E159: Kami Tersadarkan, Sekarang Kami Bagian Dari Perubahan!

Perhatian, segala bentuk pembajakan dan penyebar luasan konten ini akan ditindak tegas melalui jalur hukum.

Sesuai ketentuan dalam Undang-Undang Hak Cipta No. 28 Tahun 2004 Pasal 113 Ayat 4,

segala tindakan pembajakan dapat dikenakan pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak 4 miliar rupiah.

Kita pinjem studionya ya bro, kebetulan kita lagi syuting di studio mereka.

Kita kasih bendera-benderaan.

Sebelum kita mulai Coki, ada kabar gembira buat Miss Skinners.

Miss Skinners biasanya kan hanya bisa melihat komen ya, tapi kali ini siapa tau.

Lo tau gak, gue tuh baru sadarnya banyak banget ternyata kaum Miss Skinners karena udah mau sejuta loh.

Video-video kita yang diakses tuh 600 ribu.

Miss Skinners tuh biasanya cuma nempel-nempel sama temen yang baik aja.

Nyambung-nyambung cerita berasa kayak denger langsung, padahal dia gak denger.

Digabung gitu, digabung gitu.

Ini juga pasti Miss Skinners ini termasuk golongan yang viral itu yang katanya Rojali, rombongan jarang beli.

Tau gak lo? Jadi ada pemilih cafe.

Itu biasanya gak cafe, warkop kayaknya.

Itu joke emang lucu apa karena umur saya jadi lucu Rojali?

Enggak, itu emang singkatannya. Mungkin nama-namanya sih nama-nama.

Lama-lama ikan bakar canjur semua.

Di tanggal 25 bakal ada diskon 70% konten pilihan musuh masyarakat.

Jadi kalian bisa preview dulu kontennya.

Jangan lupa download aplikasi Noise cari konten musuh masyarakat dan preview kontennya.

Jadi intinya...

Kita gini, ada link di bawah langsung klik.

70% ini gara-gara ada tapera.

Kita mengerti kalian mungkin bingung mau beli musuh mas atau nyumbang tapera.

Dan enggak, itu bukan pilihan. Tapera langsung dipotong.

Langsung dipotong ya?

Langsung, karena memang negara tau yang terbaik untuk masyarakatnya.

Tapi nanti kita akan bahas soal itu.

Langsung aja ada promo lagi.

Yang diskaun ini.

Jadi kita ada kesempatan buat kalian bisa dengerin full konten kita.

Masih ada diskon 70% tetap nggak beli sih menurut gue keterlaluan banget ya.

Itu sisa 30% doang.

Jadi cek aja kontennya dengan klik link di bawah ini.

Jangan lupa share konten favorit kalian di Instagram juga.

Nanti kalau misalnya...

Ini agak mengada-ngada sih, tapi nggak apa-apa.

Kalau misalnya ada 5 juta share, ini baru dipertimbangkan loh kalau 5 juta share.

Baksat, 5 juta masih dipertimbangkan.

Ada diskon lagi buat kalau miskin.

Caranya gimana, sekali lagi tinggal klik aja dan share di kanan atas.

Ini salin dulu aja linknya.

Abis itu klik dan share, terus bagikan dengan stories.

Dan masukin link yang udah kalian copy.

Abis itu jangan lupa take noise dan musuh masyarakat.

Ini buat miskin ya, bukan buat re-uploader.

Nanti kayak gini ngundang re-uploader.

Masih ada re-uploader bro.

Awas, awas.

Memang kampret nih re-uploader.

Susah itu diberantas.

Ya itu dia.

Kenapa? Eh noise, anda kok masih kecolongan lagi ya.

Kita ini omongannya makin bangsat loh, udah season 6.

Kita kira udah aman-aman.

Mesti ada re-uploader ya.

Tapi untungnya sepi view-nya, karena memang orang...

Sepi gara-gara di-repost.

Dan mereka saling berterima kasih.

Makasih, makasih bang, makasih bang.

Gitu bro.

Awalnya mungkin yang nonton mungkin seribu.

Nanti di-share lagi rame juga bro.

Bukan masalah itu.

Oke, sekali lagi ditangkep lah yuk.

Kita ajak kesini bro.

Bro, pasti nanti mentoknya di Ngatega.

Enggak, enggak usah dihukum, diapain gitu.

Kalau mau dicari, kalau mau re-uploader dicari.

Terus jadi bintang tamu di musim masyarakat.

Memang, memang.

Season selanjutnya bisa tuh ya.

Habis itu kita suruh dia maraton mendengar musim masyarakat

dari season 1 nggak boleh tidur.

Kalau nggak hantuk, dipecut.

Habis itu ada soal ujiannya.

Ada soal ujiannya.

Oh iya, iya.

Berapa kali Congky ngomong.

Lu ngerti nggak sih maksud gue?

Iya.

Anyway sekarang lagi apa?

Yang di Eropa lagi ada apa nih Slim?

Ada Piala Eropa.

Ya.

Ada Putin bertemu juga dengan King Jong-un.

Dan dia karaoke di naik mobil bareng berdua.

Itu di-post tadi?

Enggak, itu di-fake, di-fake anjing.

Oh di-fake.

Enggak, tapi lucu.

Ya udah berjanji katanya.

Kalau bakal sering membantu kalau diserang.

Iya.

Iya ini di-fake anjir.

Dan sebenarnya kalau Korea itu serius sama militer ya

jadinya ya Korea Utara.

Kalau nggak sibuk dengan joget-joget.

Lucu banget sih yang dikirimin itu.

Satu ngirimin taik, satu ngirimin USB isinya K-pop.

K-pop, K-pop.

Itu peperangan teraneh.

Peperangan teraneh itu bro.

Itu dikirim taik, disini flash disk.

Ya kan tinggal nggak di-steal, baru taik kan langsung.

Di-steal atau nggak ya taik gitu bro.

Kalau di-steal kan kayaknya kita menang kalau lawannya begini.

Kayaknya nggak ngerti pegang senapan semua.

Lincah sih menghindari peluru.

Karena jogetnya kan jago banget.

Oke, Piala Eropa apa?

Akan ada prediksi nih.

14 Juni sampai 14 Juli ya.

Gue terakhir ingat tuh Zidane nyundul.

Anjir itu gue aja yang nggak tahu bola ingat itu.

Udah lama banget itu.

Anjing.

Itu katanya ngatain Zidane, ngatain agamanya katanya.

Iya.

Tua-tua gue nggak tahu tuh.

Kira-kira.

Tapi di sepak bola rasisme tuh sering.

Oh iya bener lah.

Terutama kulit hitam.

Kulit hitam dan yang anti-semit gitu sering di sepak bola.

Ya kalau Piala Eropa karena kita, itu nonton nggak?

Kalau negara masih nonton.

Klubnya nggak ya?

Klub nggak kok.

Siapa?

Striker Itali.

Oh kalau hari ini nggak tahu.

Bila negaranya aja.

Tapi nonton kayak, oh iya Itali juara kan kemarin yang kasih tahu gue.

Coki.

Gue stop di Zidane.

Itu Zidane juga nggak nonton itu dikasih tahu temen kan itu.

Iya.

Karena nggak penting.

Nggak penting bro.

Enggak tapi bola ini memang hiburan rakyat bro.

Iya.

Cuma kalau di sana misalnya Juventus menang gitu.

Iya.

Kalau dia lewat Turi, lewat Inter Milan dilempar nggak?

Enggak, nggak tahu ya.

Kecuali ada ultras-nya ya, gue nggak ngerti sih.

Itu di Indonesia doang bro.

Iya sih kayaknya.

Kemarin persi...

Jog bolanya.

Iya.

Anyway ini kalau juara liga kita susah diprediksi lah.

Yang bisa diprediksi korbannya kan.

Tapi Inggris masih nggak mungkin juara ini.

Kenapa?

Inggris.

Ya Inggris kenapa nggak pernah juara ya?

Akan juara nggak kira-kira?

Soalnya menurut supercomputer, yang namanya Opta,

dia prediksi kalau Inggris yang bakal jadi juara.

Baru nanti kemungkinan terbesar itu Inggris.

Yang kedua kemungkinan tergedahnya Prancis.

Baru Jerman.

Prancis lagi ada Mbappu00e9 itu gue tahu.

Itu doang tahu aja maksudnya.

Itu mah pasti tahu.

Tapi ngomong-ngomong Prancis, Prancis ini unik loh.

Karena kan hampir 50% atau 80% pemainnya naturalisasi.

Iya.

Bukan orang Prancis.

Padahal racis-racis ya.

Spanyol juga racis sama orang hitam sih.

Spanyol parah bro.

Penontonnya tuh ada Vinicius JR tuh.

Iya kenapa?

Lucu.

Bukan gagu ya.

Ini juga Nenggolo Kante.

Nah ini Prancis nih.

Ya muka-mukanya emang lucu sih.

Nenggolo Kante ini.

Aku sih nggak racis.

Ini mah lucu aja mukanya bro.

Iya.

Tapi kalau Prancis aja bisa, kenapa Indonesia dikritik ya?

Kenapa sih?

Kita kan juga naturalisasinya banyak.

Iya tapi naturalisasi kita udah kayaknya kebanyakan deh.

Sampai nama-namanya tuh kan dulu Bambang gitu.

Sekarang udah.

Emang kemarin pembubaran U21 ya, terus uff pada balik ke negaranya.

Nggak ada yang ke kampung lagi.

Aduh lucu banget.

Iya.

Pembubaran tim semua pulang ke luar negeri aja.

Kampungnya di luar negeri.

Ya, anjir ini gue nggak tahu racis atau nggak.

Nggak, emang dia dijulukinya itu.

Kura-kura ninja.

Iya.

Indonesia juga, kalau liga Indonesia lebih bisa diprediksi bro.

Karena korupsinya gede.

Bukan korupsi, itu settingan tuh.

Settingan ya, iya.

Bahkan ada...

Terbukti nggak sih itu?

Terbukti, orang dia mengakui.

Dia nendang penalti cuy.

Bisa nggak jadi terdangin kemana gitu.

Dia mengaku bahwa memang saya harus matfixing gitu.

Ya mudah-mudahan ini jadi perhatian buat Pak Erick Thohir lah ya.

Kalau aku sih Indonesia fokus badminton sih.

Iya, kita di badminton ultimate banget kita.

Volley.

Volley kita jago nggak sih?

Oh jago juga bro.

Angkat besi juga?

Angkat besi.

Lisa Rumbaewas.

Tahu nggak itu?

Tahu.

Kolor referensi tahun 2000.

Kita orang Indonesia mah jangan kan angkat besi.

Curi besi juga kita.

Itu mah Madura yang diceritain.

Bulu tangkis, iya bulu tangkis.

Yang kampret apa ya?

Jadi ada satu tempat tutup selokannya di dekat makamnya Bung Hatta.

Itu hilang.

Komen-komennya langsung ke satu teras tertentu.

Ya jangan kan di situ.

Di Madura sendiri aja dibukain bro.

Oh ya?

Di bangkalan tuh.

Tutup, gorong-gorong, selokan, hilang misterius.

Ya nggak misterius lah gitu sih.

Sudah besi.

Nah gini-gini, gue penasaran kan katanya Madura semua maling besi katanya kan?

Nggak semua.

Oke, 97% lah.

97%.

Sering-sering kejadian gitu ya.

Nggak, yang nampung dimana kalau semua ngambil?

Iya harusnya kan tinggal ditungguin aja di tempat penampungan.

Tempat penampungan ya kan?

Tinggal polisi kalau mau daripada muter-muter keliling tungguin aja gitu.

Berarti nanti sore-sore ada yang nonton apa.

Kalau semua ngambil kan pasti ada yang jual dong, nggak mungkin.

Itu di tutup gorong-gorong bangkalan tuh.

Hilang misterius.

Dijual ke tetangga kan nggak mungkin.

Misalnya semua punya.

Ini dihancurin, sampingnya dihancurin.

Dan gini, pembongkaran ini kan pasti menimbulkan banyak suara dong.

Tidak bikin sepi dong.

Orang lewat gitu kayak, ah biasa gitu.

Masa nggak ada yang cegah sih gila banget.

Orang lewat tuh nyangkanya, oh mungkin belum selesai.

Oh dia jahat banget.

Masalahnya kalau gorong-gorong tuh ketahuannya bukan karena bunyi.

Kalau ada yang jatuh dong, jatuh ke lombang.

Balik lagi ke sepak bola nih.

Menurut lu akan ada masalah nggak sepak bola Asia bisa ngalahin Eropa?

Buat lu nih Slim, sepak bola Eropa.

Kan kita tadi udah ngomong mengenai timnas kita.

Kalau nggak ada naturalisasi mungkin.

Kalau nggak ada?

Karena menurut gue yang Eropa putih-putihnya itu udah nggak ada.

Itu ekspor dari Afrika semua bro.

Oh iya benar.

Speednya sangat-sangat bro.

Makanya Bape itu speednya ngawur.

Termasuk triple tercepat dia.

Mungkin karena dulu nenek moyangnya sering dikejar.

Kan budak-budak gitu.

Kerja, kerja, kerja, kerja.

Ngomong rasis.

Nggak tapi itu pasti faktor lah, nggak mungkin.

Genetik itu, genetik.

Bisa gini, kalau Bung Toel itu dikata-katain,

tapi sebenarnya di dalam hati warga ini kayak,

aduh kayaknya susah dia menang.

Tapi nggak, kita harus semangat.

Orang nggak suka itu karena merusak impian.

Bung Toel itu merusak impian.

Bung Toel itu, apalagi yang dipunya sama orang miskin selain impian.

Kalau itu satu-satunya dan dirusak pula, marah lah sama orang.

Bung Toel sebenarnya salahnya dia.

Ngomong dia.

Itu isi hati semua orang.

Oh Justin juga gitu, berat bro.

Lawan Uzbek deh.

Aduh susah nih kayaknya.

Tapi nggak mungkin kita ngomong, ah susah deh ngomong.

Optimis, pasti ngomong gitu.

Menang, menang, yakin.

Masa yakin?

Yang lucu ini, yang lucu Andovi.

Andovi itu kan,

gue optimis, Indonesia kan dia sering selalu komen begitu kan.

Begitu kamera mati, yakin loh, nggak terlalu sih.

Masa, cepuin Andovi.

Pokoknya kalau bola kita fokus buat pinton sih.

Iya Indonesia badmintonnya mah udah terkenal.

Sebelum internasional kita fokus ke Indonesia, bola di Indonesia.

Soal judi.

Ngomong-ngomong soal bola, anaknya Darius tuh dicoret dari U16.

Kenapa?

Jadi kan anaknya Darius sempat dipanggil sebagai anggota tim Nasional U16.

Ternyata disuruh pulang lagi, nggak masuk kualifikasi.

Oh tapi nggak ada apa-apa kan?

Karena nggak lolos kan?

Karena nggak lolos aja.

Kira-kira ada apa, penggunaan narkoba atau apa.

Bukan dikira karena dia apa.

Iya nggak.

Jarang loh anak artis, atlet.

Biasanya anak artis tinju.

Ada artis nggak tinju, nggak ini.

Tapi viral.

Viral, jadi calon wakil wali kota Tangsel.

Ini dia, Marcel.

Marcelo Widianto diusung Gerindra jadi wali kota Tangsel.

Itu menurut ente gimik apa nggak?

Enggak, kalau orang muda udah bener.

Lu udah belum diuturin.

Nah lu mau nggak dipimpin dia?

Dipimpin Marcel?

Iya.

Eh lu jangan gitu, nanti kalau dia terpilih terus lu mau jadi bupati daerah sana kan lu juga butuh dia.

Berarti dia nanti belusuan ke warga-warga.

Halo abangku, halo abangku.

Aku sih kayaknya dukung Marcel kalau dia udah stop ngomong.

Halo abangku.

Nanti abangnya banyak banget dia.

Nggak apa-apa dah.

Enggak, Marcelo saya warga Tangsel.

Lainnya warga mana?

Lainnya BSD itu nggak masuk Tangsel ya.

Enggak, enggak.

Gua kabupaten.

Kabupaten Tanggerang.

Kita semua kenal lah.

Kenal, kenal.

Cuma langsung wakil wali kota bro.

Mungkin kalau jadi caleg trauma.

Jadi langsung free pass jadi wakil wali kota Tangsel.

Jadi ada kemungkinan menang loh.

Karena diusungnya Gerinda.

Gerinda kayaknya suaranya di Tangsel sih gokil ya.

Tapi nggak apa-apa kayaknya ya.

Wakil jarang kedengeran kiprahnya.

Iya juga sih.

Kapan terakhir kali wakil yang bergigi gitu?

Wakil presiden pun Muhammad Tata doang terakhir.

Terakhir wali kota air.

Setelah itu wakil-wakil-wakil apapun ya nggak ada pun.

Diganti CKPT juga.

Itu kan ada suaranya karena waktu itu kan RI1-nya juga sering diculik-culik ke mana gitu kan.

Lucu banget.

Sering kerengas dengklo.

Enggak, dulu kan tugasnya banyak gitu.

Pindah sini, pindah sini.

Terakhir kali wakil terbaik ya Bung Hatta menurut gua.

Iya, abis itu wakil presiden aja nggak terlalu dengar apalagi wakil-wakil.

Bro, wakil apapun kayaknya suaranya.

Kemarin kan Ani yang sering sonding saya mau jadi bupati Bintang Haru.

Berarti nggak manifest lu.

Enggak, kalau wakil dulu aja.

Wakil bupati ya.

Bupati Pondo Aren sih bisa nih.

Iya bisa.

Tapi gimana, kalau gua sih misalnya marsel di tempat gua, fine-fine aja sih.

Ngurus KTP gampang kalau ada marsel.

Ya kan urusan daerah itu bukan ngurus KTP doang, baksat.

Tiba-tiba di Lempumera ada yang nyanyi-nyanyi kayak di depo nanti.

Gotek sih gotek.

Tapi ya wajar orang meragukan dia, karena kan track record dia di politik.

Dan menurut gua ini waktu terbaiknya marsel untuk menunjukkan.

Kenapa?

Bahwa dugaan orang salah.

Oh dia, menurut gua.

Lu tuh emang raja ngules.

Yang tepat apa gua kira, kenapa mau komentar karirnya marsel atau apa gitu.

Tepat buktinya orang lain.

Tapi menurut lu, Danny Cagur dukung marsel.

Iya.

Yang lucu tuh Nikita Mirzani.

Nikita Mirzani itu lucu banget tuh.

Nikita Mirzani kan orang tangsel dia.

Dia udah pindah, dia bilang untung saya udah ganti KTP jaksel.

Kalau di tangsel saya udah keliling ke ibu-ibu, ke semua RT bilang jangan pilih.

Aneh berarti yang gantiin nanti.

Masalahnya kan marsel nih diduga punya masalah sama banyak orang kan.

Iya.

Dia sama Vincent juga pernah.

Tapi masalah professionalisme lah.

Sama TV, sama stasiun TV.

Gua harus ngomong untuk mengamalkan warga tangsel.

Tapi sebetulnya, mohon maaf, Nikita tuh terakhir ngapain ya?

Bikin video ini.

Tapi gua takut.

Gua takut sama ibu marah-marah tuh gua takut.

Iya, benar.

Oke lanjut.

Ini ada lagi nih.

Next nih.

Ini juga lagi viral nih, Virgun ditangkep karena narkoba.

Kenapa pesan coki sama Virgun?

Tapi kayak udah bakal ini ga sih? Itungan waktu ga sih?

Dia bakal ditangkep narkoba setelah apa yang dia alami.

Iya.

Oke kita kronologi dulu yuk.

Yang pertama kan ketahuan selingkuh ya?

Iya.

Oke, abis itu dicerai sama istrinya kan?

Iya.

Cerai apa engga itu? Jadi engga itu?

Jadi.

Jadi ya?

Jadi.

Abis itu dituntut lagunya.

Iya abis itu lagunya dituntut.

Lagunya tuh inspirasinya dia.

Itu lagi berjalan ibunya sama Brondong.

Oh iya.

Wah itu juga.

Itu.

Sama siapa waktu itu?

Aduh gua lupa.

Jordan Ali.

Jordan Ali, apa kabar itu Jordan Ali?

Gua tuh sering loh malem-malem nge-forward dia dulu.

Iya nih anjing banget.

Jordan Ali ini sama ini.

Bahkan ada episode spesial ya coki dating dengan.

Dengan nyokapnya Virgun.

Virgun.

Si tante itu tapi lucu banget sih memang.

Oh iya istrinya tuh fake ya.

Istrinya Virgun cerai.

Cerai.

Waktu itu ada.

Dibawa sama dokter Richard.

Nanti dulu ya.

Nanti dulu aja.

Engga ini bro.

Ini ada silet award.

Iya.

Jadat apa gitu?

Jadat rumah tangga tersilet.

Jadi yang baca nominasinya Ria Ricis dan Neart.

Engga ini gini loh.

Kalo ini sarkas.

Kita ngerti komedinya dimana.

Yang bikin ini gila banget ini real.

Ini serius bro, ini serius.

Bercanda nih.

Nih.

Iya.

Ini Inara Rusli.

Baca bismillahirrahmanirrahim.

Siapa mom?

Dimana siapa nih?

Oh ini.

Siapa mom?

Satu.

Hepi loh mereka bro.

Satu.

Dua.

Tiga.

Ini bener.

Selamat.

Ini cerai kan sama Marzoni?

Iya ini.

Ada.

Ini kayak skit ga sih?

Kayak skit komedi bro.

Iya.

Anjing.

Anjing gila ini.

Lebih bangsat itu voice overnya bangsat.

Silet atau bangsat.

Tapi ini kok kayak skit komedi tau ga?

Iya ini kayak skit komedi.

Tapi masalahnya serius.

Engga udah gitu dari pemilihan.

Siapa nih yang ngehost?

Itu aja.

Ria Ricis sama.

Iya duo janda.

Iya.

Membacakan nominasi janda juga gitu.

Ini tinggal tunggu aja waktunya dengan nominasi suami termokondo.

Aduh aja lucu banget.

Itu masih nanti ada bro.

Itu kan masih bangsat bisa ditawain.

Tapi kalo suami termokondo ga mungkin dong ada yang mau dipilih jadi hostnya.

Siapa yang paling mau kondong?

Iya ga mungkin dong.

Siapa yang mau dateng ke acara kayak gitu.

Engga tadi itu mas mereka mau bacain.

Mas ketahun yang menang.

Lu kebayang ga sih briefing ngundang MCnya gimana?

Iya sih bener juga sih.

Halo Mba Ria.

Maaf nih saya tau masih sedih kan yang kemarin.

Tapi kita ada acara award.

Kita pengen Mba Ria ngehost nih.

Iya.

Oh boleh boleh.

Boleh boleh.

Kita saya ngebawain rumah tangga tersilet.

Itu maksudnya gimana?

Ada deh.

Mohon maaf ya tapi nih rumah tangga tersilet.

Silet silet.

Aduh anjing sih menurut gua.

Itulah pentingnya punya kebisaan sebetulnya.

Beneran nontonin sesuatu.

Tapi memang pada akhirnya nih kita balik lagi ke Virgun ya.

Pada akhirnya Virgun tuh masalahnya bertubi-tubi terus men.

Bener.

Kasian.

Makanya di jalan keluar dia.

Apa?

Narkoba.

Ya bisa jadi.

Salah satu ya.

Salah satu ya.

Yang lucu lagi kan ada ini apa?

Surat Cinta Dairi Depresiku apa namanya?

Oh iya.

Itu apa judulnya?

Dairi Depresiku.

Iya.

Ya anak-anaknya tuh nanti.

Iya.

Visioner bro lagu itu bro.

Visioner bro.

Iya tapi apapun itu ya semoga cepat selesai lah ya.

Semoga cepat selesai.

Bukan ya buat diri sendiri doang.

Enggak itu juga yang menang awal tadi juga.

Itu anjing.

Padahal gak daftar.

Iya juga ya.

Kenapa nama aku gak disebut aja.

Orang yang namanya disebut aja bingung.

Iya.

Voice overnya juga.

Masalah bertubi-tubi.

Siapa namanya tadi?

Iris Bella.

Dia mantan istrinya Amarzoni.

Amarzoni itu yang apa sih?

Yang ketangkep lagi narkoba setelah 5 kali.

Yang 5 kali yang oke.

Si Iris Bella tuh kerjanya apa?

Gak tau.

Artis si Retron dulu.

Sekarang?

Gak tau sekarang.

Nah jadi lo kebayang gak?

Jadi pasti dari Iris Bellanya.

Iris Bellanya kan kayak ngerasa kayak anjing lah.

Kan gue gak daftar gue disebut.

Itu dari Iris Bella.

Dari suaminya.

Wah kamu ada prestasinya juga.

Aku di dalam gak tau.

Akhirnya kamu menang awal.

Itu gila.

Ini fakta bro.

Ini gila.

Ini gila banget ini bro.

Ini silet juga gila banget.

Eh KPI anda mending urus-urus begitu ya kan?

Ini kepada anda ngurusin konten Youtube kita.

Amarzoni yang bilang udah tobat pake sabu pake lagi gitu.

Sorry ini katanya Iris Bella nih.

Ini quote-n-quote.

Lo gak ngerti kenapa bisa ada award seperti itu?

Maksudnya nominasi kenapa?

Oh dia juga gak tau anjir.

Anjir dia juga gak tau.

Aku juga gak ngerti kenapa.

Anjir.

Gak izin lagi Slim.

Gak izin bro tau-tau.

Eh kamu menang ah.

Keluarga tersilet.

Bangse.

Aduh.

Priatin.

Langgang 50 tahun.

Kenapa gak nominasinya yang mungkin lebih bisa memberikan contoh yang lebih positif.

Gak sepi awardnya pasti.

Kalo positif gak ngangkat.

Anyway siapa public figure yang puluhan tahun gak cerai-cerai Indonesia?

Si itu yang kemarin Jokowi.

Oh betul.

Aduh.

Itu Jokowi public figure bro.

Iya sih.

Yang meninggal itu siapa?

Indro.

Oh bukan yang next.

Pada Indro betul.

Tapi ini yang laki yang meninggal.

Siapa?

Rima Melati.

Isinya Rima Melati siapa suaminya?

UJ.

UJ gak 50 tahun.

Siapa?

Sopan Sopyan.

Oh Sopan Sopyan.

Oh iya bener.

Paling lucu misalnya ini dia pasangan muda terharmonis sudah 10 tahun.

Misalnya menang nih kan.

Gak dia mestinya tuh ada ini.

Apa?

Award permintaan maaf terjenuin.

Oh iya.

Klarifikasi terbaik.

Oke misalnya kita dari silet.

Apa yang berengsek tapi masih tetap aman?

Klarifikasi.

Klarifikasi terbaik itu berengsek tapi tetap aman.

Klarifikasi terbaik.

Terus juga.

Kalo gosip ya.

Nominasi muka paling menyesal saat ketangkep narkoba.

Oh iya.

Itu kan pasti dikelihatan.

Biasa aja dia orang dia ada yang ragis.

Amar Zondi kan cukup sedih tuh.

Oh tadi Arman Maulana 29 tahun.

Si itu kalah tuh pasti.

Siapa yang kemarin belain orang mukul anjing?

Oh Robi Furba.

Eh di takedown loh itu videonya.

Di takedown.

Di takedown videonya.

Misalnya ada award artis LGBT tapi tidak ketahuan publik.

Cuman gak bakal ada yang mau dateng.

Ya makanya gimana?

So apa yang mau dateng?

Ada yang dituduh.

Gak gitu.

Tapi orangnya Ivan Gudawan.

Siapa yang bilang?

Itu nama yang disebut harus bikin kaget ya.

Masa sih?

Iya, iya.

Kalo namanya yang udah didugan.

Nah misalnya ini.

Nah misalnya yang menang si A.

Kalo dia ngondek-ngondek eh wajar lah dia begitu.

Tapi yang merotot-berotot yang tiba-tiba cowok banget.

Yang menang ini.

Apalagi ya?

Padahal pernikahannya viral gitu.

Atau perceraian terbombastis itu bisa.

Eh tapi itu brengsek.

Itu gak boleh.

Itu brengsek.

Oh pelakor ter ini, pelakor ter film.

Pelakor.

Perserikuhan ini.

Anak artis broken home tapi bahagia.

Oh iya.

Anak broken home terbahagia tuh bisa tuh disilat tuh.

Anjing banget.

Nanti nominasinya kayak Aska.

Sumpah gue penasaran.

El.

Gue penasaran itu VMC yang ngumulin award tadi berapa itu.

Anjing.

Penasaran gue.

Anjing barter konten lebih anjing.

Parah gini anjir.

Kita merasa pas banget nih.

Yang wadidaw itu cara baca mereka.

Ini yang menang ini.

Bismillah, bismillah.

Mau membuka.

Bukan apa orang yang ada masalah.

Bismillah bukan mereka.

Buka undangannya ini.

Bismillah ini bukan gue.

Oh bukan gue.

Yang menang dirinya sendiri.

Kan pernah ada juga award-award yang MC dia menang juga.

Saya.

Oh saya.

Oh saya.

Gak ada masyarakat.

Dengan sebanyak 50 kali ribu repost konten.

Itu lucu.

Percerainya bisa mengait 1 juta engagement.

Dan 3 endorse.

Atau misalnya.

Dengar spend waktu bertahan dari 3 Agustus sampai 5 September.

Yang bikin google search Indonesia top google search itu juga bisa.

Atau misalnya karir terlanggeng.

Ini karir terlanggeng.

Dulu.

Menurut lo Dewi Persik karirnya masih ini gak?

Dewi Persik?

Dewi Persik lagi minum 15 liter air.

Kenapa kamu tau?

Dia salah ngomong waktu itu.

Saya sehari-hari minum 15 liter air gitu.

Tapi Dewi Persik ya.

Satu setengah liter maksudnya dia.

Tapi Dewi Persik ya to be fair.

Gue suka banget sama dia.

Karena apapun yang dia lakukan memorable.

Ya betul.

Apapun yang dia lakukan bro.

Dari mulai zaman dulu.

Zombie.

Zombie yang mana?

Zombie.

Oh yang apa?

Alita Hair.

Iya.

Itu sama yang.

Tapi aku punya saiful.

Itu the best banget.

Udah gitu ada yang bikin konten reaction nya dia lagi.

Oh ya?

Iya dia nontonin itu.

Iya tapi dia tuh terus minum.

Tuh dia minum 1500.

Oh 1500 liter ya?

Itu meme nya banyak tuh.

Saya minum 1500 liter air gitu.

Mohon maaf itu kolam lele kali.

Iya.

1500.

Dia tuh banyak banget yang.

Ya lucu-lucuan aja ya.

Yang memorable.

Apa?

Boleh-boleh.

Boleh-boleh kita coba puter.

Kita liat dulu.

Dewi Persik bahasa Madura coba deh.

Kenapa?

Sunda.

Coba Dewi Persik bahasa Madura.

Tahun berapa ini?

Nah itu bahasa Madura bro.

Bukan gedang gitu.

Di fake kali, di fake.

Gak ada bahasa Madura di fake.

Belum nyampe AI nya ya buat Madura ya?

Belum, gak ada, gak terdeteksi.

Udah-udah.

Udah-udah cukup-cukup.

Jemput dia bro.

Gokil.

Gokil-gokil.

Ya sudah banyak banget yang viral ya.

Sampai kita ini.

Ya pokoknya award-awardan gitu sih.

Awardan itu bener-bener award terbrengsek.

Itu gila banget bro.

Lanjut kita.

Nah sekarang kita baru ke topik kita nih.

Ini topik kita adalah topik yang gue rasa.

Gini kan kita kan awalnya kan pro keberlanjutan.

Ya.

Cuma ternyata setelah kita dapet teguran dari banyak orang ya.

Ternyata muslim.

Ya.

Dan banyak teman-teman kita juga sejawat kita yang sangat terpanggil

membahas isu-isu politik juga.

Ngobrol empat mata sama kita kan.

Jadi kita tersadar kan.

Dulu kita kan keberlanjutan.

Sekarang kita pro perubahan.

Perubahan apa nih?

Ya perubahan-perubahan misalnya kayak capera.

Kita support.

Dui fungsi TNI.

Kita juga support ya begitu-begitu.

Jadi kita pro perubahannya itu.

Ya.

Ya termasuk.

Tapi capera itu kenapa nggak dari ini aja ya?

Duit yang hilang di judi online ya?

Maksudnya kan dia bikin aja gitu.

Pemerintah bikin.

Oke.

Terus duit yang hilang itu capera.

Duit yang hilang di judi online gimana maksudnya?

Iya orang masuk nih kalau hilang itu duitnya buat kasih capera.

Oh diem-diem gitu.

Jadi gini, jadi pemerintah bikin situs resmi.

Jadi nggak perlu potong dari orang.

Nggak perlu potong dari orang.

Pemerintah bikin situs resminya diem-diem.

Gini, pemerintah bikin situs judi.

Ya.

Jadi orang yang kalah judi duitnya ditabungin untuk rumah.

Terus dia kalah-kalah-kalah tiba-tiba.

Nggak kamu dapat rumah kok lah.

Enggak.

Nggak buat orang lain rumahnya.

Aduh lucu banget.

Tapi jangan ngambil duit orang lain yang nggak mau nyumbang.

Itu lebih lucu.

Pasal aja kalau ada pemerintah ngeluarin akun judi.

Ada yang percaya nggak main sama pemerintah?

Sorry, dia juga bikin akun sosial media lokal lho.

Nggak-nggak.

Fake-fake-fake itu tuh udah.

Fake-fake-fake.

Enggak kalau pemerintah ngeluarin akun judi.

Emang ada yang mau main? Eh tapi gue rasa LALO tuh nggak fake.

Awalnya asli.

Iya sih.

Awalnya asli.

Ih respon jelek banget.

Eh bilang aja fake-fake gitu.

Awalnya serius itu.

Iya.

Pak, namanya apa?

LALO.

Bagus juga.

Oke, kita luncurin.

LALO.

Abis itu dihubjat orang.

LALO.

Dihubjat orang.

Itu kan nada-nada maksudnya.

Kenapa jadi aplikasi?

Tepera.

Tepera ini yang jadi kontroversi kan.

Karena nanti mulai tahun 2027 ini akan berlangsung.

Dimana nanti berapa? Dua setengah atau tiga persen?

Tiga persen dari semua.

Berarti gaji kalian juga ya?

Kita semua.

Gua, kita semua, semua.

Kita semua.

Semua.

Semua kita.

Kena tiga persen.

Dan yang sudah punya rumah tidak bisa menolak.

Gitu.

Dipaksa membangun rumah.

Anjir, gimana kalau duit kita ternyata dibangun rumah.

Rumahnya buat tempat-tempat nggak jelas.

Dibuat tempat dukun.

Katanya sih rumahnya buat kita sendiri ya.

Bener nggak sih?

Enggak, buat itu kolektif money gitu.

Kayak BPJS, bro.

Iya.

Waduh.

Enggak, tapi.

Gua kira ya, gua kira dulu DP 0% itu udah paling konyolnya.

Ternyata ada lagi.

Gila, Tepera, Tepera.

Tapi memang.

Kita setuju Tepera.

Tapi setuju.

Karena untuk hal yang baik orang harus dipaksa.

Harus dipaksa.

Biar puja rumah.

Sebagai informasi yang bisa mendapatkan manfaat dari Tepera adalah

Masyarakat yang berpengalaman rendah, MBR, dengan gaji maksimal 8 juta dan 10 juta

Untuk wilayah Papua dan Papua Barat.

Bro.

Kenapa spesifik bangunin rumah Mamat di Papua?

Mamat kan bukan di Papua dia.

Di Fak-Fak dia, bro.

Betul, bro.

Fak-Fak di Papua.

Enggak.

Kalau emang cuma buat Papua ya berarti ya mau lah orang-orang.

Iya, setuju.

Kalau untuk Papua mah gua nggak apa-apa, mau gua.

Untuk saudara-saudara kita di Papua.

Ini orang-orang.

Ini jenis rumahnya, coba kita lihat.

Bukan ilustrasi itu, bro.

Oh.

Nggak usah udah ada.

Ya kita, karena kita pro perubahan, salah satunya kita termasuk.

Perubahan yang seperti ini yang kita pro ya?

Tepera.

Karena kalau anda tidak dipaksa menabung.

Iya.

Iya, katanya harus ini.

Apa?

Jangan tinggalkan saudara-saudara kita bangun wilayah.

Ini diajak bangun pada protes.

Pada.

Ini kan yang anda teriak-teriak waktu itu kan.

Iya.

Masa ada kesenjangan ekonomi yang begitu jauh.

Masalahnya ini kalau buka aplikasi Tepera di Apple Store,

isi komen-komennya tidak bisa login, tidak bisa login.

Bayangkan ini udah nabung 50 tahun, duitnya udah terkumpul,

mau bangun rumah, nggak bisa login maksud.

Iya, iya, iya.

Berarti ini juga yang bisa dapat rumahnya nggak semuanya kan?

Cuma orang yang memenuhi kualifikasi.

Nah itu sebenarnya nggak jelas juga.

Coba tolong di.

Syarat-syarat yang bisa mendapatkan Tepera.

Dan menurut gue ya harusnya jurubicara pemerintah nih soal hal ini satu aja jangan banyak.

Soalnya kalau jurubicaranya banyak bingung.

Belunder ya?

Belunder, mending satu aja gitu.

Atau menurut gue ya Tepera biar orang lebih percaya kerjasama sama Sinarmas.

Uh, lebih percaya sama Sinarmas.

Sinarmas, Sinarmas, betul.

Oh gitu, begitu yang ngomong pemerintah, kita kan Tepera.

Apaan lu pasti korupsi.

Asu gitu.

Coba Sinarmas, ayo kita Tepera.

Nggak gitu ngomongnya Sinarmas.

Haya, ayo kita Tepera.

Agung Senayu Group, Agung Senayu Group.

Itu juga Haya.

Lu olah harus nabung lah.

Goblok.

Goblok.

Tuh Sinarmas Len.

Sinarmas Len.

Feng Shui Center lucu banget.

Udah jelas dong itu Feng Shui Center.

Ya tapi Tepera harus, karena itu dipaksa menabung.

Apakah duit anda akan dikorupsi seperti yang sebelum-sebelumnya?

Kan ada kalau misalnya Asabri dan lain-lain.

Wah itu susah, susah.

Kita harus optimis bro.

Iya.

Pak Anies pernah bilang, kita harus optimis.

Iya.

Pas debat sama Ahok.

Oh iya.

Ahok kan bilang, DP 0% itu tidak mungkin.

Pak Anies bilang, kalian mau pilih pemimpin yang pesimis atau saya yang optimis.

Oh iya.

Makanya kita...

Ini kita mengkuat-kuat dari Pak Anies sendiri ya.

Iya, kita harus optimis.

Bahkan Pak Anies tuh optimis DP 0% itu terjadi.

Dan lihat optimisnya, beliau sekarang...

Miss doang itu bukan optimis.

Lebih kepada miss kalau itu ya.

Tapi yang Tepera ini ya mungkin buat anak cucu kali ya.

Itu juga kenapa gue support.

Siapa tahu ini cuma cawe-cawe niat yang nanti ternyata tidak terjadi juga.

Dan akhirnya...

Iya.

Yang penting niat baik pemerintah itu sebenarnya,

oh jangan-jangan ini hanya trigger pemerintah biar sadar nabung.

Oh iya betul.

Pemerintah cuma bikin...

Enggak kok kita bercanda.

Biar kalian sadar rumah penting.

Bukan begitu bro.

Pemerintah cuma bikin program berdasarkan niat toh.

Kalau enggak nih kita beraniat membantu.

Tapi enteng ya.

Yang nggak mau kalian loh ya.

Oh iya.

Kami udah bikin loh.

Oke, apalagi nih kita juga mendukung...

Abis itu dia bikin video-video kolase orang-orang di Papua Barat nggak punya rumah gitu.

Ini kan yang kalian harapkan.

Kaset bobon keliling nih.

Bobon keliling nggak punya rumah nih.

Coba ada tapera.

Pasti bobon keliling ke rumah-rumah.

Tapi bener kan itu?

Gue bacanya bener kan?

Buat Papua Barat.

Bener-bener.

Tadi ada artikel nih.

Dukung, kita juga mendukung Dwi Fungsi TNI Polri.

Lo ngerti nggak maksudnya apa?

Jadi boleh jadi menteri gitu-gitu.

Ya selama...

Selama waktunya siap, kenapa?

Pasti banyak waktu kosong lah.

Maksudnya kalau gendral-gendral itu...

Iya.

Kan kita nggak ikut perangan daripada standby.

Makanya itu dia.

Inilah negatifnya kalau kita nggak perang-perang.

Iya, aduh ngapain lagi diperang?

Kagak.

Jadi masalah nggak boleh.

Lo jadi menteri dah.

Ya nggak apa-apa lah bro.

Iya bro.

Siapa tau memang ada ide-ide brilliant dari teman-teman di sana.

Kita nggak boleh underestimate.

Bener.

Balik lagi kalau misalnya...

Tapi nanti kalau disalahgunakan, ya quote dari Pak Anies tadi.

Kita harus optimis.

Kita mau ke pemimpin yang pesimis atau yang optimis.

Tapi juga...

Dari kita-kita juga nggak ada yang mau daftar.

Iya.

Lama-lama...

Enggak bro, masih banyak.

Siapa bro?

Daftar jadi apa? Militer?

Enggak.

Kalau dia do things, dia bisa nyalek, dia bisa apa.

Kita masih ada...

Paling Marcel doang satu.

Nggak apa-apa sih mau...

Cui fungsi, tri fungsi sih nggak?

Yang lucu, malah semakin banyak polisi ini kegiatan...

Bener.

Kita di Lampu Merah jadi nggak ada.

Iya.

Aduh.

Kalau bisa dui fungsi ini sampai ke akar, akar ya.

Betul.

Kita di Lampu Merah, kok Tumen nggak ada polisi?

Lagi nyalek, Pak.

Nah...

Tapi khusus polisi yang di jalur ganjil-gendat di daerah.

Datuk Subroto.

Itu mau anda kerja apapun, tambahan silahkan.

Sama polisi yang suka nilang dari semak-semak itu yang nyatu tol dari BSD ke...

Jor luar itu.

Jor luar itu tolong ya.

Jor luar itu tol grogol, saya titip ya buat para polisi.

Silahkan anda mau jadi dui fungsi, tri fungsi, nggak apa-apa.

Tapi akar-akar ya?

Tapi spesifik daerah.

Iya.

Gatsu, polisi Gatsu.

Betul.

Yang ganjil-gendap gitu.

Yang lucu juga kalau semua poler ini semuanya dui fungsi ya.

Punya bisnis atau punya pekerjaan lain.

Lagi mau nangkep ini.

Pak, itu...

Bentar dulu ini saya lagi transaksi.

Lucu, Pak.

Tiba-tiba pegawai BP Caro.

Polisi yang nilang tadi.

Kan dui fungsi ini maksudnya bisa apapun.

Ya, terutama ke politik sebenarnya.

Oh, ke politik.

Karena lagi juga yang protes-protes itu nggak nyalek juga.

Aduh lucu.

Enggak bener nggak sih?

Alasan mereka nggak bolehin dui fungsi.

Karena takut korup kekuasaan.

Terlalu banyak yang dikuasain.

Iya, terlalu banyak yang dikuasain.

Tapi kan selebgram-selebgram ini juga nggak semuanya mau nyalek kan.

Tapi yang korup kan di mana-mana juga yang korup ya nggak harus dui fungsi tadi.

Sekarang gini deh, coba kita kasih ke pilihan konkret.

Pilih mana, artis atau aparat yang megang jabatan?

Ya, aparat sih.

Ya, gue mending aparat daripada artis.

Daripada yang pilih artis.

Pilih yang bisa hipnotis-hipnotis.

Aduh lucu banget.

Atau yang emang punya pendidikan.

Satya Novanto itu dari militer nggak?

Nggak tahu.

Buka Setof, terus juga Juliari Batubara, Korupsi Timah.

Itu kan bukan dari militer.

Maksudnya korupsi itu bisa jadi...

Memang, memang.

Dari mana saja.

Memang, memang.

Satya Novanto.

Panjang juga Wikipedia-nya.

Bukan militer, punya backingan mungkin.

Ya, pasti punya.

Oke lah, menarik.

Wah, SMA saya ini.

Oh iya, dia di mana?

SMA 70.

Kakak kelas lo nih, Drik.

Belum jadi SMA 70, tapi tahu berapa dia.

Belum nabrak tiang listrik.

Anjir lucu banget.

Waduh, tapi itu lucu banget.

Itu kalau ngobrol sama Bambang Pacul, katanya...

Emang ideologi Korea itu...

Ini.

Apa?

Dalam tertancapnya.

Karena nggak mungkin kalau lo ngemain set yang nggak Korea itu...

Dia mau nabrak.

Nabrak itu, itu apalagi.

Jadi buat teman-teman yang mungkin udah lupa.

Jadi Satya Novanto ini...

Pura-pura nabrak.

Pura-pura nabrak.

Biar nggak diperiksa.

Biar nggak diperiksa.

Dia nabrak.

Jadi orang-orang partai itu...

Kepatuhannya kayak orang-orang Korea gitu.

Iya, iya, iya.

Oh ini bukti-bukti fotonya.

Ini dia nih.

Tapi dia tidur aja fake lho bro.

Foto tidur aja falsu lho dia.

Dia tuh acting-nya sekelas kayak...

Anak SD yang mau ke UKS tau nggak.

Panas bu.

Gitu.

Dipakai di saat dewasa.

Lebih bagus itu kayaknya acting-nya.

Gue ingat banget dulu waktu ini lagi viral ya.

Ada pengacaranya yang terkenal banget tuh.

Yang di penjara juga kalau gue nggak salah.

Siapa pengacaranya?

Satnav Korea nggak?

Ya Korea lah.

Ini dia.

Yang botak ini ya.

Fredrick.

Fredrick.

Fredrick.

Jangan pernah percaya orang yang botaknya sebotak ini bro.

Nggak.

Gini, nggak.

Menurut gue jangan percaya sama orang botak ya.

Yang denial gitu rambutnya masih mau ditutupin.

Kenapa nggak langsung botak aja semua gitu ya.

Udah lah.

Kita semua udah tau.

Iya kamu lah.

Maksudnya tuh malah bikin jelek lho dia.

Iya itu mau di belah kayak apa juga nggak bisa.

Kepalanya di belah tuh.

Di pinggir panjang-panjang gitu disisir-sisir.

Iya.

Yang jelas kita berhubung ya.

Apalagi tadi perubahan-perubahan.

Oh iya ini juga.

Lo setuju nggak dengan KADES berapa tahun sekarang?

KADES Kepala Desa.

15 tahun.

15 tahun.

Menurut lo?

Umurnya 15 tahun.

Enggak.

Jabatan aja.

Oh enggak 25 tahun.

25 tahun.

Maksimal, maksimal.

Usia minimal 25 tahun.

Jabatan KADES

Tuh.

Perpanjangan.

Jadi berapa tahun?

Jadi 8 tahun.

My Maxim.

Biar ngirit lah.

Waduh.

Biar ngirit pemilunya.

Pemilihannya.

KADES kan juga nggak ada pemilunya.

Ada bro.

Ada dong.

Nggak ada pemilu kampung aja.

Ada bro.

Iya pemilu ini.

Dulu Rian kerjanya itu katanya bro.

Tukang serangan fajar di pagi-pagi.

Gini, gini.

Menurut gue kenapa KADES perlu 8 tahun.

Ngajarin orang kampung kan susah.

Kita ini yang protes kayak pada tinggal di kampung aja.

Iya kan kita nggak ngerti itu gimana.

Gini KADES mau 8 tahun 12 tahun.

Kayaknya nggak ada perubahan signifikan.

Iya.

Maksudnya tetap duitnya dari atas gitu.

Siapa tahu dia KADES bagus.

Oh gini aja.

KADES boleh seumur hidup.

Tapi harus bagus gitu.

Oke.

Kalau dia korupsi.

Atau dia rese.

Atau dia nyewa biduan.

Nah masalahnya anjing banyak kasus.

KADES itu korupsi nyewa biduan bro.

Iya.

Bayangin loh ada berapa sawah tidak kena irigasi.

Aduh, aduh, aduh.

Hanya karena demi biduannya juga.

Ini analogi jorok.

Apa emang sawah nggak kena irigasi beneran?

Kayak jok-jok om-om gitu.

Bukan anjir.

Sawahnya udah kering gitu nggak dibahasanya.

Itu mah persepsian itu cuy.

Sawahnya biduan menurut lo kering.

Abis dari biduan sama sih.

Sawahnya biduan.

Sama kan berarti lo kepikiran sama gue.

Nanti tau biduan.

Nggak kalau gue sawah belakang.

Jadi orang tuh sebel sama KADES.

Karena KADES banyak kasus korupsi gitu-gitu.

Takutnya kalau dia semakin lama.

Semakin banyak.

Kan kalau KADES kayaknya nggak ada yang ngawasin.

KPK juga males ke pelosok-pelosok bro.

Tapi sekarang yang memimpin siapa kalau cepat-cepat diganti?

Ya makanya kita setuju aja.

Ya 8 tahun oke lah.

Asal dia bener kerjanya.

Atau boleh siapapun di tes setahun dulu deh.

Dua tahun.

Oh lu bagus deh, syukur hidup deh.

Tapi kalau misalnya yang desanya jadi desa bandit gitu-gitu gimana?

Itu ada kepala desanya nggak sih?

Ada.

Tapi dia nggak terima.

Bandit juga pas itu?

Nggak.

Bandit senior.

Gimana-gimana?

Dia pasti mengelak.

Tidak kok tidak desa saya.

Padahal ada video.

Tidak.

Tapi gue penasaran, di Pati itu ada sekolah nggak?

Sekolah bela diri.

Coba dong tolong, di Pati itu ada rekaman anak-anak guru nanyain,

gedenya mau jadi apa gitu.

GTA.

Gitu.

Mau jadi apa? GTA.

Tapi lu tau nggak waktu video di Pati itu viral,

yang seneng tuh beberapa Oknum orang Lampung kan?

Sebenarnya nggak kita doang.

Beda di DC, kalau di sana kan motor.

Oh iya, mereka motor.

Sering dipakai jalanan motor.

Karena jalan air.

Tapi Lampung parah banget ya.

Tapi coba, Lampung dikenal.

Apa kabar itu?

Bukan dibilang saya.

Si itu apa kabar tuh? Siapa namanya?

Yang mengkritik ya.

Nggak pulang-pulang masih di Australia.

Nah ini dia.

Ingin punya motor CBR, pria di Lampung begal temennya sendiri.

Gokil.

Gue menyangkal bahwa di sana kampung begal.

Ini bakat temennya aja di begal.

Dan di Lampung.

Ini agak susah di maaf-maaf nih.

Di Lampung.

Saya mau membela tadi.

Nggak kok nggak semua di Lampung.

Bahkan berita tiga hari lalu bro.

Iya.

Kampung begal.

Kampung begal Pati.

Coba kalau, udah banyak lah.

Kampung begal Lampung coba.

Eh Pati, Pati, Pati.

Kalau Pati bukan ini.

Sindikat ya?

Penadah katanya.

Penadah.

Jadi begal di Lampung dibawa ke Pati.

Lu nih dengan problematiknya desa-desa.

Menurut lu desa atau daerah terpencil harus dipertahankan nggak Selim menurut lu?

Ya karena kita mengusung.

Perubahan.

Perubahan.

Coki punya ide bahwa desa harus dilululantahkan.

Iya lah.

Aku dari dulu pas ke daerah mana gitu.

Klosok, ke Madura itu juga tuh.

Pas KKN di Madura.

Disitu susah air, susah pendidikan, susah ngasih tau lagi.

Udah susah air, susah obat, ngeyel lagi gitu.

Lucu banget.

Iya, iya kan dia obat susah, air bersih susah.

Ya mbok nurut lah.

Ini makanya TNI fungsinya ditambah ya.

Oh iya bro.

Jadi pas di kampung-kampung tuh.

Lu pernah ngomong sama orang Madura belum? Dia ngomong sendiri, bawa aja senjata.

Bawa, bawa, coba dulu.

Baru protes.

Iya lucu banget tuh.

Anak kecil jangan makan pisang sebelum 6 bulan.

Aduh.

Kalo 6 bulan sudah habis satu tandan disini.

Kenapa kita nggak bawa senjata?

Jangan pecah omong, jangan dimakan pisang.

Ada lu seret.

Susah banget ya?

Ini pas KKN ke kampung-kampung tuh air susah.

Kenapa orang-orang ini tinggal disini?

Kenapa dia nggak ngumpul aja di bangkalan, di kabupaten.

Di tempat yang lebih terjangkau ya?

Kalo di bangkalan kan di kota bangkalan itu kabupaten.

Meskipun gorong-gorongnya bolong tadi ya.

Iya, iya.

Curi orang Madura tadi ya.

Tapi setidaknya kabupaten, akses-akses ada.

Rumah sakit ada, pendidikan juga ada.

Terus ada kasus misalnya ibu-ibu melahirkan susah.

Ya, ya susah kan dulu.

Terus kalo ke Dukun Beranak, Naudzumila Bindalek ada yang meninggal.

Buskeswas ada yang waktu itu,

Apa dulu nih?

Copot rumahnya.

Oh iya karena lahiran.

Tapi dia kata, joki, senyum joki.

Kamera liat, joki senyum.

Tapi dia katanya udah meninggal.

Dia hamil sudah 40 berapa minggu gitu.

Ya Tuhan, mohon maaf dia nggak pernah denger lagu hamil 9 bulan apa gimana.

Karena ada lagu hamil.

Nah karena radio tidak ada, aksesnya di daerah sana.

Nah itu dia.

Bayangin yang di Afrika gitu sulit air.

Ya itu kampungnya di gurun.

Kesir bro.

Iya bener, jangan terlalu ditumpuk kesini.

Daripada kita ngirim air terus, ngirim-ngirim.

Ya lu sini dong, gitu.

Iya.

Dan itu bisa terjadi kalo taperannya jatuh.

Aduh, aduh, aduh.

Iya bro.

Dan itu juga bisa tegak dengan dui fungsi polri.

Mulai masuk akal ya.

Mulai masuk akal.

Bisa lihat nih.

Ada waktu itu kita tahu, ada video guru mau ngajar harus renang dulu bro.

Aduh itu lucu banget.

Itu bukan triathlon GTA.

Dia kerenang, seragami diteng-teng buat ngajar.

Kenapa nggak kesir?

Sini dong, tinggal sini.

Itu ada juga, lu tahu nggak uji-cobanya Starling tuh?

Iya.

Kan masuk ke pedalaman hutan tuh, masuk ke suku.

Jadi dia ngelewatin, dia nggak pernah ketemu mobil, nggak pernah ketemu motor, nggak pernah ketemu listrik.

Tiba-tiba ketemu Starling.

Starling internet ya, Elon Musk.

Iya.

Cowok-cowoknya nggak ada yang mau berburu-buru, semua nonton bokep doang.

Iya.

Akhirnya kepala sukunya bilang nggak, jam internet dibatasi.

Emang harus ditarik, dia nggak bisa.

Enggak bisa teknologi yang jumper ya.

Kalau di luar negeri nggak tahulah.

Biar ter-upgrade lah.

Kita mulai dulu dari yang di Indonesia.

Gini, Singapura tuh bisa ngurus negaranya gampang.

Karena dia dekat bro.

Ada yang ngerasain, eh diem lu, eh diem lu.

Eh jangan anak-anaknya dengan kasih pisang.

Gampang.

Masih dendam banget lu sama orang.

Eh serem bro, ngasih pisang bro.

Kalau bodoh jangan ngeyel.

Iya benar.

Orang udah darah tinggi bu, ini darah tinggi jangan makan garam.

Aduh, masa Madura nggak makan garam?

Ini kan bulau garam.

Susah banget dikasih garam bro.

Sayur dikasih garam, nasi dikasih garam.

Eh terserah lu dah.

Tensi gue dah, terserah lu dah.

Coba, kalau ya gini.

Mereka jadi begitu mungkin karena jauh dari ini.

Puskesmas di Madura yang di pelosok-pelosok itu,

dia mau keluar belum lagi ancaman legal.

Yang lain, ya kan?

Ya mending kalau dikumpulin ke satu kabupaten,

dibikinin rumah angker Jokowi ya gitu.

Kasih dulu, kasih dulu beritanya.

Adri belum tahu, Adri belum tahu.

Rumah murah Jokowi.

Ini jadi angker.

Kalau zaman dulu masih boleh lah tinggal di kampung.

Tapi kan nenek moyangnya udah nggak ada.

Ini kan tanah nenek moyangku.

Ya udah, sekarang nenek moyangmu mana?

Hanya di foto.

Ayo pindah.

Ini di Cikarang.

Rumah murah Cikarang.

Jadi terlantar.

Belum angker, bro.

Ini mirip, deket itu ya?

Yang Mekarta ya?

Ini Cikarang kayaknya.

Emang tanah terkutuk.

Rumah Cikarang jadi lokasi mesum.

Gokil.

Dipakai tinggal boleh jadi lokasi mesum.

Suramnya kondisi rumah subsidi Jokowi di Cikarang.

Terbengkalai seperti kota mati.

Hingga jadi tempat mesum.

Ini kayak latar belakang Last of Us di game.

Iya bener, bro.

Kayak post apokalips gitu ya.

Tapi ini kan udah dibikin.

Maksudnya misalnya orang desa.

Kalau di Jepang kan desanya dikasih gratis.

Menurut gue ya, ciri-ciri daerah itu udah lumayan.

Udah ada minimarket.

Itu bisa jadi tolak ukur.

Udah ada JNE.

Udah ada JNE atau yang kirim.

Ditambah lagi, kalau banyak orang desa plosok-plosok,

kasihan kurir.

Kurir udah ngirim, digebukin lagi di kampungnya.

Suruh bayar COD gak mau.

Itu katanya semua yang viral-viral

yang ibu-ibu gak mau bayar COD itu di daerah perkampungan pasti.

Pasti, bro.

COD aja gak paham dia.

Itu tempat ini bisa jadi tempat mesum itu gue salut.

Itu nyebar kesatu-kesatu orang lain itu gimana?

Aduh lucu banget.

Masih kebikiran rumah-rumah murid-murid.

Pasti ada yang kayak, oh rumah itu lagi dipakai.

Kita sebelahnya ajaan banget.

Oh yang rumah kosong.

Mungkin dia haters Jokowi.

Gue mesumin tempat lu.

Biar gak barokah rumah lu.

Itu cewek-cewek disitu gak nanya,

kamu tau disini bisa mesum, bawa siapa?

Atau siapa tau itu jadi industri kan.

Jadi industri underground.

Kembali lagi ke, berarti Coki setuju ya?

Ya kita setuju perubahan.

Digeser ke kota semua.

Kecuali petani.

Petani ada di desa.

Tapi dimodernisasi di luar negeri.

Di Texas gitu kan.

Misalnya ada satu rumah gede, dia banyak lahan.

Tapi kan gak kumpul semua disitu, bro.

Gak ada orang Texas berantem COD.

Aduh lucu banget.

Gak ada.

Betul, bro.

Betul, itu memang daripada kita membangun kesana,

mereka dipindahin dong ke tempat yang sudah terbangun.

Sambil pelan-pelan daerah sana nanti

pembangunannya makin gede, gede, gede, gede.

Ya.

Gede, gede, gede.

Lama-lama masuk akal ya buat kesini.

Lama-lama masuk akal.

Lama-lama masuk akal.

Gak, gini.

PLN tuh bangun listrik.

Air yang dialirkan jauh-jauh.

Terus pendidikan.

KPU kemarin ngirim box tuh.

Itu pasti balik males ngirim ke daerah kampung.

Anjir lucu banget.

Anjir suaranya gak terlalu pengaruh.

Gue yang ngirim capek, anjir.

Dan belum tentu dia nyoblos juga.

Iya, iya.

Tapi kalau digeser ke ring satu mungkin Jakarta lah.

Ya Jabodetabek, apa sekarang namanya?

Ada Cianjur.

Jabodetabek Jur.

Itu Jur.

Cianjur masuk.

Jur udah diajak ke situ kita bahas.

Iya, Jur udah.

Ini salah satu bentuk diajak.

Cianjur diajak.

Diajak tapi masih jauh.

Maksudnya ada ini di Jakarta kan masih kosong.

BSD.

Nah, di daerah-daerah Depok, Citayem tuh masih bisa.

Kan masih kosong.

BSD City masih kosong.

Bukan di BSD, di BSD.

Sebelahnya.

Itu udah punya sinar mas belum dibangun.

Enggak, yang sananya.

Yang rumah warga kan masih banyak ijo-ijo.

Gue gak usah mikir ijo-ijo.

Daripada jauh nih ngirim KPU.

Obat.

Ngirim obat.

Dan mentalnya kalau ngumpul kan gampang.

Gampang, betul.

Lu bayang gak ambulans juga kesana kan?

Ada yang sakit.

Iya gampang.

Dia bilang, Pak ini tonton kamu di mana?

Saya di yang namanya aneh-aneh tuh.

Yang Ci apa segala macem.

Aneh Ci asyik.

Depannya pasti Ci tuh.

Waktu itu ada juga ibu-ibu melahirkan.

Digotong bro berkilo-kilo.

Digotong begini cu.

Orang ada tuh ini juga viral.

Coba dicari deh.

Ada tukang ojek online.

Dia gak mau dibayar karena ngebantu ngebawa jenazah bayi.

Ya Allah Tuhan.

Kakek-kakek.

Sampai lima puluh berapa kilo gitu.

Kakek-kakek ngegendong jenazah bro.

Cerita seorang kakek mengobrol-obrol jenazah dengan menumpang ojek online

karena tidak mampu membayar ambulans.

Tapi kan sebenarnya ya oke lah.

Ini ada masalah birokrasinya.

Ini sedih.

Tapi kan jaraknya itu loh maksud gue.

Mulai masuk akal kan?

Kalau deket kan dia ambulans juga murah pasti.

Iya.

Kalau deket malah kan.

Bangsat.

Bangsat.

Udah bungkus bagus angle-nya pake.

Gatapul.

Gatapul.

Enggak tapi poinnya.

Pak tiga puluh kilometer pak.

Iya.

Jauh bro.

Gila ya.

Iya bro.

Tapi bener ya yang tinggal-tinggal di pelosok tuh juga kita juga harus ada sosialisasi lah.

Kita ditanyakan dulu.

Bapak kenapa masih di sini?

Oh saya cinta.

Gak usah, gak usah.

Ini ribet pak, ribet.

Ayo ikut, ikut.

Lah iya dong.

Iya bener.

Semua petugas.

Gini kalau pelosok.

Kurir COD capek.

Iya.

PLN capek.

Oke coba lo nanya, lo petugas.

Gue warga.

Gimana jawaban lo?

Oke simulasi.

Ini apa?

Gue warganya lo tanya.

Iya warganya.

Gue sama.

Pak selamat pagi.

Selamat pagi pak.

Asep.

Iya siapa?

Bapak Asep.

Iya ada apa?

Bapak ini kan, bapak ini jauh rumahnya.

Iya.

Ini saya aja tadi udah.

Ada dua kobra lo mau gigit lagi saya.

Bisa gak bapak kita akan relokasi ke agak dekat kota.

Nanti rumahnya kami sediakan.

Disini banyak kenangan.

Banyak kenangan.

Bapak dari tahun berapa disini?

Oh saya dari tahun 60-an mas.

60-an.

Kenangannya mana?

Ini foto doang lah bapak.

Ini foto bisa dipindah ke sana juga gitu.

Bapak tau ini presidennya udah bukan yang ini?

Bukan.

Udah bukan ya mas?

Udah bukan.

Soeharto udah lama turun pak.

Iya.

Oh iya, iya, iya.

Tapi saya lebih betah disini Den.

Saya gak betah perjalanan disini pak.

Ini ada berapa dinas kesehatan.

Dinas kesehatan gak betah.

JNA gak betah.

Hanya menjaga kenangan bapak ini.

Bapak air masih mumpah sendiri kayaknya juga ya pak.

Kalau di kota pak.

Bayar.

Bayar, tapi bisa kita subsidi.

Dan gak bau berak seperti ini pak.

Emang disini udara segar.

Tapi disana juga bisa pak kita bangunin iju-iju.

Lucu.

Jangan ada arak kesehatan.

Bener, tapi bener loh.

Ini rumah doang pak.

WC dimana pak sebetulnya tadi pak?

Kalau mau ke toilet, Den itu di depan.

Jalan agak 10 meter ke depan.

Kita terpisah.

Udah mencret di jalan.

Gali sendiri tutup sendiri ya?

Iya.

Jadi kalau di dekat Jakarta itu pak, nanti bapak pengen iju-iju.

Kalau kenangan nanti ada.

Bisa kita bawa foto-foto bapak.

Tapi pergaulan bebas Den.

Pergaulan bebas.

Kamu ngomong ini hidup sendiri istrinya gak ada?

Ada, lagi ini.

Ambil kayu bakar.

Ini gendukan apa di belakang?

Pokoknya kubur ini.

Ada yang gak kepikiran sejauh itu loh.

Masa gak ada yang sadar dari tadi?

Kok ada nyonya Ernie ini?

Gak ada disannya, gak ada disannya.

Stereotip dari mana orang desa ngumur istrinya di belakang?

Ambil kayu bakar.

Kita tunggu 3 jam gak balik-balik.

Kenapa kita pas istrinya meninggal dan dikubur di rumah.

Bapak masa pake apa kayu bakar?

Ya ini kompor kita ditiup dulu.

Ini sulap nih.

Korek.

Korek, ada korek di dunia ini.

Ada LPG.

LPG ini Pak Jin.

Kalau gak berhasil terakhir.

Ada Habib yang ngomong.

Kalau tinggal di kota itu sunnah Pak.

Itu udah case close ya.

Itu sama kayak waktu yang gak mau ngungsi dari gunung Merapi.

Oh iya bener ya.

Udah ketemu, ayo turun dulu.

Gak mau turun dulu.

Harus Sultan yang ngomong.

Ini orang yang tinggal di lereng gunung.

Coba.

Dia menukar pemandangan.

Memang setiap hari ah hijau.

Besok ah hijau.

Ada satu masa pemandangan Anda berdus gembel.

Dan lahar.

Kalau Anda telat dari evakuasi gitu.

Orang yang ditinggal di gini, yang di lereng-lereng gini nih.

Apa namanya?

Yang rawan longsor.

Ya memang dia.

Loh ini kok pemandangan matahari kita makin turun Pak.

Makin turun bro.

Itu juga.

Ini, ini.

Gini ya.

Kita ini, kita ini peduli loh sama orang desa loh bro.

Iya bener.

Kita kan peduli mereka tinggal di daerah yang bahaya.

Atas yang dibelain gitu.

Memori udah gak ada semua.

Gua ada juga.

Gua gak usah nyebut nama adat ya takut disangka.

Gua sebetulnya bingung itu bisa jadi budaya.

Apa?

Kotoran sapi jadi ubin.

Oh iya.

Ini kan sumber tetanus ya maksudnya.

Bener bro.

Tapi kan udah yang kering gini tuh.

Ya tetap aja bro.

Iya tapi standarisasi keringnya emang ada, stempelnya.

Itu kan mobilnya orang desa ini bro.

Loh enggak, maksudnya pindahlah ke kota.

Itu dia.

Kalau dia jauh disana.

Saya mau tetap dari beraknya sapi tadi apa dari.

Iya, iya, iya.

Tai sapi, tai sapi.

Ya makanya kalau dia bisa dilihatnya masih ngejel.

Rumahnya gak enak.

Itu gak dari tai sapi.

Waduh.

Gimana tuh.

Tapi kan tiap hujan gak bisa buat duduk Pak.

Basic lagi dia.

Di Bandura ada kampung pasir.

Oh itu semua dari pasir gue tau.

Jadi dia tidur di pasir tapi itu kayaknya gak terlalu peloso.

Masih bisa di reach lah.

Yang penting akses.

Misalnya ditanya lagi, Pak ini anaknya dimana?

Iya lagi berenang ke sekolah Den.

Nah itu juga.

Nah itu anak sekolah bro.

Di Youtube tuh Den.

The most dangerous way to school.

Ada yang netir ini cu.

Tali gitu.

Gila dia sampe, dia pinter.

Dia lewat perjalanan ini tuh sampe sekolah ngeblank dia bro.

Kenapa kamu telat?

Matamu bro.

Saya selamat aja.

Saya hidup aja sampe sini masih oke bro.

Dia pake flying fox gitu bro.

Lu sekolah tuh bro.

Tali.

Gak flying fox.

Coba.

Nah ini tuh, pake flying fox.

Coba.

Ini masih ditanyain tugas.

Ya Allah, PR saya ini hidup PR saya.

PR saya ini selamat.

Berarti memang harus.

Wajib bro.

Wajib.

Karena kan kebetulan juga negara kita selain gunung-gunung banyak pulau-pulau gitu.

Kan banyak pulau kosong.

Maksudnya di Jakarta aja masih banyak pulau kosong.

Gue juga ngebayangin itu PLN ya.

Kalo di desa-desa yang jauh tuh mati lampu males banget pas itu.

Iya makanya kan lama-lama kan mati lampu.

Dimana kemarin lampu aja 12 jam.

Ini saya di dusun ini kenapa masih tetep mati lampu dalam hati.

Bu, saya kasih ginseng udah untung bu.

Udah gak bayar.

Ini karena kita prehati.

Akses susah, sama-sama susah.

Mereka orang di desa susah menerima akses.

Kita juga susah kesana.

Tapi bagus ini, bagus.

Berarti bukan tidak merata.

Bisa merata.

Merata harus deket.

Kita aja ada berapa ribu pulau, ada gunung-gunung.

Terus yang di gunung, aduh saya nih kekurangan air bersih.

Makanya udara doang bersih kan.

Haus anda.

Memang udara pemandangan bersih.

Gimana? Tuh.

Tapi saya maunya minum air pegunungan.

Ada air mineral yang ngambil langsung.

Ada bu, ada.

Tapi terasosiasi ini sih.

Nganji bisa gak di kota? Bisa.

Bikin arisan? Bisa.

Emang di kampung arisan sama siapa?

Hadiahnya sawah tuh.

Gambar arisan-gambar.

Emang kayaknya harus dibikin tim ya.

Harus dibikin tim yang mempersuade

atau membujuk warga-warga desa.

Dengan kartu as terakhir ini

kata-kata Habib.

Itu lucu banget itu.

Baru siapa tinggal di desa?

Menyusahkan rezim.

Hukumnya haram.

Itu pasti berhasil loh.

Kata-kata terakhir loh.

Desa itu arti katanya.

Desa dengan dosa.

Desa, dosa.

Baru siapa yang di desa? Dosa.

Bagus tuh bro.

Bini gue kan dokter gigi kan.

Itu juga repot.

Repot dokter gigi.

Padahal kan pada gak ada yang ke dokter gigi dong.

Tapi kalau ada sekali, setahun sekali

kemana ke pelosok.

Iya kayak gitu. Setahun sekali ngebantuin.

Itu bayarnya aneh-aneh bro.

Pakai singkong, pakai ayam.

Masih barter.

Tapi mereka masih concern sama gigi.

Ada yang udah parah banget juga.

Gak masalah setelah berangkat sekolah

mau mati masuk sungai tadi.

Tapi ya itu juga.

Waktu itu ada dokter keliling

yang naik perahu.

Dia kan mungkin hari pertama

aku ingin terpot baik.

Tapi setelah sebulan, salahnya

musmas bagus juga.

Sebenarnya memang desa harus dihancurkan.

Dia ada temannya yang di konta.

Bro lagi di mana? Lagi di klinik.

Lu di mana? Di hutan api dia.

Patokannya juga gak jelas.

Iya di pohon asem.

Dia ngabisin obatnya sendiri.

Karena dia harus lebih sehat sebelum nyampe.

Ngebusting sendiri.

Begitu nyampe, iya saya di demam.

Belum lagi malaria nya.

Itu dia serem banget bro.

Kita bandingin dulu.

Itu paling anjir karena ada juga

yang perjalanan jauh naik motor

menembu ini.

Hadiahnya motor yang dimodif bukan orang yang dipindahin.

Motor anjir kalau lewat jalan-jalan.

Lek dong.

Jangan motor yang dibagusin.

Itu goblok banget.

Jadi mas kesini

iya jauh nih motor saya.

Hadiahnya dimodif goblok banget.

Motornya dimodif goblok.

Bukan yang dipindahin.

Tapi ya

kalau gue mau coba positive thinking.

Jangan-jangan rumahnya Jokowi ini

sepi karena padahal gak mau ke Bujuk

pindah disitu jangan-jangan.

Itu dia mungkin kan.

Makanya presidennya ganti saingannya siapa tau.

Karena

kalau gak mau pindah ada Sukoi

yang muter disitu.

Oh itu kalau pake habaib gak kena

terpaksa.

Terakhir kalau pake agama masih gak kena

ya terakhir kalau gak mau forsing dengan acara

gak usah

jangan nemba, Sukoi di atas

rumahnya aja yang dari

gubuk, dari kongkor.

Helikopter aja kan itunya kan

gitu kan.

Bener-bener helikopter Sukoi

gitu-gitu muter-muter.

Muter disitu. Jadi ada suara

mortir juga. Lucu banget.

Suara doang, suara doang.

Akhir-akhir ini azan gak kebeneran.

Itu tuh pesawat

tempur tuh kenceng banget bro.

Gila bro.

Dulu ada jenderal siapa itu tinggal di Madura

deket kampungku bro. Adek lagi di madrasa

bro lagi belajar. Dia

pesawatnya yaudah 5 meter

di atas atap. Ngapain dia sih itu?

Atraksi karena dia lagi

pensiun kalau gak salah.

Dulu jenderal Hanafi

lagi belajar.

Keter cuk sekolah cuk.

Untung gak orang ubah.

Itu saatnya ini

tua-tua dikagetin gitu ntar dia pensiun.

Enggak aku kira perang kan.

Aku nanya ke Ustaz, udah saatnya nih Ustaz.

Waktu itu masih ini.

Never leave prayer.

Never say never.

Tretan Muslim, never leave prayer.

Kita sudah tersampaikan dengan baik ya.

Bahwa memang kita

sepakat dengan

perubahan.

Dan memang perubahan tuh kadang dimulai dengan hal radikal

Neslim ya. Bener.

Karena kan negosiasi ini kelama.

Lama.

Misalnya kayak pembebasan tanah.

Misalnya rumah ente.

Tapi susah juga bener.

Alasan orang gak mau dibebasin tanah kan biasanya kan duitnya oke.

Tapi alasan yang gak mau pindah

tetangganya. Ya lu pindah deh

tapi tetangga lu barengin gitu.

Dibikinin kota

baru.

Khusus orang-orang misalnya

relokasi tol trans Jawa.

Dia pindahin ke situ.

Nanti yang orang dari kampung misalnya

Sukolilo, Boyolali nih.

Kalau di kampung

dia nyempen-nyempen barang curian. Gampang bro.

Kalau di kota kan

kalau deket-deket susah ketahuan.

Iya benar.

Emang berargumen dengan

yang masih ngasih bayi pisang

baru 6 bulan tuh susah.

Itu raja terakhir ya?

Iya. Awalnya kan

kita pindah, kalau gak mau ya tadi agama.

Terakhir militer.

Pelatihan perang di sana.

Di sini siapa yang ngasih pisang ke bayi 6 bulan

angkat tangan? Nah itu ntar terakhir.

Kita ngomong sama ya.

Dipisahin dulu.

Tapi pada saatnya itu

ada yang lagi nyuapin juga.

Beb, antrian yang situ ya.

Tolong.

Langsung yang sebelah sana ya.

Langsung yang susah.

Langsung yang susah.

Ya sudah lah.

Berarti itulah tadi

buah fikir kita bertiga

tentang kita mendukung perubahan.

Dan banyak sekali perubahan-perubahan yang kita gak sempet

dukung kayak misalnya

perubahan batas umur FA.

Batas umur.

Gak itu gak diubah.

Pada saat menjabatnya doang.

Daftar boleh dibawa 30

tapi pada saat menjabatnya udah 30.

Ya boleh.

Ya banyaklah pokoknya yang kita tidak sempet

untuk membela perubahan-perubahan.

Benar, karena banyak yang

bagus sebenernya kalau di

ngobrolin panjang sesuatu yang gak masuk akal.

Ini nyokin dengan narkoba.

Ini gak halu.

Ini gak halu bro.

Ini buat teman-teman

yang dengerin ini, yang punya

saudara di desa.

Kalau kalian susah ngebujuk, kasih aja.

Ini podcast kita ini.

Lama-lama dia sejam

bener juga.

Bener juga.

Tapi kalau didengar kurir,

ya kan bener kan?

Memang capek kesana ini bro.

Terima kasih banyak atas dukungan Anda.

Karena kami tahu

sudah dipotong tapera, dipotong yang lain.

20 ribu tuh menjadi berat juga ya.

Ini produsernya

ngetik di tulisan,

tolong dikata-katain Scary Thing sama Trio Kurnia.

Ini produser yang tulis ya.

Kita sih gak

ngatain ya.

Bro, kenapa?

Maksud gue, kalau Trio Kurnia

respect lah. Karena itu semua

kita masih kerja sama sering, dan senior

kita. Tapi kalau Scary Thing

kan cerita horror habis

bro, lama-lama bro.

Itu juga cerita orang kan ya?

Kita akan kembali.

Eh, noise ini adalah

Tempat kumpulnya para kreator ya.

Tempat-tempat dukun.