Noice Logo
Masuk

19-3-2023 - Hidup Untuk Kebenaran (PST GKJ Bahasa Indonesia)

4 Menit

19-3-2023 - Hidup Untuk Kebenaran (PST GKJ Bahasa Indonesia)

17 Maret 2023

Nats Alkitab : 1 Petrus 2:18 Penulis : G.I. Fatieli Lombu Seorang asisten rumah tangga bekerja di rumah majikan yang terkenal berperilaku buruk.  Tetapi uniknya, sang asisten rumah tangga tidak menilai secara buruk majikannya ini. Baginya sang majikan adalah orang yang baik. Apakah asisten rumah tangga ini tidak pernah diperlakukan buruk oleh majikannya itu? Pernah. Sejak awal bekerja, hampir setiap hari sang majikan melontarkan kata-kata kasar dan tidak pernah menghargai pekerjaan asisten rumah tangga ini. Semua salah di mata sang majikan. Tetapi meskipun demikian, asisten rumah tangga ini tidak membalas perkataan ataupun perbuatan buruk majikannya. Baik saat majikannya ada bersamanya atau tidak, ia tetap melakukan pekerjaannya dengan baik dan setia. Majikannya pun terkesan dengan perbuatan asisten rumah tangganya tersebut. Seiring dengan berjalannya waktu, majikannya pun tidak lagi memperlakukan asisten rumah tangganya dengan kasar atau buruk, sebaliknya sang majikan sudah menganggap asisten rumah tangganya ini seperti keluarga sendiri. Petrus memberikan nasihat kepada para hamba-hamba agar mereka memiliki sikap tunduk dan takut kepada tuannya, baik kepada yang ramah dan juga kepada yang bengis. Sikap seorang hamba dalam melakukan tugasnya tidak bergantung pada sikap tuan yang baik atau kejam. Rasul Paulus juga menjelaskan dalam suratnya kepada jemaat Kolose menegaskan sikap seorang hamba kepada tuannya tidak tergantung kehadiran tuannya. Sikap seorang hamba didasari dengan hati yang takut akan Tuhan. Kita mungkin tidak dapat memilih kepada siapa kita bekerja, tetapi kita dapat memilih bagaimana kita bersikap, yaitu bersikap sebagai seorang hamba Kristus Yesus. Kebaikan, ketaatan dan kesetiaan kita bukan bergantung pada manusia, tetapi kepada Tuan kita yang sejati yaitu Tuhan Yesus Kristus. Yesus telah memberikan teladan bagi orang percaya bagaimana hidup di tengah-tengah dunia ini. Di saat Tuhan Yesus diperlakukan tidak adil, dihina bahkan dicaci maki. Ia tidak membalas. Melainkan, Ia memilih taat serta tunduk kepada kehendak Bapa. Seperti Kristus, demikianlah hidup orang percaya di tengah-tengah dunia ini. Kita tidak membalas yang jahat dengan yang jahat, tetapi dengan kasih. Biar lah hidup kita yang penuh kasih terpancar dan menjadi kesaksian bagi mereka yang belum mengenal Kristus. “Apa pun status seseorang bawahan atau atasan sama-sama memiliki tanggung jawab kepada Tuhan untuk melakukan yang benar.” Pertanyaan untuk Direnungkan: 1. Bagaimana sikap Anda jika seseorang memperlakukan Anda dengan buruk? 2. Apa yang Tuhan kehendaki Anda lakukan bagi orang yang memperlakukan Anda dengan buruk atau tidak adil?

Komentar








Lihat episode lain
Buka semua fitur dengan download aplikasi Noice
Kunjungi App