Noice Logo
Masuk

You Are My Idol Abah

8 Menit

You Are My Idol Abah

22 Januari 2024

“Tajuk Rasil” Senin, 10 Rajab 1445 H/ 22 Januari 2024 You Are My Idol Abah Oleh: Tony Rosyid, Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa “I Love You Almost Full Abah”. Kalimat ini keluar dari mulut manis seorang remaja putri Gen Z. Usianya kira-kira 17 tahunan. Remaja putri ini tidak sendiri. Ia bersama komunitasnya. Jumlahnya puluhan juta. Komunitas Gen Z. Mereka tampak begitu antusias dan mengagumi Abah, panggilan Anies Baswedan bagi tik tokers. Bicara bahasa inggrisnya lancar, layaknya anak-anak remaja yang sadar akan masa depan bangsanya. Kenapa mereka panggil Abah? Karena Anies telah mereka anggap sebagai “Abah” atau “Ayah” bagi mereka sendiri. Lihat bagaimana manjanya mereka ketika bicara dengan Anies. Layaknya bicara dengan ayahnya sendiri. Gak ada sedikitpun rasa canggung. Gak ada rasa sungkan dan segan. Betul-betul seperti ayah sendiri. Ayah yang begitu dekat. Abah hampir selalu ditemani istri tercintanya. Kemanapun pergi, istri sering sekali setia mendampingi. Ini mengesankan sosok Abah yang menjaga harmoni keluarga. Sesekali Mutiara, Sang Putri ikut. Sebuah keluarga yang ideal di mata anak-anak remaja. Mereka butuh keluarga yang harmonis. Dari sini kasih sayang akan mengalir untuk bisa mereka rasakan. Mereka betul-betul merasa menemukan ayahnya. Ayah masa depan. Ayah yang tahu hati dan perasaan mereka. Ayah yang mengerti akan masa depan mereka. Ayah yang melayani dan bisa tersenyum bersama mereka. Ayah yang selalu punya waktu untuk mereka dan mau berdiskusi tentang masa depan mereka. Ayah yang menjadi tempat mereka bersandar. Itulah kenapa Anies dipanggil Abah. Anies bukan hanya Abahnya Mutiara (putri pertama Anies). Tapi Anies sudah menjadi Abah buat anak-anak remaja Indonesia. Anies adalah Abah bagi Gen Z. Abah yang akan mengantarkan mereka menapaki rute menuju masa depan bangsa. Pertemuan Anies dengan Gen Z begitu alami. Natural sekali. Bermula dari live tik tok. Ruang yang banyak diisi anak-anak generasi Gen Z. Meledak! Jutaan yang nonton. Gen Z merasa menemukan sosok Abah. Penyayang kepada anak-anak. Seorang Abah yang sangat terbuka. Melayani dialog dengan tenang, sabar dan rilek. Membuat anak-anak remaja seperti berada dalam pelukan sang ayah. Terasa nyaman sekali. Setiap live tik tok, pesertanya makin membludak. Begitu banyak anak-anak yang ingin menemukan kembali ayahnya. Mayoritas anak-anak Gen Z. Anak-anak ini gak ada urusan dengan politik. Gak peduli dengan urusan pilpres. Mereka hanya tahu bahwa sosok Abah ini begitu peduli terhadap mereka. Abah ini sangat mengerti dan mengayomi mereka. Ini yang membuat mereka merasa begitu nyaman dengan Abah..........................

Komentar








Lihat episode lain
Buka semua fitur dengan download aplikasi Noice
Kunjungi App