Noice Logo
Masuk

7-3-2023 - Memberkati Sanak Keluarga (PST GKJ Bahasa Indonesia)

3 Menit

7-3-2023 - Memberkati Sanak Keluarga (PST GKJ Bahasa Indonesia)

3 Maret 2023

Nats Alkitab : 1 Timotius 5:8 Penulis : Pdt. Elisa Istianto  Baru-baru ini viral di media sosial: kisah anak merawat ibunya di rumah tanpa listrik. Tiko, demikian ia dikenali, telah merawat ibunya seorang diri selama 11 tahun. Anak kelahiran 1999 ini tinggal bersama ibunya di rumah mewah yang sudah tak terurus. Tiko menjelaskan bahwa orang tuanya sudah bercerai sejak lama. Sang ayah tak pernah menjenguk atau berkomunikasi dengan mereka setelah bercerai. Anak ini tanpa pamrih bekerja keras dan membiayai hidupnya dan ibunya yang sakit. Firman Tuhan dalam 1 Timotius 5:8 mengatakan, “Tetapi jika ada seorang yang tidak memeliharakan sanak saudaranya, apalagi seisi rumahnya, orang itu murtad dan lebih buruk dari orang yang tidak beriman.” Paulus menasihati orang percaya melalui Timotius agar mereka mewujudnyatakan iman dan kasih kepada Tuhan melalui merawat sanak-keluarga mereka. Seseorang beriman patut menunjukkan kepedulian dengan cara memberi perhatian. Kita bekerja untuk memenuhi kebutuhan kita dan juga memberkati orang lain. Pertama-tama, kita harus memerhatikan sanak-keluarga kita. Keluarga adalah unit kecil persekutuan orang percaya yang ditetapkan Tuhan untuk menjadi tempat kita bertumbuh dalam kasih dan saling memedulikan.  Dalam Efesus 4:28 Paulus mengatakan, "Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan." Terlihat di ayat tersebut,  orang-orang di luar keluarga kita yang juga perlu mendapat perhatian kita.  Wujud nyata dari kebaikan warga Imamat yang rajani adalah melalui kepedulian dan perhatian yang tulus, kerelaan berkorban sama seperti Kristus telah berkorban bagi kita. “Keluarga adalah unit kecil persekutuan orang percaya yang ditetapkan Tuhan untuk menjadi tempat kita bertumbuh dalam kasih dan saling memedulikan.” Pertanyaan untuk direnungkan: 1. Apa yang akan Anda lakukan untuk memerhatikan anggota keluarga yang berkekurangan? 2. Bagaimana Anda melakukan rekonsiliasi dengan anggota keluarga yang pernah disakiti dan menyakiti?

Komentar








Lihat episode lain
Buka semua fitur dengan download aplikasi Noice
Kunjungi App