjam duit ke bang Pras
00:06:37 - 00:06:38
Ya
00:06:38 - 00:06:42
Ya aku ceritakan sedikit sebelum si Sadiq memulai
00:06:42 - 00:06:43
Dia kan ke aku dulu tuh
00:06:43 - 00:06:44
Dia pinjam
00:06:44 - 00:06:45
Terus di fotoinnya rumah
00:06:45 - 00:06:46
Dia mau
00:06:46 - 00:06:47
Renovasi
00:06:47 - 00:06:48
Bukan renovasi
00:06:48 - 00:06:49
Dia mau jual rumah nih
00:06:49 - 00:06:50
Oke
00:06:50 - 00:06:51
Ya kan
00:06:51 - 00:06:53
Boleh lah aku pinjam duit kau 300 juta
00:06:53 - 00:06:55
Wih banyak mah
00:06:55 - 00:06:56
Nah itu
00:06:56 - 00:06:58
Itu aku agak merinding
00:06:58 - 00:06:59
Iya
00:06:59 - 00:07:01
300 juta kata aku
00:07:01 - 00:07:03
Wah ya maksud aku
00:07:03 - 00:07:07
Nah dimana lah otak orang ini meminjam 300 juta
00:07:07 - 00:07:09
Sedangkan kau kerja
00:07:09 - 00:07:10
Aku gak tau kerjanya apa
00:07:10 - 00:07:11
Betul
00:07:11 - 00:07:14
Terus juga kita sudah lama sekali tidak bertemu
00:07:14 - 00:07:15
Tidak berkomunikasi
00:07:15 - 00:07:16
Tidak berkomunikasi
00:07:16 - 00:07:19
Mungkin karena diliatnya story ku podcast podcast podcast podcast
00:07:19 - 00:07:23
Buang duit 300 juta kayak ngasih duit ke gojek gitu kan
00:07:23 - 00:07:25
Tidak begitu ceritanya
00:07:25 - 00:07:26
Setelah aku
00:07:26 - 00:07:27
Eh belum
00:07:27 - 00:07:28
Setelah aku bilang tidak bisa
00:07:28 - 00:07:30
Habis itu dipotokannya pula
00:07:30 - 00:07:33
Ada seorang ibu-ibu terkapar di rumah sakit
00:07:33 - 00:07:35
Mungkin menyentuh hatiku
00:07:35 - 00:07:37
Karena kan aku sudah kehilangan ibu
00:07:37 - 00:07:39
Oh bagus
00:07:39 - 00:07:40
Bagus riset dia ya
00:07:40 - 00:07:41
Iya kan
00:07:41 - 00:07:42
Tapi dia lupa
00:07:42 - 00:07:44
Kalau ketika sudah meninggal ibuku
00:07:44 - 00:07:46
Aku tidak peduli sama ibu yang lain
00:07:46 - 00:07:51
Hahaha
00:07:51 - 00:07:53
Mau dia di rumah sakit
00:07:53 - 00:07:54
Iya kan
00:07:54 - 00:07:55
Mau dia di rumah duka
00:07:55 - 00:07:56
Tidak peduli aku
00:07:56 - 00:07:57
Hahaha
00:07:57 - 00:07:58
Iya kan
00:07:58 - 00:07:59
Makin-makin kesal aku
00:07:59 - 00:08:01
Maksudnya jangan dengan cara-cara orang tua
00:08:01 - 00:08:03
Disentuh-sentuh perasaanku
00:08:03 - 00:08:05
Aku malah emosi sekarang kira-kira ini
00:08:05 - 00:08:07
Hahaha
00:08:07 - 00:08:09
Emosinya sudah sama kayak Bang Pras
00:08:09 - 00:08:11
Kapan pecah forik lagi Bang Pras
00:08:11 - 00:08:13
Kalau itu lebih emosi
00:08:13 - 00:08:14
Hahaha
00:08:14 - 00:08:15
Nah baru dia kesadik
00:08:15 - 00:08:18
Nah jadi hubunganku dengan orang ini
00:08:18 - 00:08:20
Lebih dekat daripada dia ke Bang Pras
00:08:20 - 00:08:21
Betul
00:08:21 - 00:08:23
Sama Bang Pras itu dia tidak pernah ngobrol lama
00:08:23 - 00:08:25
Tidak pernah bersentuhan lama gitu
00:08:25 - 00:08:27
Kalau sama aku itu dia memang rekan kerja satu kantor
00:08:27 - 00:08:28
Oke
00:08:28 - 00:08:29
Jadi aku itu
00:08:29 - 00:08:32
Jadi dia itu di atas akulah posisinya waktu itu
00:08:32 - 00:08:33
Jadi aku ada rasa segan sama dia
00:08:33 - 00:08:35
Ini waktu di PDG ini ya
00:08:35 - 00:08:36
Iya waktu di Padang
00:08:36 - 00:08:39
Jadi dia pinjam duit sama aku
00:08:39 - 00:08:42
Dan pastinya tidak sebesar nominal yang disebutkan ke Bang Pras ya
00:08:42 - 00:08:44
Karena kan dia tahu aku itu tidak sekaya Bang Pras
00:08:44 - 00:08:46
Iya ada 10 juta dik
00:08:46 - 00:08:48
Tidak setengahnya
00:08:48 - 00:08:49
150
00:08:49 - 00:08:51
Tidak setengah dari 10 juta berapa?
00:08:51 - 00:08:53
Tadi kan 300
00:08:53 - 00:08:55
Setengahnya aku pikir 150
00:08:55 - 00:08:57
Tidak-tidak dia punya
00:08:57 - 00:08:59
5 juta
00:08:59 - 00:09:00
Hahaha
00:09:00 - 00:09:02
Sebutin aja semoga dia mendengar
00:09:02 - 00:09:03
Tidak apa-apa
00:09:03 - 00:09:04
Timpang lagi ya
00:09:04 - 00:09:06
Aku itu suka podcast apa podcast Pandekani
00:09:06 - 00:09:08
Kita itu bisa mengeluarkan unik-unik kita
00:09:08 - 00:09:09
Dia pinjamnya 5 juta
00:09:09 - 00:09:11
Awalnya berapa dia pinjam?
00:09:11 - 00:09:12
Iya awalnya
00:09:12 - 00:09:13
Langsung 5 juta
00:09:13 - 00:09:14
Awalnya lebih
00:09:14 - 00:09:15
Ada 300 juta
00:09:15 - 00:09:16
Sebutin lah
00:09:16 - 00:09:17
Aneh, ada 300 juta
00:09:17 - 00:09:18
Tidak ada Bang
00:09:18 - 00:09:19
5 juta ada dong
00:09:19 - 00:09:20
Hahaha
00:09:20 - 00:09:24
Kalau tidak salah 10 juta awalnya
00:09:24 - 00:09:26
10 juta dia pinjam pertama
00:09:26 - 00:09:28
Terus aku bilang tidak ada gitu kan
00:09:28 - 00:09:29
Tidak ada segitu
00:09:29 - 00:09:31
Terus dituruninnya
00:09:31 - 00:09:33
Nah sebetulnya istriku si Fanny juga dia bilang
00:09:33 - 00:09:35
Tidak usah lah dulu gitu
00:09:35 - 00:09:37
Nanti takutnya kayak begini-begini itu
00:09:37 - 00:09:38
Lama dibalikinnya
00:09:38 - 00:09:40
Atau bahkan bisa tidak dibalikin
00:09:40 - 00:09:42
Sedangkan kita kondisinya tidak
00:09:42 - 00:09:43
Lagi
00:09:43 - 00:09:44
Lagi seret
00:09:44 - 00:09:45
Lagi butuh
00:09:45 - 00:09:46
Apalagi waktu itu aku
00:09:46 - 00:09:48
Si Fatimah belum lahir anakku
00:09:48 - 00:09:49
Lagi hamil
00:09:49 - 00:09:50
Nabung-nabung lah
00:09:50 - 00:09:51
Lagi nabung untuk bekal anakku lahir gitu
00:09:51 - 00:09:52
Benar-benar
00:09:52 - 00:09:54
Tidak pernah susah-susah kali
00:09:54 - 00:09:55
Kau bilang-bilang susah-susah kali
00:09:55 - 00:09:56
Kau dibilang sama orang itu
00:09:56 - 00:09:57
Aku rasa tidak membutuhkan duit
00:09:57 - 00:09:59
Hahaha
00:09:59 - 00:10:00
Pokoknya ada
00:10:00 - 00:10:01
Ada kan
00:10:01 - 00:10:03
Cuman 5 juta ini agak ragu aku pinjamkan ke dia
00:10:03 - 00:10:04
Iya gitu kan
00:10:04 - 00:10:07
Maksudnya kita lagi nabung spare buat persiapan anak lahir itulah
00:10:07 - 00:10:08
Ya ya ya
00:10:08 - 00:10:09
Dia persiapannya sampai S2 Bang
00:10:09 - 00:10:11
Jadi kabungannya emang agak banyak
00:10:11 - 00:10:12
Betul, betul, betul
00:10:12 - 00:10:13
Nah jadi
00:10:13 - 00:10:15
Ya itu tadi si Fanny itu udah ngasih
00:10:15 - 00:10:18
Semacam enggak usah lah, enggak usah lah gitu kan
00:10:18 - 00:10:22
Terus aku ya karena lagi-lagi sesuai tema ini kan kita berpositif thinking
00:10:22 - 00:10:23
Oke
00:10:23 - 00:10:24
Jadi ya enggak apa-apa lah
00:10:24 - 00:10:25
Nanti dipinjamkan aja
00:10:25 - 00:10:26
Mungkin dia lagi butuh
00:10:26 - 00:10:28
Siapa tahu nanti dia mau dibalikin
00:10:28 - 00:10:31
Terus aku tanya kan sama si orang nih
00:10:31 - 00:10:32
Bang
00:10:32 - 00:10:33
Ups
00:10:33 - 00:10:34
Hahaha
00:10:34 - 00:10:35
Enggak apa-apa Bang aja
00:10:35 - 00:10:36
Ya kan
00:10:36 - 00:10:37
Namanya Bambang
00:10:37 - 00:10:38
Hahaha
00:10:38 - 00:10:39
Bambang
00:10:39 - 00:10:40
Langsung aku bilang kan
00:10:40 - 00:10:42
Ini aku kasih segini
00:10:42 - 00:10:44
Aku pinjamkan segini
00:10:44 - 00:10:46
Cuma tolong di tanggal segini
00:10:46 - 00:10:48
Itu kurang lebih jaraknya 2 minggu lah dari situ
00:10:48 - 00:10:50
Dibalikin Bang
00:10:50 - 00:10:51
Karena aku butuh duit tuh
00:10:51 - 00:10:53
Nah masuk aku langsung
00:10:53 - 00:10:54
Si negative thinking nih
00:10:54 - 00:10:57
Kenapa bisa aku koordinasi ini berdua nih
00:10:57 - 00:10:58
Karena dia bilang ke aku
00:10:58 - 00:11:00
Bang dia pinjam 5 juta Bang
00:11:00 - 00:11:01
Langsung aku bilang
00:11:01 - 00:11:03
Oh berarti waktu dia pinjam ke bank pras Sadiq tahu
00:11:03 - 00:11:04
Ya aku kasih tahu
00:11:04 - 00:11:05
Sadiq dia pinjam duit
00:11:05 - 00:11:08
Eh ada nih temanku gini-gini
00:11:08 - 00:11:10
Dia pinjam duit Sadiq aneh kali 300 juta
00:11:10 - 00:11:12
Nggak lama habis itu dia pinjam ke Sadiq
00:11:12 - 00:11:13
Masuk Sadiq
00:11:13 - 00:11:14
Sadiq kasih tahu ke aku
00:11:14 - 00:11:15
Eh dia pinjam 5 juta
00:11:15 - 00:11:17
Langsung ku stop kan
00:11:17 - 00:11:18
Eh Sadiq jangan
00:11:18 - 00:11:20
Nggak akan balik nih Sadiq
00:11:20 - 00:11:23
Pastikan mulutku asin visioner aku nih
00:11:23 - 00:11:24
Terus aku bilang
00:11:24 - 00:11:26
Positive thinking
00:11:26 - 00:11:27
Ya kan
00:11:27 - 00:11:28
Tetap enggak apa-apa lah Bang
00:11:28 - 00:11:29
Kata dia
00:11:29 - 00:11:30
Udah terpinjamkan
00:11:30 - 00:11:31
Ya kan
00:11:31 - 00:11:32
Ha itu dalam hatiku
00:11:32 - 00:11:33
Ha
00:11:33 - 00:11:34
Antep aja nih
00:11:34 - 00:11:35
Aku enggak apa-apa aja
00:11:35 - 00:11:36
Dia pinjam-pinjamnya
00:11:36 - 00:11:37
Nggak akan balik tuh
00:11:37 - 00:11:38
Di pinjamkan jadinya
00:11:38 - 00:11:39
Di pinjamkan
00:11:39 - 00:11:40
Di pinjamkannya
00:11:40 - 00:11:41
Jadi aku bilang ke bank pras tuh
00:11:41 - 00:11:42
Di saat aku udah transfer
00:11:42 - 00:11:43
Udah di transfernya
00:11:43 - 00:11:44
Baru di kasih tahunya ke aku
00:11:44 - 00:11:45
Baru lapor
00:11:45 - 00:11:47
Ya jadi aku berpositive thinking
00:11:47 - 00:11:48
Untuk meminjamkannya
00:11:48 - 00:11:50
Dan dari situlah drama dimulai
00:11:50 - 00:11:51
Ha
00:11:51 - 00:11:52
Drama dimulai
00:11:52 - 00:11:53
Aku bilang
00:11:53 - 00:11:54
Aku juga kan
00:11:54 - 00:11:55
Aku orangnya kan
00:11:55 - 00:11:56
Emang mulutku kemana-mana
00:11:56 - 00:11:58
Langsung orang pertama yang ku cari itu istriku
00:11:58 - 00:11:59
Ya
00:11:59 - 00:12:00
Wih
00:12:00 - 00:12:01
Jangan nih
00:12:01 - 00:12:02
Di pinjam 5 juta
00:12:02 - 00:12:03
Si Ayu bilang
00:12:03 - 00:12:04
Ah daripada pras
00:12:04 - 00:12:05
Tidak balik tuh
00:12:05 - 00:12:06
Tanya-tanya aja
00:12:06 - 00:12:07
Pras tadi ya
00:12:07 - 00:12:08
Jadi aku yang mengingatkan dia terus
00:12:08 - 00:12:09
Oh
00:12:09 - 00:12:10
Kirain abang langsung nge-chat dia
00:12:10 - 00:12:11
Eh kau ganti uang sudik
00:12:11 - 00:12:12
Wih sampai situ nanti cerita
00:12:12 - 00:12:13
Tunggu lho
00:12:13 - 00:12:14
Ya
00:12:14 - 00:12:15
Ha
00:12:15 - 00:12:16
Turun tangan aku
00:12:16 - 00:12:17
Pokoknya
00:12:17 - 00:12:18
Kan nanti dia janji tuh
00:12:18 - 00:12:19
Dibalikin di tanggal segini
00:12:19 - 00:12:20
Ya
00:12:20 - 00:12:21
Nah sampailah ke waktu
00:12:21 - 00:12:22
Jatuh tempo pertama itu kan
00:12:22 - 00:12:23
Ya
00:12:23 - 00:12:24
Langsung ku
00:12:24 - 00:12:25
WA dia kan
00:12:25 - 00:12:26
Kiu-kiu
00:12:26 - 00:12:27
Gimana bang
00:12:27 - 00:12:28
Cukur ruku
00:12:28 - 00:12:29
5 juta
00:12:29 - 00:12:30
5 juta
00:12:30 - 00:12:31
Gitu
00:12:31 - 00:12:32
Ada nggak bang
00:12:32 - 00:12:33
Gimana bang
00:12:33 - 00:12:34
Langsung ku kirim nomor rekeningku
00:12:34 - 00:12:35
Jadi semacam kayak
00:12:35 - 00:12:36
Pemaksaan
00:12:36 - 00:12:37
Langsung nih kirim nih kesini
00:12:37 - 00:12:38
Ya ya
00:12:38 - 00:12:39
Wah langsung berubah lah
00:12:39 - 00:12:41
Langsung ada kata-kata yang
00:12:41 - 00:12:42
Maaf dik
00:12:42 - 00:12:43
Nah
00:12:43 - 00:12:45
Itu template-template orang berhutang lah
00:12:45 - 00:12:47
Ya tapi dia tetap positive thinking
00:12:47 - 00:12:50
Abang lagi sulit kali di dik ya
00:12:50 - 00:12:52
Rumah ini belum dijual ternyata dik
00:12:52 - 00:12:53
Ih pas sekali
00:12:53 - 00:12:54
Iya
00:12:54 - 00:12:55
Iya gitu dia tuh
00:12:55 - 00:12:57
Karena tadi konsepnya rumah dan orang tua sakit kan
00:12:57 - 00:12:58
Ya
00:12:58 - 00:12:59
Kalau kaku, kalau kaku
00:12:59 - 00:13:00
Jadi rumah aja
00:13:00 - 00:13:01
Oh
00:13:01 - 00:13:02
Ini yang pertama dia langsung rumah gitu kan
00:13:02 - 00:13:03
Rumah ini belum dijual
00:13:03 - 00:13:05
Jadi ada lagi ada lagi kayak
00:13:05 - 00:13:07
Bismillah ya minggu depan
00:13:07 - 00:13:08
Bismillah ya minggu depan
00:13:08 - 00:13:10
Jadi ada jatuh tempo 1, 2, 3, 4, 5, 6
00:13:10 - 00:13:12
Nah tidak ada juga datang-datang
00:13:12 - 00:13:13
6 minggu nih
00:13:13 - 00:13:15
Sampai waktu itu sadik tuh pernah menagih
00:13:15 - 00:13:18
Nah itu di fotonya mobil-mobil Nova tuh tuh
00:13:18 - 00:13:19
Merusak
00:13:19 - 00:13:20
Merusak
00:13:20 - 00:13:21
Di jalan
00:13:21 - 00:13:22
Nah ini mobil ini rusak pula nih
00:13:22 - 00:13:23
Iya
00:13:23 - 00:13:24
Jadi dia tiba-tiba
00:13:24 - 00:13:27
Alasannya adalah dia baru aja ketabrak beruntun
00:13:27 - 00:13:28
Maksudku
00:13:28 - 00:13:29
Maksudku
00:13:29 - 00:13:31
Dia ketabrak itu tuh
00:13:31 - 00:13:32
Setelah jatuh tempo
00:13:32 - 00:13:34
Harusnya sebelum ketabrak tuh
00:13:34 - 00:13:35
Udah sampai duit tuh kaku
00:13:35 - 00:13:37
Tapi gara-gara ketabrak nih
00:13:37 - 00:13:39
Dia harus katanya mengganti mobil orang
00:13:39 - 00:13:41
Sebanyak puluhan juta juga katanya
00:13:41 - 00:13:43
Masya Allah
00:13:43 - 00:13:45
Nah itulah yang si sadik tuh
00:13:45 - 00:13:47
Aku kan yang emosi jadinya
00:13:47 - 00:13:48
Pokoknya udah lama udah berlangsung
00:13:48 - 00:13:50
Sebulan, dua bulan, tiga bulan, empat bulan gitu Rin
00:13:50 - 00:13:53
Pokoknya hampir lahir lagi anakku gitu
00:13:53 - 00:13:55
Berbulan-bulan ini masalahnya ya
00:13:55 - 00:13:56
Berbulan-bulan
00:13:56 - 00:13:57
Nanya terus kan
00:13:57 - 00:13:58
Nanya terus
00:13:58 - 00:13:59
Oh iya nanya terus
00:13:59 - 00:14:01
Dari yang sopan kalimatku kan
00:14:01 - 00:14:03
Gimana bang, gimana bang
00:14:03 - 00:14:04
Gimana bro
00:14:04 - 00:14:06
Jadi gak ada rasa seganku lagi sama dia
00:14:06 - 00:14:08
Padahal dia di atas aku posisinya kan
00:14:08 - 00:14:09
Aku segan sama dia
00:14:09 - 00:14:10
Dia seumuran sama aku
00:14:10 - 00:14:11
Nah iya
00:14:11 - 00:14:12
Dia seumuran sama aku
00:14:12 - 00:14:14
Dari segan, dari segan sampai ke
00:14:14 - 00:14:16
Gak ada segan-segan yang lagi aku minta
00:14:16 - 00:14:19
Sampai istriku sampe marah-marah juga sama dia gitu
00:14:19 - 00:14:22
Jadi agak rusak pertemanan jadinya gara-gara itu
00:14:22 - 00:14:24
Itu berawal dari positif thinking
00:14:24 - 00:14:26
Itu berawal dari positif thinking
00:14:26 - 00:14:28
Kalau aku tuh udah negatif langsung
00:14:28 - 00:14:30
Kalau aku udah langsung negatif
00:14:30 - 00:14:33
Nah karena gak dibayar-bayarnya sama orang ini
00:14:33 - 00:14:35
Turunlah Pres Teguh
00:14:35 - 00:14:38
Ya ya ya ini udah di bulan yang keempat lah ya
00:14:38 - 00:14:39
Ya
00:14:39 - 00:14:41
Turunlah Pres Teguh nih
00:14:41 - 00:14:42
Apa namanya
00:14:42 - 00:14:44
Langsung chat langsung orangnya
00:14:44 - 00:14:45
Aku DM
00:14:45 - 00:14:46
Aku DM
00:14:46 - 00:14:47
Ya
00:14:47 - 00:14:48
Aku DM langsung dia
00:14:48 - 00:14:50
Nah ini aku bilang
00:14:52 - 00:14:54
Langsung mendengar dia ya semoga ya
00:14:54 - 00:14:55
Ya
00:14:55 - 00:14:56
Tapi belum dibayar sampe sekarang
00:14:56 - 00:14:57
Udah
00:14:57 - 00:14:58
Udah
00:14:58 - 00:14:59
Dengan perjuangan pada radar
00:14:59 - 00:15:01
Iya iya iya
00:15:01 - 00:15:02
Hah?
00:15:02 - 00:15:03
Kok gak ada aja lagi ini
00:15:03 - 00:15:05
Diblok abang nak
00:15:05 - 00:15:06
Oh ya enggak enggak enggak
00:15:06 - 00:15:07
Ini ini ini
00:15:07 - 00:15:08
Ini aku bilang
00:15:08 - 00:15:09
Ya
00:15:09 - 00:15:12
Dia waktu itu gak salah dia manggung
00:15:12 - 00:15:13
Manggung dia
00:15:13 - 00:15:14
Dia bikin story
00:15:14 - 00:15:15
Dia bikin story
00:15:15 - 00:15:16
Dia manggung main-main
00:15:16 - 00:15:17
Oke
00:15:17 - 00:15:18
Ya kan
00:15:18 - 00:15:20
Kok gak nih
00:15:20 - 00:15:21
Aku baca lah nih
00:15:21 - 00:15:22
Keren
00:15:22 - 00:15:23
Terbaik
00:15:23 - 00:15:24
Kata aku
00:15:24 - 00:15:26
Sehat dan bahagia selalu
00:15:26 - 00:15:27
Ya ya ya ya
00:15:27 - 00:15:28
Ya kan
00:15:28 - 00:15:29
Aku bilang
00:15:29 - 00:15:30
Amin makasih pras
00:15:30 - 00:15:31
Tadi ya
00:15:31 - 00:15:32
Dalam hatiku pante amin
00:15:32 - 00:15:33
Hahaha
00:15:33 - 00:15:34
Udah kau ya
00:15:34 - 00:15:35
Langsung aku bilang
00:15:35 - 00:15:37
BTW segerakan dengan sadik
00:15:37 - 00:15:39
Adik adik kelahiran
00:15:39 - 00:15:41
Adik saya mau lahiran
00:15:41 - 00:15:45
Sangat berbaik hati dia mau meminjamkan
00:15:45 - 00:15:48
Ditunggu sebelum panjang
00:15:48 - 00:15:49
Wess
00:15:49 - 00:15:50
Panjang nih
00:15:50 - 00:15:51
Aku bilang tuh
00:15:51 - 00:15:52
Ada indikasi ancaman sedikit ya
00:15:52 - 00:15:53
Ada indikasi ancaman
00:15:53 - 00:15:55
Karena aku udah kesal sama sadik nih
00:15:55 - 00:15:56
Oke
00:15:56 - 00:15:58
Masa-masa dia begini kapan bang kapan bang
00:15:58 - 00:16:00
Ya kapan kapan jadinya
00:16:00 - 00:16:02
Harus di gini di mop sedikit kan
00:16:02 - 00:16:03
Ya ya
00:16:03 - 00:16:04
Tunggu sebelum panjang nih
00:16:04 - 00:16:05
Ya ya
00:16:05 - 00:16:07
Hahaha
00:16:07 - 00:16:08
Saya minjam 5 juta
00:16:08 - 00:16:10
Masa baliknya 300 juta nanti nih
00:16:10 - 00:16:11
Oke
00:16:11 - 00:16:12
Oke pras kata dia
00:16:12 - 00:16:13
Oke
00:16:13 - 00:16:14
Noted kataku
00:16:14 - 00:16:15
Ya
00:16:15 - 00:16:16
Titik
00:16:16 - 00:16:17
Oh
00:16:17 - 00:16:19
Akanku ingatkan sampai selesai
00:16:19 - 00:16:21
Hahaha
00:16:21 - 00:16:22
Gak berapa lama dibayar
00:16:22 - 00:16:23
Ya
00:16:23 - 00:16:24
Alhamdulillah
00:16:24 - 00:16:27
Soalnya masalahnya dia tuh suka bikin story
00:16:27 - 00:16:30
Yang aktivitasnya tuh kayak ke mall blablabla semacam
00:16:30 - 00:16:31
Gak ada masalah gitu loh Rin
00:16:31 - 00:16:32
Ya ya ya
00:16:32 - 00:16:33
Jadikan kita yang ngeliatnya sekian sih
00:16:33 - 00:16:34
Kesal ya
00:16:34 - 00:16:35
Yang kesal sedikit kan
00:16:35 - 00:16:37
Wih ini hidup lancar-lancar aja kayaknya nih ya
00:16:37 - 00:16:38
Iya 5 juta tuh
00:16:38 - 00:16:40
Hei elopor lah dulu
00:16:40 - 00:16:41
Gitu
00:16:41 - 00:16:43
Itu gara-gara positive thinking
00:16:43 - 00:16:45
Gara-gara positive thinking
00:16:45 - 00:16:49
Hal-hal yang positive thinking tuh belum tentu positif hasilnya
00:16:49 - 00:16:50
Hasilnya lagi
00:16:50 - 00:16:52
Dan untungnya sudah dibayar
00:16:52 - 00:16:53
Untungnya sudah dibayar
00:16:53 - 00:16:54
Ya betul
00:16:54 - 00:16:55
Alhamdulillah
00:16:55 - 00:16:56
Dan itu waaah
00:16:56 - 00:16:57
Pokoknya drama lah
00:16:57 - 00:16:58
Cuma nanti gak usah lah
00:16:58 - 00:16:59
Nanti dia sakit hati pula
00:16:59 - 00:17:00
Iya tapi gak papa
00:17:00 - 00:17:02
Pokoknya dia sudah bayar daman kan
00:17:02 - 00:17:03
Pokoknya ada
00:17:03 - 00:17:04
Terima kasih
00:17:04 - 00:17:05
Ada hal-hal begitu lagi
00:17:05 - 00:17:06
Kau hati-hati lagi
00:17:06 - 00:17:07
Jangan positive thinking
00:17:07 - 00:17:08
Positive thinking
00:17:08 - 00:17:09
Positive thinking
00:17:09 - 00:17:10
Kau lakukan
00:17:10 - 00:17:11
Kalasanya dulu apa?
00:17:11 - 00:17:12
Minyam segitu
00:17:12 - 00:17:14
Ya gara-gara orang tua
00:17:14 - 00:17:16
Gara-gara dia lagi
00:17:16 - 00:17:17
Fucked up
00:17:17 - 00:17:18
Wih
00:17:18 - 00:17:20
Lagi dia dipecat
00:17:20 - 00:17:21
Struggle
00:17:21 - 00:17:22
Struggle
00:17:22 - 00:17:23
Blah-blah gitu lah
00:17:23 - 00:17:25
Dia sudah punya anak nih
00:17:25 - 00:17:27
Iya kasihanmu tinggi ya
00:17:27 - 00:17:28
Iya
00:17:28 - 00:17:30
Sama satu lagi
00:17:30 - 00:17:32
Kemarin ini aku ambil OB
00:17:32 - 00:17:33
Ya
00:17:33 - 00:17:34
Office boy ya
00:17:34 - 00:17:35
Office boy di kantor
00:17:37 - 00:17:39
Gimana ketawanya Tio?
00:17:43 - 00:17:45
Saya ambil office boy
00:17:46 - 00:17:48
Siapa namanya?
00:17:48 - 00:17:50
Ya si itulah namanya
00:17:50 - 00:17:52
Kalian juga tahu
00:17:52 - 00:17:53
Fonsus juga pasti pernah lihat
00:17:53 - 00:17:54
Iya kan orangnya
00:17:54 - 00:17:55
Enggak pernah lihat
00:17:55 - 00:17:56
Pernah bertemu langsung
00:17:56 - 00:17:58
Pernah bertemu langsung kan
00:17:58 - 00:18:00
Mau minum apa bang?
00:18:04 - 00:18:05
Jadi begitulah
00:18:05 - 00:18:06
Awalnya
00:18:06 - 00:18:08
Saya tuh yang berpositive thinking
00:18:08 - 00:18:10
Kali ini saya yang berpositive thinking
00:18:10 - 00:18:11
Gak ada pikiran kemana-mana
00:18:11 - 00:18:13
Sama sekali sama anak nih
00:18:13 - 00:18:15
Baik sekali dia di depan saya
00:18:15 - 00:18:16
Iya kan
00:18:16 - 00:18:19
Jadi karena dia lagi gak ada kerjaan
00:18:19 - 00:18:21
Dan waktu itu pernah kerja sama juga
00:18:21 - 00:18:22
Di Padang
00:18:22 - 00:18:23
Ya baik sekali
00:18:23 - 00:18:24
Lembut sekali dia
00:18:24 - 00:18:25
Sama aku gitu
00:18:25 - 00:18:26
Dan kerjanya beres
00:18:26 - 00:18:28
Dan kerjanya beres menurutku
00:18:28 - 00:18:29
Iya
00:18:29 - 00:18:30
Sepenglihatanku
00:18:30 - 00:18:31
Iya sepenglihatanku
00:18:31 - 00:18:33
Pokoknya dia tidak sempah di mataku
00:18:33 - 00:18:34
Nah
00:18:34 - 00:18:36
Pokoknya bersih clear kerjaannya
00:18:36 - 00:18:37
Iya
00:18:37 - 00:18:38
Iya kan
00:18:38 - 00:18:40
Ingin ku bawa lah dia ke
00:18:40 - 00:18:42
Perusahaanku
00:18:42 - 00:18:43
Iya
00:18:43 - 00:18:44
Iya kan
00:18:44 - 00:18:45
Nah waktu itu
00:18:45 - 00:18:47
Di perusahaan tuh sudah ada sedik
00:18:47 - 00:18:49
Aku tanya sama sedik
00:18:49 - 00:18:50
Gimana sedik
00:18:50 - 00:18:51
Gimana sedik
00:18:51 - 00:18:53
Kita bawa anak orang nih
00:18:54 - 00:18:56
Dia jawaban sedik nih selalu
00:18:56 - 00:18:57
Terserah Bang
00:18:57 - 00:18:58
Terus dia
00:18:58 - 00:18:59
Keputusan terbesar
00:18:59 - 00:19:01
Dibalikinnya ke aku gitu
00:19:01 - 00:19:03
Sudah aku masih positive thinking aja
00:19:03 - 00:19:05
Gak apa-apa dia aman kok
00:19:05 - 00:19:06
Gitu
00:19:06 - 00:19:08
Tapi ini cerita sebelumnya
00:19:08 - 00:19:10
Jadi Bang Persi tuh kenapa bisa lulu hatinya
00:19:10 - 00:19:11
Untuk mengajak dia
00:19:11 - 00:19:13
Karena lagi-lagi dia menggunakan jurus
00:19:13 - 00:19:14
Ibu
00:19:14 - 00:19:15
Ah iya betul
00:19:15 - 00:19:17
Di saat itu aku baru
00:19:17 - 00:19:18
Baru kehilangan ibu
00:19:18 - 00:19:19
Iya ya ya
00:19:19 - 00:19:20
Belum yang kayak tadi itu
00:19:20 - 00:19:22
Kalau tadi itu kan aku sudah cukup lama kehilangan ibu
00:19:22 - 00:19:25
Terus dikasih-kasihnya foto-foto gambar ibunya sendiri
00:19:25 - 00:19:26
Iya ya ya
00:19:26 - 00:19:28
Aku sudah mati rasa
00:19:28 - 00:19:29
Aku dengan gitu
00:19:29 - 00:19:30
Nah waktu itu
00:19:30 - 00:19:33
Foto ibuku yang waktu di show itu
00:19:33 - 00:19:35
Kan ada figuranya itu yang besar
00:19:35 - 00:19:36
Dibawanya ke rumahnya
00:19:36 - 00:19:38
Ditaruhnya ke ruang tamunya
00:19:38 - 00:19:39
Dipajangnya
00:19:39 - 00:19:40
Dipajangnya di ruang tamunya
00:19:40 - 00:19:42
Maksudnya kan itu
00:19:42 - 00:19:44
Tertesen tuh hatiku
00:19:44 - 00:19:45
Tertesen tuh hati
00:19:45 - 00:19:46
Kalau Bang Persi tertesen tuh
00:19:46 - 00:19:48
Kalau aku ini aneh keli orang ini
00:19:48 - 00:19:49
Iya iya
00:19:49 - 00:19:51
Tiba-tiba memasang foto ibu orang di rumahnya
00:19:51 - 00:19:52
Saya mikirnya
00:19:52 - 00:19:54
Karena dia sudah tahu aslinya
00:19:54 - 00:19:56
Ya kan
00:19:58 - 00:20:00
Bang Persi sudah tahu aslinya
00:20:00 - 00:20:01
Iya
00:20:01 - 00:20:03
Saya pun kalau misalnya di tamu rumah dia
00:20:03 - 00:20:05
Nanya-nanya ini foto keluarga ini ini bapak
00:20:05 - 00:20:06
Ini ibu ini siapa
00:20:06 - 00:20:14
Ini ibunya Bang Persi
00:20:14 - 00:20:15
Lucu kali
00:20:15 - 00:20:17
Ada hubungan keluarga
00:20:17 - 00:20:20
Kamu dengan dia gitu
00:20:20 - 00:20:22
Prastego kan
00:20:22 - 00:20:26
Iya ini foto ibunya gitu
00:20:26 - 00:20:28
Foto Kakak Mwishuda aja
00:20:28 - 00:20:30
4 R gitu
00:20:30 - 00:20:33
Foto dia kok figura besar kali gitu
00:20:33 - 00:20:37
Itu aku tersentuh di saat ibu baru meninggal
00:20:37 - 00:20:39
Tapi maksudnya kan
00:20:39 - 00:20:40
Kau kenal juga sama orangnya
00:20:40 - 00:20:42
Kau tidak pernah ada masalah sama orangnya
00:20:42 - 00:20:44
Saya sebenarnya sangat percaya sama dia
00:20:44 - 00:20:46
Tidak ada celah sedikit pun
00:20:46 - 00:20:48
Sampai kejadian waktu itu
00:20:48 - 00:20:50
Nah iya karena kau juga salah satu orang
00:20:50 - 00:20:51
Yang positif thinking juga kan
00:20:51 - 00:20:53
Tidak ada pikiran kemana-mana
00:20:53 - 00:20:55
Akhirnya kubawa lah dia
00:20:55 - 00:20:57
Terus kubawa lah dia
00:20:57 - 00:20:58
Terus aku juga bingung kan
00:20:58 - 00:21:00
Naro dia itu sebagai apa
00:21:00 - 00:21:02
Semoga kau mendengar nih
00:21:02 - 00:21:04
Semoga kau mendengar
00:21:04 - 00:21:05
Sabar sabar
00:21:05 - 00:21:06
Masih ada emosi
00:21:06 - 00:21:07
Emosinya udah mulai keluar
00:21:07 - 00:21:08
Relax
00:21:08 - 00:21:11
Makanya aku tuh berkali-kali kubilang
00:21:11 - 00:21:13
Pandeka ini tempat mengeluarkan unik-unikku
00:21:13 - 00:21:15
Kalau di podcast-podcast lain kan
00:21:15 - 00:21:16
Aku tidak bisa begini
00:21:16 - 00:21:18
Aku cuma mendengarkan cerita orang
00:21:18 - 00:21:20
Sekarang kalian dengarkan pula lah cerita aku
00:21:20 - 00:21:22
Orang terus aja
00:21:22 - 00:21:24
Semua orang lucu aja di mataku
00:21:24 - 00:21:26
Sekarang coba cerita mirisku
00:21:26 - 00:21:28
Disenarkan lagi
00:21:28 - 00:21:30
Terus habis itu
00:21:30 - 00:21:32
Aku bawa lah dia kerja
00:21:32 - 00:21:33
Cuma aku bingung mau taruh dimana
00:21:33 - 00:21:34
Aku bisa ngedit?
00:21:34 - 00:21:35
Tidak
00:21:35 - 00:21:36
Aku bisa pegang kamera?
00:21:36 - 00:21:37
Tidak
00:21:37 - 00:21:38
Semuanya tidak
00:21:38 - 00:21:40
Ya sudah paling jadi OBE
00:21:40 - 00:21:42
Oke bersih-bersih kantor lah ya
00:21:42 - 00:21:44
Aku bersihkan kantor ini
00:21:44 - 00:21:45
Blah blah blah
00:21:45 - 00:21:47
Pagi karyawan masuk udah bersih
00:21:47 - 00:21:49
Gaji kau sebelumnya berapa?
00:21:49 - 00:21:50
Kata dia
00:21:50 - 00:21:51
Segini bang
00:21:51 - 00:21:53
Kutambah segini itu jadi segitu
00:21:53 - 00:21:54
Oke
00:21:54 - 00:21:55
Tambah ya
00:21:55 - 00:21:56
Naik naik
00:21:56 - 00:21:57
Jauh naiknya
00:21:57 - 00:21:58
Iya kan
00:21:58 - 00:22:00
Siap bang kata dia
00:22:03 - 00:22:04
Siap bang kata dia
00:22:04 - 00:22:05
Oke bang
00:22:05 - 00:22:06
Oke bang kata dia
00:22:06 - 00:22:07
Ya kan
00:22:07 - 00:22:09
Kok karena lu diberhasilkan sederhana bang
00:22:09 - 00:22:11
Ya gitulah awal-awal itu
00:22:11 - 00:22:13
Cuman seiring berjalan waktu
00:22:13 - 00:22:15
Secepat berjalannya waktu
00:22:15 - 00:22:16
Bukan seiring berjalan waktu
00:22:16 - 00:22:18
Ini secepat berjalannya waktu
00:22:18 - 00:22:20
Mulai nampak sama aku
00:22:20 - 00:22:22
Sesuatu yang janggal
00:22:22 - 00:22:24
Ada kejanggalan-kejanggalan yang aneh
00:22:24 - 00:22:25
Nampak sama aku
00:22:25 - 00:22:26
Yang pertama
00:22:26 - 00:22:28
Waktu aku masuk dalam rumah itu
00:22:28 - 00:22:29
Lantai itu berminyak
00:22:29 - 00:22:31
Berminyak licin
00:22:31 - 00:22:32
Licin kok
00:22:32 - 00:22:34
Apanya lantai ini ya kata aku
00:22:34 - 00:22:35
Nah
00:22:35 - 00:22:37
Yang mulai aneh menurutku
00:22:37 - 00:22:38
Aku udah pernah bilang
00:22:38 - 00:22:41
Jangan kau bawa-bawa orang-orang yang lain kesini ya
00:22:41 - 00:22:42
Iya
00:22:42 - 00:22:44
Ini kantor adalah privasiku
00:22:44 - 00:22:45
Iya
00:22:45 - 00:22:47
Ya kan cukup karyawan-karyawan ini aja
00:22:47 - 00:22:49
Walaupun sempat dia bilang
00:22:49 - 00:22:51
Ini kalau anak komunitas ini datang udah boleh bang
00:22:51 - 00:22:52
Kata dia
00:22:52 - 00:22:54
Ya udah boleh kata aku
00:22:54 - 00:22:55
Iya iya iya
00:22:55 - 00:23:00
Hal pertama yang bikin aku sudah tidak positive thinking lagi sama dia
00:23:00 - 00:23:01
Ini pemicu negatif nih
00:23:01 - 00:23:03
Iya pemicunya adalah
00:23:03 - 00:23:05
Waktu itu malam hari Sabtu kan libur
00:23:05 - 00:23:07
Sabtu minggu kan karyawan libur
00:23:07 - 00:23:09
Nah karena dia dekat komplekku
00:23:09 - 00:23:12
Memang kantor ini sangat dekat sekali dengan rumahku
00:23:12 - 00:23:13
Bukan dekat komplekku
00:23:13 - 00:23:14
Dekat rumahku
00:23:14 - 00:23:15
Iya
00:23:15 - 00:23:17
Aku malam-malam mau kesitu
00:23:17 - 00:23:19
Mau ngambil apa aku lupa
00:23:19 - 00:23:20
Iya
00:23:20 - 00:23:21
Iya kan
00:23:21 - 00:23:23
Masuklah datanglah aku ke kantor itu
00:23:23 - 00:23:24
Ada motor
00:23:24 - 00:23:25
Berapa
00:23:25 - 00:23:26
Satu
00:23:26 - 00:23:27
Tapi gak tau nih motor siapa nih
00:23:27 - 00:23:28
Ini motor siapa
00:23:28 - 00:23:29
Sampang bukan
00:23:29 - 00:23:31
Iya motor wibi tidak
00:23:31 - 00:23:32
Motor sandik tidak
00:23:32 - 00:23:33
Motor sirehan tidak
00:23:33 - 00:23:34
Motor sire tidak
00:23:34 - 00:23:35
Motor siapa nih ya
00:23:35 - 00:23:37
Masa motor head gitu kan
00:23:37 - 00:23:39
Oh ini cukur rumah
00:23:39 - 00:23:41
Geli aja saya tadi itu
00:23:41 - 00:23:42
Motor ini enggak
00:23:42 - 00:23:43
Motor ini enggak
00:23:43 - 00:23:44
Motor ini enggak
00:23:44 - 00:23:45
Masa motor head
00:23:45 - 00:23:46
Geli
00:23:46 - 00:23:47
Geli maaf ya
00:23:47 - 00:23:49
Maaf maaf maaf paranois
00:23:49 - 00:23:51
Nah terus ada sendal
00:23:51 - 00:23:52
Eh ada sepetu
00:23:52 - 00:23:54
Ada sepetu rapi
00:23:54 - 00:23:56
Lurus pas dia simetris
00:23:56 - 00:23:58
Ya kan sepetu cepat nih
00:23:58 - 00:23:59
Sepetu ini enggak
00:23:59 - 00:24:00
Sepetu ini enggak
00:24:00 - 00:24:01
Sepetu ini tidak
00:24:01 - 00:24:02
Sepetu ini tidak
00:24:02 - 00:24:03
Sepetu ini tidak
00:24:03 - 00:24:06
Karena apa mirip sepetu itu ya
00:24:06 - 00:24:09
Masa sepetu head gitu kan
00:24:09 - 00:24:13
Itu harus enggak
00:24:13 - 00:24:14
Oke lanjut
00:24:14 - 00:24:15
Boleh lihat kan
00:24:15 - 00:24:16
Eh iya sepetu head
00:24:16 - 00:24:23
Hahaha
00:24:23 - 00:24:25
Senang bang Pras ini rapi
00:24:25 - 00:24:26
Bangun senang rapi
00:24:26 - 00:24:28
Asli dikedik itu, jadi nih bang Pras
00:24:28 - 00:24:30
Senang saya mendengarkan itu
00:24:30 - 00:24:31
Iya bagus
00:24:31 - 00:24:32
Hidup
00:24:32 - 00:24:33
Ditinggal-ditinggal
00:24:33 - 00:24:35
Hahaha
00:24:35 - 00:24:37
Terus kan aku lihat kan
00:24:37 - 00:24:39
Aku panggil dia
00:24:39 - 00:24:40
Dia enggak nyaut-nyaut
00:24:40 - 00:24:42
Ada 10 menit aku diluar itu
00:24:42 - 00:24:43
Manggil dia?
00:24:43 - 00:24:44
Iya dari pintu samping sampai pintu depan
00:24:44 - 00:24:45
Sampai ke garasi
00:24:45 - 00:24:47
dari sela-sela garasi itu aku masukin mulutku tuh,
00:24:47 - 00:24:49
ih, ih, gitu aku kan,
00:24:49 - 00:24:52
ih, ih, gitu aku kan,
00:24:52 - 00:24:57
tuh gak keluar-keluar dia, ada keluar dia akhirnya 10 menit kemudian agak sesak napas dia,
00:24:57 - 00:25:02
ya kan, ada apa ya bang, terus tapi matanya kayak habis tidur,
00:25:02 - 00:25:05
terus aku tanya, motor siapa nih?
00:25:05 - 00:25:07
motor teman bang,
00:25:07 - 00:25:10
kok motor teman kau disini?
00:25:10 - 00:25:14
gak tau bang, tiba-tiba waktu itu dia udah sampe aja di depan gerbang komplek nih bang,
00:25:14 - 00:25:16
tiba-tiba?
00:25:16 - 00:25:19
aku tanya, iya bang tiba-tiba aja bang,
00:25:19 - 00:25:21
tapi kau pernah ngasih tau alamat kau?
00:25:21 - 00:25:22
enggak bang,
00:25:22 - 00:25:23
hah?
00:25:23 - 00:25:25
sebesar nih depok?
00:25:25 - 00:25:26
iya kan?
00:25:26 - 00:25:27
dia dari mana?
00:25:27 - 00:25:28
dari Bogor,
00:25:28 - 00:25:30
hebatnya lagi,
00:25:30 - 00:25:34
dia dari Bogor tiba-tiba dia tau kalau ini adalah kantor kau,
00:25:34 - 00:25:35
terus,
00:25:35 - 00:25:36
iya bang, oh maaf bang,
00:25:36 - 00:25:39
enggak, dia kemana orangnya?
00:25:39 - 00:25:40
dia pergi bang,
00:25:40 - 00:25:41
dia cuman titip motor,
00:25:41 - 00:25:43
dia di tempat titipan kantornya,
00:25:43 - 00:25:45
kok jadi tempat titipan disini kawan?
00:25:45 - 00:25:48
iya, tapi dia bilang titip motor tapi ada sepatu disitu ya,
00:25:48 - 00:25:49
tapi ada sepatu,
00:25:49 - 00:25:50
kok ada sepatunya?
00:25:50 - 00:25:52
ya dia pake sendal saya bang,
00:25:52 - 00:25:54
wih mantap, terus?
00:25:54 - 00:25:56
oh kayak udah prepare dia datang disitu ya,
00:25:56 - 00:25:57
lain kali ya,
00:25:57 - 00:26:00
kok bisa tiba-tiba orang ini disini,
00:26:00 - 00:26:03
tapi setiap aku ngasih peringatan kayak,
00:26:03 - 00:26:04
besok jangan ada lagi,
00:26:04 - 00:26:06
tapi bang dia tuh cuman gini,
00:26:06 - 00:26:07
ya udah lah gak usah begini,
00:26:07 - 00:26:08
ya tapi bang gini,
00:26:08 - 00:26:10
mulai tinggi nadaku,
00:26:10 - 00:26:12
apa aku bilang enggak, enggak,
00:26:12 - 00:26:14
jangan kau bantah,
00:26:14 - 00:26:15
kau diam dulu,
00:26:15 - 00:26:18
baru kau bantah,
00:26:18 - 00:26:19
ini aku belum selesai ngomong,
00:26:19 - 00:26:21
ini kantor privasiku,
00:26:21 - 00:26:22
iya kan,
00:26:22 - 00:26:24
sempat ada apa-apa disini,
00:26:24 - 00:26:26
ada surat apa disini,
00:26:26 - 00:26:28
terus dia lihat,
00:26:28 - 00:26:30
atau ada nomor rekening apa disini,
00:26:30 - 00:26:31
terus dia lihat,
00:26:31 - 00:26:33
dan ternyata dia penipu gimana?
00:26:33 - 00:26:35
iya, iya benar,
00:26:35 - 00:26:37
oke bang,
00:26:37 - 00:26:39
itulah kata dia kan,
00:26:39 - 00:26:41
dari situ,
00:26:41 - 00:26:43
sudah mulai tidak percaya aku,
00:26:43 - 00:26:46
mulai tidak ada positif thinkingku,
00:26:46 - 00:26:48
sedikit pun sama orang ini,
00:26:48 - 00:26:50
langsung turun sejauh itu,
00:26:50 - 00:26:51
aku kayak gitu,
00:26:51 - 00:26:52
aku kalau sudah percaya,
00:26:52 - 00:26:53
seribu persen,
00:26:53 - 00:26:55
sekalinya dirusak,
00:26:55 - 00:26:56
hilang,
00:26:56 - 00:26:58
hanya gara-gara motor parkir ya,
00:26:58 - 00:27:00
iya kan aku bilang prinsipku,
00:27:00 - 00:27:03
kebaikanku seribu kali akan kukasih,
00:27:03 - 00:27:04
iya,
00:27:04 - 00:27:06
tapi sekali kau kecewakan,
00:27:06 - 00:27:08
hilang semua,
00:27:08 - 00:27:10
kuo tiktoknya,
00:27:10 - 00:27:11
kuo tiktok nih,
00:27:11 - 00:27:12
tidak apa-apa, boleh lah,
00:27:12 - 00:27:13
syukurku,
00:27:17 - 00:27:18
nah dari situ,
00:27:18 - 00:27:20
lahirlah masalah-masalah lain,
00:27:20 - 00:27:22
lahirlah masalah-masalah lain,
00:27:22 - 00:27:24
seperti kutambah CCTV,
00:27:24 - 00:27:25
iya,
00:27:25 - 00:27:26
karena aku tidak percaya,
00:27:26 - 00:27:27
kukasih CCTV,
00:27:27 - 00:27:29
di teras depan,
00:27:29 - 00:27:30
teras samping,
00:27:30 - 00:27:31
sama di dalam,
00:27:31 - 00:27:33
di situ baru terlihat sama aku,
00:27:33 - 00:27:36
dia menyapu,
00:27:36 - 00:27:37
jadi ketawa,
00:27:37 - 00:27:38
dia menyapu,
00:27:38 - 00:27:39
iya kan,
00:27:39 - 00:27:40
kalau yang disapu itu apa,
00:27:40 - 00:27:41
sapu itu debu,
00:27:41 - 00:27:42
lantai,
00:27:42 - 00:27:43
lantai kan,
00:27:43 - 00:27:46
dia sampai meja disapunya,
00:27:46 - 00:27:47
meja itu harusnya diapain,
00:27:47 - 00:27:48
dilap aja,
00:27:48 - 00:27:49
dilap kan,
00:27:49 - 00:27:51
disapunya,
00:27:51 - 00:27:52
disapunya,
00:27:52 - 00:27:54
jadi habis dari lantai itu,
00:27:54 - 00:27:56
ditaruhnya ke meja,
00:27:56 - 00:27:58
jadi debu lantai dipindahin ke meja,
00:27:58 - 00:28:04
nampak sama aku kan,
00:28:04 - 00:28:06
eh-eh-eh bagaimana ini,
00:28:06 - 00:28:10
ditambah satu lagi yang bikin aku kesal adalah,
00:28:10 - 00:28:12
dia bawa kucing,
00:28:12 - 00:28:14
itu sebenarnya sudah aneh menurutku,
00:28:14 - 00:28:17
jadi waktu dia aku hire jadi OB itu,
00:28:17 - 00:28:18
dia bawa kucing,
00:28:18 - 00:28:19
bang,
00:28:19 - 00:28:20
bang,
00:28:20 - 00:28:21
aku,
00:28:21 - 00:28:23
aku bawa ini ya,
00:28:23 - 00:28:24
bang Patrick bawa ini ya,
00:28:24 - 00:28:25
bawa-bawa gitu,
00:28:25 - 00:28:26
bawa kucing ya bang ada boleh,
00:28:26 - 00:28:30
aku masih positive thinking,
00:28:30 - 00:28:32
karena apa yang tidak bisa aku bantah,
00:28:32 - 00:28:35
karena dia bawa-bawa Nabi Muhammad,
00:28:35 - 00:28:36
nah itu tuh,
00:28:36 - 00:28:38
Nabi Muhammad suka sama kucing,
00:28:38 - 00:28:40
biar siapa tahu rejeki tambahan ya bang,
00:28:40 - 00:28:43
rejeki itu kan tergantung kerja keras kita,
00:28:43 - 00:28:45
kalau sana rejeki datang dari kucing,
00:28:45 - 00:28:47
mending aku buka pet shop,
00:28:47 - 00:28:51
hahaha,
00:28:51 - 00:28:52
mending aku buka pet shop,
00:28:52 - 00:28:53
ya kan,
00:28:53 - 00:28:54
aku grooming anjing,
00:28:54 - 00:28:56
grooming kucing gitu,
00:28:56 - 00:28:58
banyak lah kan,
00:28:58 - 00:29:00
nah itu sudah tidak masuk akal sebenarnya,
00:29:00 - 00:29:01
tapi diizinkan,
00:29:01 - 00:29:02
aku izinkan,
00:29:02 - 00:29:04
karena ya sudah lah anak ini baik,
00:29:04 - 00:29:06
tapi aku bilang kau urus ya,
00:29:06 - 00:29:08
ini kucing ini,
00:29:08 - 00:29:09
ya kan,
00:29:09 - 00:29:13
karena taiknya ini agak mengganggu di pernafasan pasti,
00:29:13 - 00:29:17
dan berjalannya waktu tidak diurusnya,
00:29:17 - 00:29:20
dibiarkan saja kucing itu berkeliaran begitu,
00:29:20 - 00:29:21
ya kan,
00:29:21 - 00:29:23
yang kucing tetapi di kucing ya,
00:29:23 - 00:29:25
kaya anjing dia jadinya lagi ya,
00:29:25 - 00:29:26
ya betul,
00:29:26 - 00:29:29
kaya lebih ke anjing jadinya kucing itu,
00:29:29 - 00:29:32
karena lama-lama aku kesal sama kucing itu,
00:29:32 - 00:29:35
karena pas dibiarkan bangku di cakar-cakarnya,
00:29:35 - 00:29:37
di gerumas-gerumasnya,
00:29:37 - 00:29:39
terus taiknya juga baunya kemana-mana,
00:29:39 - 00:29:41
iya taiknya itu baunya kemana-mana,
00:29:41 - 00:29:44
dari hidung si ob ini tidak tercium mungkin,
00:29:44 - 00:29:45
karena sudah terbiasa,
00:29:45 - 00:29:46
iya,
00:29:46 - 00:29:49
nah lama-lama positif thinking itu berubah menjadi negatif,
00:29:49 - 00:29:53
nah ketika perasaan negatif itu timbul,
00:29:53 - 00:29:56
lahirlah sadik ha-ha ini,
00:29:56 - 00:29:57
lahirlah,
00:29:57 - 00:30:00
datanglah sadik ha-ha ini,
00:30:00 - 00:30:03
menjelaskan sesuatu hal yang sangat penting menurutku,
00:30:03 - 00:30:05
tapi tidak bisa disampaikan di sini,
00:30:05 - 00:30:06
tidak bisa aku sampaikan di sini,
00:30:06 - 00:30:10
tapi hal yang sangat sensitif,
00:30:10 - 00:30:11
sehingga berubah,
00:30:11 - 00:30:12
sensitif menurutku,
00:30:12 - 00:30:13
berubah jatuh,
00:30:13 - 00:30:15
karena hal sensitif itu,
00:30:15 - 00:30:17
sudah terasa juga sama aku,
00:30:17 - 00:30:20
jadi ini menyangkut personality si orang ini,
00:30:20 - 00:30:22
personal si orang ini,
00:30:22 - 00:30:25
yang menurutku kenapa aku tidak sebutkan ini,
00:30:25 - 00:30:26
di awal sama Bang Pras,
00:30:26 - 00:30:28
karena aku berpikir,
00:30:28 - 00:30:30
soal itu tidak ada hubungannya dengan kerjaan dia,
00:30:30 - 00:30:32
kalau Bang Pras melihat kerjaan dia beres,
00:30:32 - 00:30:35
artinya dia bisa kerja,
00:30:35 - 00:30:37
nah itu tidak akan mengganggu kerjanya,
00:30:37 - 00:30:39
dan ternyata si orang ini,
00:30:39 - 00:30:41
kerjanya seperti yang dibilang Bang Pras tadi,
00:30:41 - 00:30:42
tidak ada beres kerjanya,
00:30:42 - 00:30:44
ditambahlah informasi dari kau,
00:30:44 - 00:30:47
jadinya bercampur aduk jadi perasaan kita,
00:30:47 - 00:30:48
kaget aku,
00:30:48 - 00:30:49
maksudnya ternyata,
00:30:49 - 00:30:51
jadi nyambung jadi cerita itu,
00:30:51 - 00:30:52
dia seperti itu,
00:30:52 - 00:30:54
dengan kerjaan dia seperti ini,
00:30:54 - 00:30:55
lingkahnya,
00:30:55 - 00:30:56
perilakunya,
00:30:56 - 00:30:58
karena di awal aku berpikir positif,
00:30:58 - 00:31:00
karena kerjaan dia bagus sekali,
00:31:00 - 00:31:02
tapi aku lupa,
00:31:02 - 00:31:04
aku kerja waktu di Padang,
00:31:04 - 00:31:06
aku membuat sebuah show,
00:31:06 - 00:31:10
yang sebenarnya itu seminggu saja,
00:31:10 - 00:31:11
sebentar saja,
00:31:11 - 00:31:13
kalau ini interaksinya panjang,
00:31:13 - 00:31:15
kita harus bertemu setiap hari,
00:31:15 - 00:31:18
dan kecocokan itu ditentukan lewat situ,
00:31:18 - 00:31:20
ternyata memang tidak cocok.
00:31:20 - 00:31:23
Jadi dari situ banyak jadinya kita melihat,
00:31:23 - 00:31:25
dia punya masalah lagi,
00:31:25 - 00:31:27
akhirnya banyak jadi bertumpuk,
00:31:27 - 00:31:28
permasalahan dia nyirin,
00:31:28 - 00:31:30
sampai menyangkut kekerjaan dia,
00:31:30 - 00:31:32
sama mood-mood kita semua ini juga,
00:31:32 - 00:31:34
berubah jadi sama dia.
00:31:34 - 00:31:36
Untungnya waktu itu,
00:31:36 - 00:31:39
Mbak Fanny belum masuk ke kantor,
00:31:39 - 00:31:41
kalau rasaku sudah masuk Mbak Fanny,
00:31:41 - 00:31:43
aku yakin kurus dia itu.
00:31:47 - 00:31:49
Pasti, mengadu aku ke Mbak Fanny,
00:31:49 - 00:31:52
cuma alhamdulillah dia sudah pergi waktu itu.
00:31:53 - 00:31:56
Akhirnya Bapak Pras memutuskan untuk memecat dia.
00:31:56 - 00:31:57
Memecat dia.
00:31:57 - 00:31:59
Tapi memecat dia itu Rin,
00:31:59 - 00:32:01
itu tidak segampang yang dipikirkan,
00:32:01 - 00:32:03
orang kalau mecet sudah dia pergi,
00:32:03 - 00:32:05
ini ada dramanya lagi.
00:32:05 - 00:32:06
Kamu saya pecat, dia pergi.
00:32:06 - 00:32:07
Oke bang, pergi.
00:32:07 - 00:32:08
Harusnya begitu,
00:32:08 - 00:32:09
cuma ini dia,
00:32:09 - 00:32:10
kamu saya pecat,
00:32:10 - 00:32:11
tapi bang.
00:32:13 - 00:32:14
Tapi bang.
00:32:14 - 00:32:16
Jadi intinya yang paling,
00:32:16 - 00:32:18
dari cerita ini,
00:32:18 - 00:32:20
ketika aku pecat,
00:32:20 - 00:32:22
yang memecat itu si Bayu,
00:32:22 - 00:32:24
bukan dari mulutku langsung.
00:32:24 - 00:32:26
Tapi panjang proses untuk memecat,
00:32:26 - 00:32:28
makanya ini pelajaran buat teman-teman semua,
00:32:28 - 00:32:30
yang bikin perusahaan,
00:32:30 - 00:32:31
atau warung makan,
00:32:31 - 00:32:32
atau apalah ya,
00:32:32 - 00:32:34
pokoknya kerjalah,
00:32:34 - 00:32:39
jangan sesekali membawa orang atas dasar iba.
00:32:39 - 00:32:41
Itu menurutku,
00:32:41 - 00:32:44
itu akan menjadi bumerang buat kita.
00:32:44 - 00:32:46
Lihatlah dari skill dia,
00:32:46 - 00:32:48
dan apa ya namanya ya,
00:32:48 - 00:32:51
kepantasan dia untuk bekerja di perusahaan kita.
00:32:51 - 00:32:53
Semangat dia bekerja ya.
00:32:53 - 00:32:55
Skill profesionalitas dia.
00:32:55 - 00:32:57
Profesionalitas kita.
00:32:57 - 00:32:59
Profesional.
00:33:00 - 00:33:02
Profesional.
00:33:04 - 00:33:06
Nah, jadi itu nomor satu.
00:33:06 - 00:33:07
Itu nomor satu.
00:33:07 - 00:33:09
Jadi misalkan dia teman kita,
00:33:09 - 00:33:10
atau saudara kita gitu,
00:33:10 - 00:33:12
tetap yang nomor satu yang kita nilai adalah
00:33:12 - 00:33:14
pers...
00:33:14 - 00:33:16
Bangsat semuanya.
00:33:20 - 00:33:22
Profesionalnya.
00:33:22 - 00:33:24
Itu yang harus kita itu.
00:33:24 - 00:33:25
Terlalu positif.
00:33:25 - 00:33:28
Intinya waktu dia dipecat,
00:33:28 - 00:33:30
dia diperhentikan,
00:33:30 - 00:33:32
dipecat kasar lah bahasanya ya.
00:33:32 - 00:33:34
Kita off kan dia.
00:33:34 - 00:33:36
Terus,
00:33:36 - 00:33:38
dia sempat bilang sama aku,
00:33:38 - 00:33:39
ini yang fatalnya ya,
00:33:39 - 00:33:40
sebenarnya banyak.
00:33:40 - 00:33:42
Dramanya banyak.
00:33:42 - 00:33:45
Drama yang paling bikin aku emosi.
00:33:45 - 00:33:47
Ini baru kita ceritakan.
00:33:47 - 00:33:50
Dia mengirim foto ibuku lagi.
00:33:50 - 00:33:53
Yang di dinding ruang tamunya.
00:33:53 - 00:33:54
Dia bilang,
00:33:54 - 00:33:56
lihatlah bang,
00:33:56 - 00:34:00
foto ibu abang masih berdiri bagus di ruang tamu saya.
00:34:00 - 00:34:06
Dan tamu masih bertanya siapa dia.
00:34:08 - 00:34:09
Terus,
00:34:09 - 00:34:11
disitu kepancing emosiku.
00:34:11 - 00:34:13
Aku masih ingat kondisinya
00:34:13 - 00:34:16
aku lagi datang ke acaranya Gofar.
00:34:16 - 00:34:18
Aku lagi datang ke acaranya si Gofar,
00:34:18 - 00:34:21
lagi launching liquid waktu itu.
00:34:21 - 00:34:24
Langsung terganggu pikiranku karena Whatsapp itu.
00:34:24 - 00:34:26
Nggak lama aku datang,
00:34:26 - 00:34:28
langsung minta pulang ya kan Tio.
00:34:28 - 00:34:30
Yuk pulang Tio, aku bilang.
00:34:30 - 00:34:32
Aku mau video call anak ini.
00:34:32 - 00:34:33
Oke.
00:34:33 - 00:34:34
Ya kan.
00:34:34 - 00:34:35
Tinggal acara ini ya.
00:34:35 - 00:34:36
Tinggal acara.
00:34:36 - 00:34:37
Yaudahlah, habis acara pulang sung.
00:34:37 - 00:34:38
Ya, udah aku tos-tos-tos.
00:34:38 - 00:34:40
Pokoknya aku sudah datang,
00:34:40 - 00:34:42
pulang aku video call dia.
00:34:42 - 00:34:44
Disitu kesetanan aku.
00:34:44 - 00:34:45
Aku marah-marah,
00:34:45 - 00:34:47
maksudnya inti dari pembicaranya adalah,
00:34:47 - 00:34:50
aku sudah banyak berpositif thinking sama kau.
00:34:50 - 00:34:53
Tidak pernah ku omelin kau.
00:34:53 - 00:34:56
Secara bahasa kasar nggak pernah.
00:34:56 - 00:34:57
Apapun itu.
00:34:57 - 00:35:01
Tapi sekarang kau bawa-bawa lagi ibuku yang sudah mati.
00:35:01 - 00:35:06
Jangan kau jadikan alat ibuku yang sudah tiada ini,
00:35:06 - 00:35:09
untuk aku mengasihi kau.
00:35:10 - 00:35:11
Itu ku bilang.
00:35:11 - 00:35:12
Ya, ya, ya.
00:35:12 - 00:35:14
Ya bang, maaf ya.
00:35:15 - 00:35:18
Menangislah, menangislah dia.
00:35:18 - 00:35:19
Oke.
00:35:19 - 00:35:20
Takut dia.
00:35:20 - 00:35:21
Langsung ku bilang,
00:35:21 - 00:35:23
sebelum jam 12 siang dari sekarang,
00:35:23 - 00:35:25
sekarang jam berapa? Jam 1 malam.
00:35:25 - 00:35:27
Sebelum jam 12 siang ini,
00:35:27 - 00:35:31
tidak sampai foto ibuku ke rumahku yang di Padang,
00:35:32 - 00:35:34
akan ku sampaikan ke mama kau.
00:35:35 - 00:35:37
Apa yang sebenarnya terjadi.
00:35:37 - 00:35:39
Oh oke.
00:35:41 - 00:35:42
Panik dia, panik aja ya.
00:35:42 - 00:35:43
Dan alhamdulillah,
00:35:43 - 00:35:47
sampailah foto itu sebelum jam 12 di Padang.
00:35:47 - 00:35:48
Ya, ya, ya.
00:35:48 - 00:35:50
Dia kondisinya di Padang atau di luar Padang dia?
00:35:50 - 00:35:51
Aku sudah enggak tahu.
00:35:51 - 00:35:52
Oh ya, pokoknya aku sudah enggak tahu.
00:35:52 - 00:35:53
Pandai-pandai dia lah ya.
00:35:53 - 00:35:54
Ya, intinya gini.
00:35:54 - 00:35:57
Sebenarnya aku mengajak dia dengan tulus hati.
00:35:57 - 00:36:01
Ya kan, semoga dia rezekinya baik juga dari aku gitu ya.
00:36:01 - 00:36:05
Dan ternyata aku dimanfaatkan dengan cara,
00:36:05 - 00:36:06
banyak sekali caranya ya,
00:36:06 - 00:36:10
dari agama, dari foto-foto ibuku,
00:36:10 - 00:36:12
cara ngomong dia gitu.
00:36:12 - 00:36:13
Nah ini yang menurutku,
00:36:13 - 00:36:15
akhirnya aku kembali ke dasarnya.
00:36:15 - 00:36:18
Harusnya aku tetap menanamkan negatif ini dulu,
00:36:19 - 00:36:20
baru positifnya.
00:36:21 - 00:36:22
Nah itu aku bilang.
00:36:22 - 00:36:24
Nah, assalamualaikum.
00:36:25 - 00:36:27
Panjang ya satu ini ceritanya ya.
00:36:27 - 00:36:28
Panjang.
00:36:28 - 00:36:29
Itulah teman-temannya.
00:36:29 - 00:36:31
Jadi buat teman-teman,
00:36:31 - 00:36:34
apa namanya, tidak selalu kita berpositif thinking itu,
00:36:35 - 00:36:36
apa namanya, hasilnya baik juga.
00:36:36 - 00:36:39
Terlalu positif thinking itu juga bahaya.
00:36:39 - 00:36:41
Ya, kau kan kenal juga sama orangnya.
00:36:41 - 00:36:42
Ya, ya aku kenal.
00:36:42 - 00:36:43
Aku enggak tahu dia, sumpah.
00:36:43 - 00:36:45
Maksudnya, aku datang,
00:36:45 - 00:36:47
kopi teh banglin.
00:36:47 - 00:36:50
Ya kan, kopi boleh.
00:36:52 - 00:36:53
Sendiri aja bang.
00:36:55 - 00:36:56
Ya, gitulah.
00:36:56 - 00:36:58
Ya, yang bangses gitu kan.
00:36:58 - 00:37:01
Jadi positif thinking itu ada tahap-tahapnya.
00:37:01 - 00:37:04
Ada yang satu, ada yang kedua, ada cukup.
00:37:04 - 00:37:06
Jangan berkali-kali positif terus.
00:37:06 - 00:37:08
Nah, saya kalau misalnya sudah positif-positif,
00:37:08 - 00:37:10
kayak abang tadi itu,
00:37:10 - 00:37:11
berusaha untuk tidak negatif,
00:37:11 - 00:37:13
tapi kayak, oh ya sudah lah, cukup.
00:37:13 - 00:37:14
Berarti dia...
00:37:14 - 00:37:16
Oh, ketika kau tahu ya sudah, kau menjauh saja.
00:37:16 - 00:37:19
Ya, aku enggak mau mikir negatif lagi soal apa kedepannya.
00:37:19 - 00:37:20
Jadi kayak, oh ternyata...
00:37:20 - 00:37:21
Langsung dikat hubungannya.
00:37:21 - 00:37:22
Ya, enggak.
00:37:22 - 00:37:23
Maksudnya kayak, oh aku salah nih,
00:37:23 - 00:37:25
aku terlalu positif sama orang.
00:37:25 - 00:37:26
Oh kau cukup tahu saja.
00:37:26 - 00:37:27
Ya, jadi enggak terlalu mikir,
00:37:27 - 00:37:29
nanti dia pasti kayak gini.
00:37:29 - 00:37:31
Berkelanjutan, jadi ya cukup.
00:37:31 - 00:37:32
Nah, itu tipikal aku tuh,
00:37:32 - 00:37:33
nanti dia pasti akan melakukan ini,
00:37:33 - 00:37:34
melakukan ini, melakukan ini.
00:37:34 - 00:37:35
Ya, panjang jadinya.
00:37:35 - 00:37:36
Terus orang-orang, jangan terlalu mikir gitu bang.
00:37:36 - 00:37:37
Nah, apa yang aku bilang,
00:37:37 - 00:37:39
pasti dia akan begini, akan begini.
00:37:39 - 00:37:41
Ternyata emang betul, dia begitu.
00:37:41 - 00:37:42
Makanya kita enggak,
00:37:42 - 00:37:46
enggak kita saja yang akan ngasih tahu tentang positif thinking.
00:37:46 - 00:37:47
Ada satu sosok.
00:37:47 - 00:37:50
Orang selalu berpositif thinking,
00:37:50 - 00:37:51
tapi dia punya cerita bahwa
00:37:51 - 00:37:53
dia langsung dimanfaatkan juga sama orang.
00:37:53 - 00:37:55
Gara-gara terlalu positif.
00:37:55 - 00:37:56
Ya.
00:37:56 - 00:37:58
Panggilin, ini dia, langsung saja.
00:37:59 - 00:38:00
Ama.
00:38:06 - 00:38:07
Assalamualaikum.
00:38:07 - 00:38:09
Waalaikumsalam.
00:38:09 - 00:38:10
Ama.
00:38:10 - 00:38:11
Oke.
00:38:11 - 00:38:12
Nah ya, jadi.
00:38:13 - 00:38:15
Ama mau cerita langsung saja.
00:38:17 - 00:38:19
Mbak, karena Mbak enggak tahu itu apa pembahasannya.
00:38:19 - 00:38:20
Apa pembahasannya?
00:38:20 - 00:38:23
Pembahasannya tentang sifat orang yang terlalu positif thinking,
00:38:23 - 00:38:25
sehingga mengganggu,
00:38:25 - 00:38:28
mengganggu diri dia sendiri dan orang lain.
00:38:28 - 00:38:32
Ya, ini sebenarnya apa namanya atas dasar sifat manusia.
00:38:32 - 00:38:33
Benar.
00:38:34 - 00:38:36
Positif thinking itu berdasarkan dari DNA
00:38:36 - 00:38:38
dan dicampurkan sama pengalaman.
00:38:38 - 00:38:39
Oh ya.
00:38:39 - 00:38:41
Ya kan, mungkin apa namanya,
00:38:41 - 00:38:43
Rin suka berpositif thinking,
00:38:43 - 00:38:45
mungkin DNA dari keluarganya suka begitu.
00:38:46 - 00:38:48
Kalau Sadiq juga begitu.
00:38:48 - 00:38:49
Mungkin dari bapaknya,
00:38:49 - 00:38:53
waktu di DPR RI mungkin banyak positif thinking bapaknya dulu.
00:38:53 - 00:38:55
Ada hubungan sih, enggak tahu.
00:38:56 - 00:38:57
Ada tuh.
00:38:57 - 00:38:58
Pernah kayak gitu kejadiannya, Mbak?
00:38:58 - 00:39:01
Iya, ada orang tuh dia positif thinking sama partainya,
00:39:01 - 00:39:02
ternyata partainya enggak begitu,
00:39:02 - 00:39:04
gitu dibikin partai baru.
00:39:05 - 00:39:08
Ya, jelas kan di agama kita diajarkan untuk berhusnuzan.
00:39:08 - 00:39:09
Husnuzan.
00:39:09 - 00:39:10
Berprasangka baik.
00:39:10 - 00:39:12
Berprasangka baik, gitu.
00:39:12 - 00:39:14
Amak pun sebenarnya enggak begitu.
00:39:16 - 00:39:20
Amak kayaknya orang yang paling gampang negatif thinking nih kayaknya kan.
00:39:21 - 00:39:23
Kalau Amak tuh apa namanya,
00:39:24 - 00:39:27
Amak emang terlalu negatif itu sebenarnya tidak baik dulu.
00:39:27 - 00:39:30
Amak pernah berantem sama Yanti namanya.
00:39:30 - 00:39:31
Yanti.
00:39:31 - 00:39:34
Gara-gara itu omongan dari tetangga.
00:39:34 - 00:39:36
Ini waktu itu Yanti,
00:39:36 - 00:39:42
jadi ceritanya kan Amak tinggal di rumah amaknya Amak.
00:39:42 - 00:39:43
Mama.
00:39:43 - 00:39:45
Mamanya, mamanya Amak waktu itu.
00:39:45 - 00:39:47
Amak tinggal di situ, Amak kecil di situ, besar-besar.
00:39:47 - 00:39:52
Jadi teman-teman perumahan di situ tuh ya sudah dari kecil juga kan.
00:39:52 - 00:39:54
Amak tinggal di tempat mamanya Amak.
00:39:54 - 00:39:56
Papanya Amak mana?
00:39:56 - 00:39:58
Papanya Amak tuh,
00:39:58 - 00:40:00
ah ini panjang lagi.
00:40:00 - 00:40:03
Saya tidak tahu ceritanya, itu terlalu panjang kisahnya.
00:40:03 - 00:40:06
Dulu tuh kan pernah ada avatar ke Padang.
00:40:07 - 00:40:09
Mana ada avatar?
00:40:09 - 00:40:10
Yang itu ya.
00:40:10 - 00:40:11
Lebay.
00:40:11 - 00:40:12
Lebay ya.
00:40:12 - 00:40:13
Tidak usah diceritakan.
00:40:13 - 00:40:15
Itu panjang ceritanya.
00:40:15 - 00:40:16
Ya maaf.
00:40:16 - 00:40:17
Intinya.
00:40:17 - 00:40:18
Pisah-pisah lain.
00:40:18 - 00:40:19
Ya pisah.
00:40:19 - 00:40:20
Maaf Mak.
00:40:20 - 00:40:22
Jadi pisah waktu itu dia gara-gara.
00:40:22 - 00:40:23
Ada Kolombus datang.
00:40:23 - 00:40:24
Ah itu betul.
00:40:26 - 00:40:27
Kolombus mendarat.
00:40:27 - 00:40:28
Kira itu waterhead.
00:40:30 - 00:40:31
Jadi dari Kolombus,
00:40:31 - 00:40:33
bergabung lah krunya di situ,
00:40:33 - 00:40:35
dibentuk band motorhead gitu.
00:40:35 - 00:40:37
Ya cerita aja lah rutinya.
00:40:38 - 00:40:40
Sending di bukanya,
00:40:40 - 00:40:41
saya berusaha nutup ini.
00:40:41 - 00:40:43
Jadi waktu itu,
00:40:43 - 00:40:45
ya kan Amak baru pulang waktu itu.
00:40:45 - 00:40:48
Amak sempat kerja waktu itu.
00:40:49 - 00:40:51
Di Padang.
00:40:51 - 00:40:52
Di bank.
00:40:52 - 00:40:53
Di bank Amak kerja.
00:40:53 - 00:40:55
Oh tempat kerjanya di bank.
00:40:55 - 00:40:56
Terus dibilang,
00:40:56 - 00:40:59
Amak dia omonginnya sama Sianty gitu kan.
00:40:59 - 00:41:00
Dibilangnya,
00:41:00 - 00:41:03
Amak suka curi uang katanya.
00:41:04 - 00:41:05
Jadi Amak ngitung sejuta,
00:41:05 - 00:41:07
Amak ambil 800 ribu.
00:41:07 - 00:41:09
Kan gak masuk akal gitu kan.
00:41:09 - 00:41:10
Jadi Amak waktu itu,
00:41:10 - 00:41:13
dikasih tau lah Amak sama Iyed.
00:41:14 - 00:41:15
Iya Iyed bilang,
00:41:16 - 00:41:18
itu katanya si Sianty,
00:41:18 - 00:41:20
kamu suka ngambil uang.
00:41:20 - 00:41:22
800 ribu kalau ngitung sejuta katanya.
00:41:23 - 00:41:25
Harusnya kan Amak positif thinking aja maksudnya,
00:41:25 - 00:41:27
ya biarkan mungkin dia iri.
00:41:27 - 00:41:29
Amak gak terima.
00:41:29 - 00:41:30
Amak gak terima,
00:41:30 - 00:41:31
Amak langsung datang.
00:41:31 - 00:41:33
Masuk Amak ke dalam rumahnya,
00:41:33 - 00:41:34
Amak tanya sama Amaknya,
00:41:34 - 00:41:35
mana Sianty?
00:41:35 - 00:41:37
Lagi mandi kata dia.
00:41:37 - 00:41:38
Masuk Amak kamar mandi,
00:41:38 - 00:41:40
itu Amak mandikan dia.
00:41:42 - 00:41:43
Amak mandikan dia.
00:41:43 - 00:41:44
Dia bingung dong,
00:41:44 - 00:41:45
Sianty bingung dong.
00:41:45 - 00:41:46
Eh ngapain ini,
00:41:46 - 00:41:48
ngapain ini kata dia kan.
00:41:48 - 00:41:50
Itu kan kamu keramas dulu kata Amak kan.
00:41:50 - 00:41:52
Amak keramas-keramasin,
00:41:52 - 00:41:53
Amak tarik dia keluar.
00:41:53 - 00:41:55
Tapi Amak pakaikan nanduk dulu.
00:41:55 - 00:41:57
Pakaikan nanduk dulu,
00:41:57 - 00:41:58
biar gak malu dia kan.
00:41:58 - 00:41:59
Amak tarik dia keluar,
00:41:59 - 00:42:01
Amak masukin ke dalam
00:42:01 - 00:42:02
Kamar.
00:42:02 - 00:42:03
Banda.
00:42:03 - 00:42:05
Masukin ke dalam bonggot.
00:42:05 - 00:42:06
Amak masukin ke dalam bonggot kan,
00:42:06 - 00:42:08
terus Amak keluarkan dia lagi,
00:42:08 - 00:42:10
Amak mandikan dia.
00:42:15 - 00:42:17
Segitunya Amak,
00:42:17 - 00:42:19
negatifnya terus emosi Amak gitu ya.
00:42:19 - 00:42:20
Terus dia udah nangis-nangis,
00:42:20 - 00:42:21
kenapa nih Mar,
00:42:21 - 00:42:23
kenapa nih Mar kata dia ke Amak kan.
00:42:23 - 00:42:25
Tuh Amak bilang, kamu bilang,
00:42:25 - 00:42:27
saya suka ngambil duit 800 ribu ya.
00:42:27 - 00:42:29
Bukan saya yang bilang kata dia.
00:42:29 - 00:42:30
Siapa yang bilang?
00:42:30 - 00:42:31
Si Iyed kata dia.
00:42:31 - 00:42:33
Oh Iyed ini,
00:42:33 - 00:42:35
ternyata si Iyed yang mengadu-adu.
00:42:35 - 00:42:36
Iya.
00:42:36 - 00:42:38
Nah Amak karena panik kan,
00:42:38 - 00:42:39
jadi siapa yang bilang nih,
00:42:39 - 00:42:40
kamu atau Iyed.
00:42:40 - 00:42:42
Ini karena Amak sudah negatif thinking.
00:42:42 - 00:42:43
Iya.
00:42:43 - 00:42:44
Iya kan, Iyed katanya.
00:42:44 - 00:42:47
Mak kejar pula Iyed ini kan.
00:42:47 - 00:42:48
Saya belum mau kejar,
00:42:48 - 00:42:49
Amak mandikan dia dulu.
00:42:49 - 00:42:52
Hahaha.
00:42:52 - 00:42:53
Amak mandikan dia lagi,
00:42:53 - 00:42:54
Amak anduin kan.
00:42:54 - 00:42:55
Iya.
00:42:55 - 00:42:56
Amak kejarlah Iyed kan.
00:42:56 - 00:42:57
Iya.
00:42:57 - 00:42:59
Ah, pas Amak sampai di rumahnya,
00:42:59 - 00:43:02
si Iyed udah pergi ke Menado.
00:43:02 - 00:43:06
Hahaha.
00:43:06 - 00:43:08
Udah pergi ke Menado kan.
00:43:08 - 00:43:11
Kesalah Mak kan, kesalah Mak kan.
00:43:11 - 00:43:12
Udah.
00:43:14 - 00:43:15
Waktu si Iyed ke Menado,
00:43:15 - 00:43:16
enggak negatif thinking Amak,
00:43:16 - 00:43:18
apa yang dia kerjain di Menado gitu.
00:43:18 - 00:43:19
Enggak ada,
00:43:19 - 00:43:21
Amak enggak ada terpikir dia tuh,
00:43:21 - 00:43:23
maksudnya ngapain di Menado gitu kan.
00:43:23 - 00:43:25
Iya karena kan dia takut sama Amak tadi tuh.
00:43:25 - 00:43:26
Iya.
00:43:26 - 00:43:28
Tapi Amak tetap ke rumah si Iyed waktu itu.
00:43:28 - 00:43:29
Ada siapa di rumah Iyed?
00:43:29 - 00:43:30
Bapaknya.
00:43:30 - 00:43:31
Bapaknya lagi ngapain?
00:43:31 - 00:43:32
Lagi mandi.
00:43:32 - 00:43:36
Hahaha.
00:43:36 - 00:43:37
Emang di komplek Amrat,
00:43:37 - 00:43:38
jam 4 orang harus mandi.
00:43:38 - 00:43:39
Mandi semuanya.
00:43:39 - 00:43:40
Gitu.
00:43:40 - 00:43:42
Amak dobrak kan.
00:43:42 - 00:43:44
Hahaha.
00:43:44 - 00:43:46
Bapaknya lagi dicuci-cuci pantatnya kan.
00:43:46 - 00:43:48
Iya, eh kenapa nih?
00:43:48 - 00:43:49
Gitu.
00:43:49 - 00:43:50
Mana Iyed?
00:43:50 - 00:43:52
Dia ke Menado tadi.
00:43:52 - 00:43:57
Hahaha.
00:43:57 - 00:44:00
Itu karena faktor negatif thinking.
00:44:00 - 00:44:01
Kita lupa diri.
00:44:01 - 00:44:02
Lupa diri.
00:44:02 - 00:44:04
Jadi kita bernegatif thinking ini,
00:44:04 - 00:44:06
kita bisa membuat diri kita lupa.
00:44:06 - 00:44:08
Iya kan, maksudnya kita langsung emosi,
00:44:08 - 00:44:10
enggak mendengar kebenarannya bagaimana.
00:44:10 - 00:44:11
Iya.
00:44:11 - 00:44:13
Itu yang tidak baik menurut Amak.
00:44:13 - 00:44:16
Sama kayak sekarang tuh apa, cocial media nih.
00:44:16 - 00:44:17
Sosial media.
00:44:17 - 00:44:21
Sosial media nih kan banyak orang yang akhirnya bernegatif thinking.
00:44:21 - 00:44:27
Ada kayak kemarin artis ini pamer mobil gitu kan.
00:44:27 - 00:44:30
Dibilangnya itu duit pencucian uang.
00:44:30 - 00:44:32
Padahal iya, itu kan...
00:44:32 - 00:44:33
Negatif thinking.
00:44:33 - 00:44:35
Iya, tapi kan walaupun iya,
00:44:35 - 00:44:39
enggak usah kita tuh berkomentar terlalu jauh sekali.
00:44:39 - 00:44:42
Ini karena pikiran negatif thinking,
00:44:42 - 00:44:44
Aduh, apa?
00:44:49 - 00:44:51
Mungkin Amak udah capek nih.
00:44:51 - 00:44:56
Iya, maksudnya kalau kita terlalu bernegatif thinking sama orang,
00:44:56 - 00:44:58
hati kita jadi jelek.
00:44:58 - 00:45:01
Apapun yang dibilang orang walaupun benar,
00:45:01 - 00:45:02
kita tetap jelek.
00:45:02 - 00:45:03
Tidak bisa menerima.
00:45:03 - 00:45:04
Tidak bisa menerima.
00:45:04 - 00:45:07
Berarti sebagai manusia ini bagaimana porsi yang positif kita, Amak?
00:45:07 - 00:45:11
Kayak, oh di situasi ini kita harus bernegatif thinking.
00:45:11 - 00:45:13
Di situasi ini kita harus berpositif thinking.
00:45:14 - 00:45:18
Sebenarnya positif thinking itu harus selalu ada di dalam diri kita.
00:45:18 - 00:45:20
Kalau bahasa...
00:45:20 - 00:45:22
Apa namanya?
00:45:22 - 00:45:23
Apa tadi?
00:45:25 - 00:45:27
Iya, harus usun-usun kita.
00:45:27 - 00:45:28
Jangan kita...
00:45:28 - 00:45:29
Apa namanya?
00:45:29 - 00:45:30
Suuzon.
00:45:30 - 00:45:31
Kita jadi orang.
00:45:31 - 00:45:35
Jadi pandanglah positif dulu, tapi tidak semua yang positif.
00:45:35 - 00:45:37
Amak setuju sama si Presto tuh.
00:45:37 - 00:45:39
70% positifnya,
00:45:39 - 00:45:41
10%-nya sisakan negatifnya.
00:45:41 - 00:45:43
Maksudnya ketika kita ngomong,
00:45:43 - 00:45:46
kita bisa lihat dari tatapan mata orang tuh,
00:45:46 - 00:45:47
dia tuh kemana?
00:45:47 - 00:45:48
Arah obrolannya.
00:45:48 - 00:45:51
Sama kayak arah obrolan Amak sekarang.
00:45:54 - 00:45:55
Intinya adalah...
00:45:55 - 00:45:57
Kayak gini, misalnya ada orang minjem uang.
00:45:57 - 00:45:58
Iya, iya, iya.
00:45:58 - 00:46:00
Amak, minjem uang 5 juta dulu, Amak.
00:46:00 - 00:46:01
Apa yang Amak pikirkan,
00:46:01 - 00:46:04
porsinya positif thinking kah, negatif thinking kah?
00:46:04 - 00:46:06
Kalau Amak,
00:46:06 - 00:46:08
kalau Amak biasanya,
00:46:08 - 00:46:09
kalau dia dekat sama Amak.
00:46:09 - 00:46:10
Iya.
00:46:10 - 00:46:11
Dekat sekali.
00:46:11 - 00:46:13
Kasih tahu dulu, ini orangnya dekat sekali.
00:46:13 - 00:46:14
Dekat sekali.
00:46:14 - 00:46:15
Amak pinjamkan.
00:46:15 - 00:46:16
Amak pinjamkan.
00:46:16 - 00:46:17
Lebih Amak pinjamkan,
00:46:17 - 00:46:19
kalau dekat sekali dia sama Amak.
00:46:19 - 00:46:21
Dan mungkin itu enggak akan Amak minta.
00:46:21 - 00:46:22
Oh, karena teman nih.
00:46:22 - 00:46:23
Iya.
00:46:23 - 00:46:25
Kalau Amak kalau sahabat tuh,
00:46:25 - 00:46:27
luar biasa.
00:46:27 - 00:46:28
Kalau menurut Amak.
00:46:28 - 00:46:29
Tapi kalau dia jauh.
00:46:29 - 00:46:30
Iya.
00:46:30 - 00:46:31
Kan dulu waktu di sekolah,
00:46:31 - 00:46:33
sekali-sekali aja di sampahnya kita.
00:46:33 - 00:46:34
Iya.
00:46:34 - 00:46:35
Dia kan, dia minjem duit.
00:46:35 - 00:46:37
Sejuta aja enggak Amak kasih.
00:46:37 - 00:46:39
Enggak akan Amak kasih.
00:46:39 - 00:46:41
Karena Amak langsung itu tuh negatif sama Amak.
00:46:41 - 00:46:43
Jadi 30 persennya berubah jadi 100 persen.
00:46:43 - 00:46:44
Iya.
00:46:44 - 00:46:46
Apalagi kalau seandainya,
00:46:46 - 00:46:47
dia bilang begini.
00:46:47 - 00:46:48
Apa namanya?
00:46:48 - 00:46:50
Ini buat ibu saya, kata dia.
00:46:50 - 00:46:51
Iya.
00:46:51 - 00:46:52
Nah, terus ada foto ibunya.
00:46:52 - 00:46:53
Iya.
00:46:53 - 00:46:54
Jangan langsung percaya.
00:46:54 - 00:46:55
Ini udah permainan begini.
00:46:55 - 00:46:58
Kalau misalnya dia dekat dulu.
00:46:58 - 00:46:59
Orang udah agak-agak dekat.
00:46:59 - 00:47:01
Misalnya dulu dia teman satu band misalnya.
00:47:01 - 00:47:02
Iya, iya, iya.
00:47:02 - 00:47:03
Gimana tuh Amak?
00:47:03 - 00:47:04
Ah.
00:47:04 - 00:47:05
Kalau kayak gitu,
00:47:05 - 00:47:07
Amak pinjamkan setengah.
00:47:07 - 00:47:08
Setengah apa nih?
00:47:08 - 00:47:10
Misalnya dia pinjamannya 5 juta.
00:47:10 - 00:47:11
Amak kasih 2,5 juta.
00:47:11 - 00:47:12
Oh.
00:47:12 - 00:47:14
Misalnya 100 juta dia pinjam.
00:47:14 - 00:47:15
Ah, kalau itu tuh,
00:47:15 - 00:47:16
apa?
00:47:16 - 00:47:17
Blok ngomongnya.
00:47:22 - 00:47:23
Oke, oke, oke.
00:47:23 - 00:47:25
Itu kalau menurut Amak.
00:47:25 - 00:47:26
Sudah paham ya kita ya.
00:47:26 - 00:47:29
Ya, kita hati-hati mempercayai orang.
00:47:29 - 00:47:32
Kalau orang yang sudah lama sama kita 10 tahun,
00:47:32 - 00:47:34
15 tahun, ya enggak apa-apa.
00:47:34 - 00:47:37
Keluarkan saja isi periode kita semuanya ke orang itu.
00:47:37 - 00:47:39
Biar maksudnya semakin dekat.
00:47:39 - 00:47:41
Kalau enggak terlalu dekat, hati-hati.
00:47:41 - 00:47:42
Iya, benar sekali, Mak.
00:47:42 - 00:47:46
Amak kebetulan mau ikut ASEAN Games.
00:47:49 - 00:47:50
Amak mau ikut ASEAN Games.
00:47:50 - 00:47:51
Kebetulan peruburuan, Mak.
00:47:51 - 00:47:53
Kemarin Indonesia kalah sama Korea Utara.
00:47:53 - 00:47:54
Benar, Mak.
00:47:54 - 00:47:55
Ya kan?
00:47:55 - 00:47:57
Amak main di posisi mana, Mak?
00:47:57 - 00:47:58
Amak?
00:47:58 - 00:47:59
Iya.
00:47:59 - 00:48:00
Amak?
00:48:00 - 00:48:01
Enggak.
00:48:05 - 00:48:06
Amak pusing, Amak.
00:48:06 - 00:48:07
Semoga menang ya, Mak ya.
00:48:07 - 00:48:08
Makasih.
00:48:08 - 00:48:09
Jalan-jalan, Mak.
00:48:09 - 00:48:11
Ya, ya, ya.
00:48:11 - 00:48:12
Assalamualaikum.
00:48:12 - 00:48:13
Waalaikumsalam.
00:48:13 - 00:48:15
Nah, itu tadi Amak...
00:48:18 - 00:48:20
Selalu suka meredit.
00:48:21 - 00:48:22
Selalu suka meredit.
00:48:22 - 00:48:24
Iya, Amak meredit.
00:48:24 - 00:48:25
Makasih.
00:48:25 - 00:48:29
Oke, kawan-kawan.
00:48:34 - 00:48:36
Pada akhirnya bisa ngerak lainnya.
00:48:36 - 00:48:37
Bisa gitu aja.
00:48:37 - 00:48:39
Pokoknya dia harus cepat langsung.
00:48:39 - 00:48:40
Ganti langsung, Rin.
00:48:40 - 00:48:41
Cepat, Rin.
00:48:41 - 00:48:42
Kamu berhenti ngomong-ngomong.
00:48:42 - 00:48:44
Lain pula, kawan-kawan cerita.
00:48:45 - 00:48:46
Udah capek.
00:48:46 - 00:48:48
Amak lu dikuras sekali.
00:48:48 - 00:48:50
Iya, betul.
00:48:50 - 00:48:52
Amak ini emang agak geliang.
00:48:52 - 00:48:53
Amak sedikit.
00:48:53 - 00:48:55
Silahkan, Amak.
00:48:57 - 00:48:59
Itu ada Pak Awee di situ.
00:48:59 - 00:49:01
Halo, Pak Awee.
00:49:02 - 00:49:05
Nah, terima kasih teman-teman yang sudah mendengarkan.
00:49:05 - 00:49:09
Jadi, solusinya adalah buat teman-teman kita itu mau membahsmi
00:49:09 - 00:49:12
orang-orang yang apa namanya...
00:49:12 - 00:49:14
Eh, apa, salah pula.
00:49:14 - 00:49:15
Tidak ada yang dibahsmi sih.
00:49:15 - 00:49:19
Maksudnya, kita tidak boleh terlalu positif thinking.
00:49:19 - 00:49:21
Karena ketika kita positif thinking,
00:49:21 - 00:49:23
bisa juga dipermainkan sama orang lain.
00:49:23 - 00:49:24
Iya.
00:49:24 - 00:49:25
Nah, itu.
00:49:25 - 00:49:26
Patrick pernah berkata,
00:49:26 - 00:49:28
sesuatu yang berlebihan itu tidak sehat.
00:49:29 - 00:49:30
Ada ketawanya.
00:49:33 - 00:49:35
Sesuatu yang berlebihan meja disapu.
00:49:37 - 00:49:39
Oke, terima kasih buat teman-teman.
00:49:39 - 00:49:41
Silahkan komen juga di bawah.
00:49:41 - 00:49:46
Siapa tahu ada pula orang-orang yang terlalu positif thinking yang disebelahnya.
00:49:46 - 00:49:47
Iya.
00:49:47 - 00:49:49
Dan berakhir tidak baik juga.
00:49:49 - 00:49:50
Mungkin bisa jadi.
00:49:50 - 00:49:52
Pengalaman Anda yang terlalu positif thinking,
00:49:52 - 00:49:54
ternyata sial bagi hidup Anda.
00:49:54 - 00:49:56
Ada satu buku yang cukup terkenal,
00:49:56 - 00:49:57
judulnya,
00:49:57 - 00:49:59
Salah Satu Seni Untuk Bersikap Bodoh Amat.
00:49:59 - 00:50:00
Nah.
00:50:00 - 00:50:01
Buku apa itu?
00:50:01 - 00:50:02
Aku tahu itu bukunya.
00:50:02 - 00:50:04
Diam-diam begini ya, sudah aku baca itu.
00:50:04 - 00:50:05
Oh, iya.
00:50:05 - 00:50:08
Jadi itu ternyata untuk bersikap bodoh amat itu juga baik juga.
00:50:08 - 00:50:10
Setelah aku baca buku itu,
00:50:10 - 00:50:12
sampai sekarang tidak bisa aku terapkan.
00:50:12 - 00:50:14
Selalu aku peduli sama orang.
00:50:14 - 00:50:16
Makin peduli aku malah sama orang.
00:50:16 - 00:50:17
Mantap buku itu.
00:50:17 - 00:50:19
Jadi, seandainya kalian mau peduli sama orang,
00:50:19 - 00:50:21
baca buku yang bersikap bodoh amat itu.
00:50:22 - 00:50:23
Aku baca buku itu,
00:50:23 - 00:50:25
tak bodoh amat aku sama buku itu.
00:50:30 - 00:50:31
Oke teman-teman, terima kasih.
00:50:31 - 00:50:34
Tambah satu lagi saya juga mau menyebutkan hari ini,
00:50:34 - 00:50:36
kita semuanya pakai jam kasio, mantap mula.
00:50:38 - 00:50:39
Mantap mula.
00:50:39 - 00:50:41
Walaupun tidak disponsori ya.
00:50:41 - 00:50:42
Tidak apa-apa.
00:50:42 - 00:50:44
Saya senang sama adik-adik saya ini,
00:50:44 - 00:50:47
jam kasio seperti fans sama kita semua.
00:50:47 - 00:50:49
Adik pakai sendal silop.
00:50:49 - 00:50:51
Masa pakai sepatu fans?
00:50:51 - 00:50:53
Ladeo lah.
00:50:56 - 00:50:57
Itu apa tuh?
00:50:57 - 00:50:58
Ini sepatu sendal.
00:50:58 - 00:51:00
Ini sendal mirosa blank yang seperti ini.
00:51:00 - 00:51:01
Kalau waktu kecil namanya homipad.
00:51:01 - 00:51:02
Oh, homipad.
00:51:02 - 00:51:04
Aku dapat Tamiya-Tamiya itu tuh.
00:51:04 - 00:51:06
Saya mengejar Tamiya-nya itu saja tuh.
00:51:06 - 00:51:07
Hah?
00:51:08 - 00:51:09
Dia tidak paham.
00:51:09 - 00:51:12
Saya tidak pernah dibelikan begitu tuh sendal saya.
00:51:12 - 00:51:14
Saya jarang pakai sendal ke mana-mana.
00:51:14 - 00:51:15
Oh, pakai sepatu terus.
00:51:15 - 00:51:17
Bukan pakai sepatu, cekir kaki lah.
00:51:17 - 00:51:19
Kalau hari Raya pakai itu lah.
00:51:19 - 00:51:21
Hari Raya baru pakai sepatu.
00:51:21 - 00:51:22
Iya, saya pakai sepatu.
00:51:22 - 00:51:23
Neo era.
00:51:24 - 00:51:27
Pokoknya kembar lah sama Tio dulu.
00:51:27 - 00:51:29
Apa baju Tio bersama lah kita.
00:51:29 - 00:51:31
Nah, kemana-mana mau jalan-jalan.
00:51:31 - 00:51:32
Itulah teman-teman.
00:51:32 - 00:51:33
Terima kasih yang sudah menonton Pandeka.
00:51:33 - 00:51:35
Sampai bertemu lagi di Pandeka selanjutnya.
00:51:35 - 00:51:36
Saya bersyukur.
00:51:36 - 00:51:37
Saya Adi Darmanapobit.
00:51:37 - 00:51:38
Saya Bading.
00:51:38 - 00:51:45
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.